Merdeka.com - Sampai dengan malam ini kemacetan di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat belum terurai. Kemacetan disebabkan banjir di sejumlah titik. Pemicunya adalah tumpukan sampah yang menyumbat saluran air.

Kemacetan sudah terjadi sejak sore tadi. Terlebih sore hingga malam Depok diguyur hujan deras disertai angin.

Pengendara tak punya pilihan lain karena semua jalan memang tidak dapat dilalui. Kemacetan terkunci, membuat pengendara tak bisa berbuat banyak.

Andi, salah satu warga mengaku terjebak macet sejak masuk Jalan Margonda dari arah Jakarta. Tepatnya di depan kampus BSI. "Saya dari arah Jakarta mau pulang ke Sukmajaya," katanya, Senin (10/4).

Melihat kondisi jalan yang tidak gerak, dia pun terpaksa turun dari taksi online yang ditumpanginya. Kemudian dia berganti naik ojek menuju rumahnya. "Baru sampai di rumah jam 21.00 WIB. Macetnya parah banget hari ini Depok," ceritanya.

Dirinya sengaja menghindari Jalan Margonda karena sudah tahu kondisinya tak gerak. Dengan naik ojek, dia pun memilih jalan lain agar tak terjebak macet.

"Tadi naik ojek muter lewat Kelapa Dua masuk ke Pelni dan keluar di Juanda," ungkapnya.

Ternyata di Kelapa Dua pun dia tetap harus menghadapi kemacetan. Namun tidak separah seperti Margonda. "Karena pakai ojek jadi bisa nyelip-nyelip dan lewat jalan tikus," pungkasnya.