Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dino Patti Djalal Dorong Pemerintah Bentuk Badan Nasional Khusus Diaspora

Dino Patti Djalal Dorong Pemerintah Bentuk Badan Nasional Khusus Diaspora Dino Patti Djalal. ©2014 merdeka.com/debby restu utomo

Merdeka.com - Ketua Dewan Pembina Indonesian Diaspora Network (IDN) Global, Dino Patti Djalal, berharap ada satu badan resmi yang menjembatani diaspora Indonesia dengan pemerintah. Melalui badan ini, diharapkan kontribusi diaspora dapat disalurkan secara satu arah.

Dalam acara kongres Diaspora Indonesia secara virtual, Dino menuturkan bahwa selama ini kontribusi para diaspora untuk negara dilakukan secara sporadis. Hal ini perlu dioptimalkan agar keahlian para diaspora di luar negeri dapat tersalurkan dengan tepat sasaran dan efektif menyesuaikan isu-isu tertentu.

"Selama ini tidak terjawab nih mereka melakukan secara sporadis, dan menurut saya the next step sekarang dari kebijakan pemerintah adalah bagaimana membentuk suatu badan badan nasional yang tugasnya khusus mengurus diaspora," ujar Dino, Sabtu (14/8).

"Kalau itu terjadi saya yakin peran perkembangan diaspora akan lebih besar lagi," ungkapnya.

Selain badan khusus diaspora, mantan Wakil Menteri Luar Negeri itu mengusulkan adanya database para diaspora yang terdiri dari identitas diaspora, keahlian, domisili negara.

Dengan begitu, imbuhnya, pemerintah akan secara mudah menghubungi keahlian diaspora sesuai kebutuhan saat itu, dan tidak lagi bergerak secara terpisah-pisah.

"Jadi kita harus bergerak dari konseptual diaspora suatu semangat komunitas yang besar ke arah yang lebih praktis bentuk database yang konkret," ujar dia.

"Dalam satu sistem database yang komprehensif dan dapat dimanfaatkan oleh kedua belah pihak."

Kongres Diaspora diadakan pada Sabtu 14 Agustus 2021 dan dilakukan selama 12 jam. Tema kongres tahun ini adalah “Peranan Diaspora Dalam Pembangunan Bangsa di Masa dan Setelah Pandemi”.

Pembicara seminar ini termasuk Managing Director of Development Policy and Partnerships World Bank Mari Elka Pangestu.

Selain itu, ada juga Vice President for Knowledge Management and Sustainable Development ADB Bambang Susantono, Chief of Creative Experience Office (CXO)-CT Corp dan Staf Khusus Presiden Putri Tanjung, serta Akademisi Ahli Ekonomi dan Adjunct Professor Cornell University di New Y dan Universitas Indonesia Prof. Dr. Iwan Jaya Azis.

Dino, yang juga merupakan mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat dan Mantan Wakil Menteri Luar Negeri RI, juga akan turut menjadi pembicara seminar tersebut.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dinas Pariwisata Kaltim Siap Sukseskan Empat Agenda Besar Nasional

Dinas Pariwisata Kaltim Siap Sukseskan Empat Agenda Besar Nasional

Dinpar Kaltim siap menyukseskan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) dalam empat agenda besar nasional.

Baca Selengkapnya
Diaspora di Mesir Dukungan Prabowo-Gibran, Siap Menangkan Satu Putaran

Diaspora di Mesir Dukungan Prabowo-Gibran, Siap Menangkan Satu Putaran

berkomitmen mengawal kemenangan pasangan Prabowo-Gibran dalam satu putaran

Baca Selengkapnya
Respons PDIP Soal Tiga Kali Prabowo Setuju dengan Gagasan Ganjar Saat Debat Ketiga Capres

Respons PDIP Soal Tiga Kali Prabowo Setuju dengan Gagasan Ganjar Saat Debat Ketiga Capres

Debat ketiga capres bertema pertahanan dan keamanan, hubungan internasional dan globalisasi, serta geopolitik dan politik luar negeri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditanya soal Diaspora, Ini Jawaban Menkumham Yasonna

Ditanya soal Diaspora, Ini Jawaban Menkumham Yasonna

Ditanya Soal Diaspora, Ini Jawaban Menkumham Yasonna

Baca Selengkapnya
PAN Sesalkan Data Pertahanan Diumbar saat Debat: Mungkin Capres Lain Cocok Jadi Gubernur dan Dosen

PAN Sesalkan Data Pertahanan Diumbar saat Debat: Mungkin Capres Lain Cocok Jadi Gubernur dan Dosen

PAN menilai Indonesia penting memiliki Presiden seperti Prabowo Subianto yang mengerti dan memahami tentang geopolitik, pertahanan dan keamanan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Tepis Serangan Anies: Semua Partai Pengusung Bapak Sepakati Program Kemhan di DPR

Prabowo Tepis Serangan Anies: Semua Partai Pengusung Bapak Sepakati Program Kemhan di DPR

Prabowo menekankan bahwa tidak pernah menutupi apa pun dari rakyat.

Baca Selengkapnya
Kunjungan Kerja ke Inggris, Gibran Bakal Bawa Pulang 'Oleh-Oleh' Ini

Kunjungan Kerja ke Inggris, Gibran Bakal Bawa Pulang 'Oleh-Oleh' Ini

Duta Besar RI untuk Inggris Desra Percaya terus mendorong optimalisasi peran diaspora Indonesia dalam membangun ekonomi berbasisinovasi.

Baca Selengkapnya
Relawan Dianiaya TNI di Boyolali, TPN Ganjar Bakal Lapor Komnas HAM

Relawan Dianiaya TNI di Boyolali, TPN Ganjar Bakal Lapor Komnas HAM

Menurutnya, dunia internasional melihat Indonesia sebagai negara demokrasi terbesar ketiga dunia menjalankan pemilu yang tidak cacat dan bermasalah.

Baca Selengkapnya
Nusantara Jadi Kota Pertama di Indonesia yang Menerapkan Strategi Nol Bersih

Nusantara Jadi Kota Pertama di Indonesia yang Menerapkan Strategi Nol Bersih

Hal ini disampaikan oleh Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Bambang Susantono.

Baca Selengkapnya