Blusukan ke hutan, BNN bekuk 3 pengedar sabu di Kutai Timur
Merdeka.com - BNN Kalimantan Timur, membekuk tiga terduga pengedar sabu, di areal perkebunan kelapa sawit di Kutai Timur, Kalimantan Timur. Meski harus blusukan ke hutan, selain menangkap tiga pelaku, petugas akhirnya berhasil menyita 43 poket sabu seberat 30 gram.
Ketiga pelaku masing-masing Bustanul Arifin (26), Alimin (34) dan Moris Pai (25), ditangkap Selasa (5/9) malam lalu. Petugas mengendus aktivitas jual beli narkoba jenis sabu dari laporan masyarakat.
Diperlukan waktu beberapa hari, keluar masuk hutan dan kebun sawit, untuk kemudian memastikan kebenaran informasi itu. Hingga akhirnya, ketiganya diciduk di berbagai tempat saat berada di Jalan Poros SP IV Kecamatan Kongbeng, Kabupaten Kutai Timur.
"Ditangkap sekitar jam 9 malam. Diduga mereka ini jaringan Wahau (Kecamatan Wahau), dan menjual narkoba kepada pekerja kebun sawit," kata Kepala BNN Provinsi Kalimantan Timur Brigjen Pol Raja Haryono, kepada merdeka.com, Jumat (8/9) malam.
"Awalnya, memang menangkap Bustanul (Arifin). Setelah dikembangkan, kemudian menangkap Alimin dan Moris Pai," ujar Haryono.
Dari penggeledahan ketiganya, didapat tiga paket sabu. Setelah diinterogasi, diperoleh keterangan, barang bukti sabu lainnya disimpan di sebuah rumah di Kongbeng. Sabu itu tidak hanya dijual ke pekerja sawit, melainkan juga diduga kepada pekerja tambang batubara.
Rumah itu kemudian didatangi petugas BNN, dan digeledah. Kembali ditemukan 40 poket sabu. Sementara, pemilik rumah yang keburu kabur, dalam pengejaran.
"Semua barang bukti diamankan ada 43 poket sabu, dan 3 unit ponsel. Sejak kemarin, ketiganya kita bawa ke Samarinda, kita tahan di kantor (BNN Kaltim)," terang Haryono.
"Yang jelas, saat ini kasus itu masih dalam pengembangan anggota. Nanti akan diberikan informasi lebih lanjut ya," demikian Haryono.
Ketiga pelaku ditetapkan tersangka, dan dijerat dengan Undang-undang No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPU Bantah Ada Hasil Hitung Suara Pemilu di Luar Negeri Sebelum 14 Februari
Pemungutan suara di luar negeri berjalan lebih dulu namun, penghitungan dibarengi dengan di dalam negeri
Baca SelengkapnyaBPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus
Air yang menggenang di bagian selatan Kudus akan diarahkan ke kolam retensi.
Baca SelengkapnyaMenjelajah Hutan Bonsai Fatumnasi di NTT, Ribuan Pohon Kerdil Berusia Ratusan Tahun Bentuknya Bak Orang Menari
Selain alamnya yang indah, Fatumnasi juga dihuni oleh suku tertua di Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
100 Km Jalan Jateng Rusak Akibat Banjir Termasuk Demak-Kudus, Perbaikan Dikebut Jelang Mudik
BBPJN mulai memperbaiki kondisi Jalan Pantura Demak-Kudus, yang rusak karena banjir.
Baca SelengkapnyaTak Kalah Indah dari Kawah Ijen, Intip Pesona Sungai Kalipait Bondowoso Mengalir Membelah Hutan dan Tebing Batu
Airnya sangat jernih hingga membuat dasar sungai tampak jelas
Baca SelengkapnyaBawaslu Kabupaten Bogor Temukan Penggelembungan Suara Antarpartai dan Antarcaleg
Beberapa kecamatan yang tercatat mengalami pergeseran suara antara lain, Ciseeng, Klapanunggal, Gunungputri, Bojonggede, Jasinga, dan Citeureup.
Baca SelengkapnyaAsyiknya Berkemah di Bukit Kanaga Cikijing, Pemandangan Kabut dan Hutan Pinusnya Bikin Nagih
Bukit ini berada di atas ketinggian, dengan hamparan pohon pinus yang berjajar rapi.
Baca SelengkapnyaKKB Gali Lubang Putus Jalan Trans Papua Sugapa Titigi di Intan Jaya, Begini Penampakannya
Aksi KKB mengakibatkan aktivitas masyarakat terganggu.
Baca SelengkapnyaBaku Tembak di Intan Jaya, TNI-Polri Lukai 3 Anggota KKB
Bayu mengatakan informasi 3 KKB yang tertembak diperoleh dari informan dalam kelompok Yoswa Maisani.
Baca Selengkapnya