Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

6 PNS di Makassar terbukti dukung bakal calon walkot incumbent

6 PNS di Makassar terbukti dukung bakal calon walkot incumbent Ilustrasi PNS. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Panwaslu Makassar keluarkan rekomendasi terhadap enam Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS yang terbukti melakukan pelanggaran terkait netralitas. Mereka terbukti berpolitik praktis, melakukan kegiatan-kegiatan yang mendukung bakal pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar incumbent yakni Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto berpasangan dengan Indira Mulyasari.

Rekomendasi ini selanjutkan akan diserahkan ke komisi ASN untuk ditindaklanjuti. Ke enam orang ini adalah pejabat dan staf jajaran Pemkot Makassar masing-masing Rusdin menjabat Lurah Tamamaung, Zulfikar Lutfi adalah kepala seksi kebersihan di kantor Kecamatan Panakkukang, Andi Irwan Bangsawan menjabat Kadis Tenaga Kerja Kota Makassar, Tasmin Idrus staf Dinas Tenaga Kerja Makassar, Hasbullah salah seorang Komandan Pleton di Dinas Pemadam Kebakaran dan Ahmad Namsung, sekretaris Kesbangpol Kota Makassar.

"Awalnya kasus enam ASN ini masih status diduga namun berdasarkan kajian Panwaslu, akhirnya terbukti telah melakukan pelanggaran sekaitan dengan netralitas ASN. Sejumlah bukti menunjukkan kalau enam ASN ini mendukung bakal pasangan calon perseorangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto-Indira Mulyasari," kata Nursari, ketua Panwaslu Makassar, kepada wartawan didampingi anggota Panwaslu lainnya di kantor Panwaslu Makassar, Jumat, (1/12).

Satu pe rsatu Nursari mengungkap, Rusdin menjabat Lurah Tamamaung saat disidak di kantornya ditemukan bersama Zulfikar Lutfi sedang merekap bukti dukungan bakal paslon. Kemudian Irwan Bangsawan, Kadis Tenaga Kerja Makassar bersama Tasmin Idrus stafnya ditemukan meng-upload undangan untuk menghadiri deklarasi bakal pasangan calon, buktinya berupa screenshoot Twitter Disnaker yang mengimbau orang-orang untuk hadir.

Kemudian Hasbullah, salah satu komandan pleton di Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar bersama Ahmad Namsung, Sekretaris Kesbangpol Makassar terlibat saat deklarasi bakal pasangan calon Mohammad Ramdhan Pomanto-Indira Mulyasari di anjungan Pantai Losari beberapa waktu lalu ditandai dengan foto kehadirannya di kegiatan deklarasi tersebut.

"Rekomendasi ini segera kita serahkan ke komisi ASN. Setelah nanti keluar sanksi dari komisi ASN maka kami wajib lakukan pengawasan untuk memastikan sanksi itu terhadap enam ASN ini apakah benar-benar dilaksanakan atau tidak," kata Nursari.

"Terkait dugaan pelanggaran mengenai netralitas ASN ini dasarnya adalah surat edaran Mempan RB tahun 2015 mengenai netralitas ASN dan larangan penggunaan aset pemerintah dalam pemilihan kepala daerah serentak," imbuhnya.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan
Ini Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan

Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.

Baca Selengkapnya
Dua Kali Pantun Bamsoet di Sidang MPR Singgung Capres Harus Lanjutkan Pembangunan Jokowi
Dua Kali Pantun Bamsoet di Sidang MPR Singgung Capres Harus Lanjutkan Pembangunan Jokowi

Bamsoet menyinggung koalisi, Capres dan pembangunan Jokowi lewat pantun di Sidang Tahunan MPR

Baca Selengkapnya
Pasutri Sama-sama Polisi 'Tertangkap Basah' lagi Berduaan di Mapolres, Berani-beraninya Gandengan Mesra di Depan Komandan
Pasutri Sama-sama Polisi 'Tertangkap Basah' lagi Berduaan di Mapolres, Berani-beraninya Gandengan Mesra di Depan Komandan

Simak momen pasutri berduaan hingga gandengan mesra di depan komandan. Ternyata sudah saling cinta sejak di polda.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya
Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya

Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.

Baca Selengkapnya
Jelang Putusan MK Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup, Berikut Rute Pengalihan Arusnya
Jelang Putusan MK Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup, Berikut Rute Pengalihan Arusnya

Masyarakat yang akan melintas di sekitar Monas untuk mencari jalan alternatif lainnya karena akan ada aksi penyampaian pendapat di Patung Kuda.

Baca Selengkapnya
Menko PMK: Tak Mungkin ASN 100 Persen Netral saat Pemilu 2024
Menko PMK: Tak Mungkin ASN 100 Persen Netral saat Pemilu 2024

Muhadjir menduga potensi pelanggaran tersebut berhubungan dengan preferensi ASN terhadap kontestan pilihannya.

Baca Selengkapnya
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Kampanye di Makassar, Prabowo Kenang Momen Pilpres 2019 Kalahkan Jokowi di Sulsel
Kampanye di Makassar, Prabowo Kenang Momen Pilpres 2019 Kalahkan Jokowi di Sulsel

Pada 2014 dan 2019, Prabowo juga ikut Pilpres. Tetapi, dia dua kali dikalahkan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Gerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu
Gerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu

Kamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.

Baca Selengkapnya