13 Titik api terpantau di lahan kawasan Dumai
Merdeka.com - Satuan Tugas Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan Provinsi Riau melakukan pemadaman dengan menggunakan lima helikopter di Kota Dumai. Sampai hari ini terpantau ada 13 titik api dampak dari kebakaran lahan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger, mengatakan kelima helikopter tersebut yakni dua jenis kamov, lalu jenis bell 214 dan sikorsky masing-masing satu unit. Ditambah helikopter perusahaan bubur kertas Sinarmas Forestry jenis super puma satu unit.
"Pemadaman dimulai sejak pukul 06.30 WIB pagi tadi, sejumlah helly terbang ke Dumai, untuk melakukan pemadaman Karhutla," ujar Edwar, Selasa (17/7).
BMKG Stasiun Pekanbaru mendeteksi adanya 24 titik api di Provinsi Riau. Rinciannya, di Dumai 13 titik, Kabupaten Rokan Hilir 5 titik, Bangkalis 5 titik serta Siak 1 titik.
"Pemadaman dilakukan di daerah Sungai Sembilan, Bangsal Aceh, dan Sam-Sam," kata Edwar.
Dari sejumlah lahan yang terbakar hingga hari ini, Edwar menyebutkan paling parah terjadi di Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai. Belum diketahui berapa luas lahan yang terbakar tersebut.
"Yang paling luas terbakar di Sungai Sembilan," kata Edwar.
Dia menyebutkan, pemadaman bukan hanya melalui udara, tapi juga dilakukan di darat oleh sejumlah petugas yang tergabung dalam satuan. Seperti Manggala Agni, BPBD Riau, masyarakat peduli api serta perseonel TNI dan Polri setempat.
Ditambahkan Kapolres Dumai AKBP Restika Pardamean Nainggolan, sebanyak 50 personel kepolisian dikerahkan melakukan pemadaman kebakaran lahan. Pihaknya sedang berupaya bersama tim TNI dengan alat pemadam.
"Dari kepolisian ada 50 personel yang melakukan pemadaman, itu disebar di dua kecamatan, yakni Medang Kampai dan Sungai Sembilan," kata Restika.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaHendak Ditangkap karena Miliki Senjata Rakitan, Pria di Kupang Bakar Diri dalam Rumah
NS (40), buruh serabutan di Kelurahan Penkase Oeleta, Kecamatan Alak, NTT, nekat melakukan aksi bakar diri saat akan ditangkap karena memiliki senjata api.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Helikopter Hilang di Halmahera, Pilot Sempat Lapor dengar Ledakan
Petugas Basarnas mengkonfirmasi kalau titik dugaan helikopter hilang tersebut berada di kawasan hutan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sungai Tuntang Meluap Sebabkan Jalur Semarang - Grobogan Lumpuh Total, Ini Penampakannya
Air bah tersebut merupakan kiriman dari Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang.
Baca SelengkapnyaDuka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun
Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga
Baca Selengkapnya'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan
Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaEksekusi Lahan dan Ruko di Jambi Ricuh, Anggota Polri Luka-Luka Dikeroyok
Kericuhan terjadi saat eksekusi lahan di Jalan Baru, Payo Selincah, Jambi Timur, Kota Jambi, Senin (18/12). Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaKapolda Riau dan Kapolres Meranti Tinjau TPS di Pulau Terluar, Semangati Petugas
Irjen Pol Iqbal menggunakan helikopter untuk mencapai pulau-pulau tersebut.
Baca SelengkapnyaTinjau Banjir di Semarang Utara, Wali Kota Ita Ikut Bantu Evakuasi Warga
Mbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca Selengkapnya