Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun

Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun

Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun

Walaupun sempat direnovasi pada tahun 2007, namun bentuk bangunannya tetap asli seperti awal dibangun.

Desa Somongari, Kecamatan Kaligesing, Purworejo, merupakan desa di mana WR Supratman, pencipta lagu Indonesia Raya, dilahirkan.

Rumah masa kecil WR Supratman di Desa Somongari berada di tengah hutan.

Untuk menuju ke rumah itu, pengunjung harus melewati 104 anak tangga. Setelah itu perjalanan kaki dilanjutkan dengan melewati jalan beton kecil yang menurun. 

Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun

Rumah itu berarsitektur Jawa dan bahan bangunannya terbuat dari kayu jati. Halaman rumah itu cukup luas. Suasananya juga cukup rimbun karena dikelilingi pohon-pohon tinggi.

“Untuk pembuatan rumah memang seperti ini bentuknya limas. Tapi rumah ini sudah pernah direnovasi karena rumah yang dari dulu banyak yang sudah rapuh dan rusak,” kata Panut, pengelola dan pemelihara rumah itu, dikutip dari kanal YouTube Jejak Bang Ibra.

Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun

Panut mengatakan, renovasi terhadap rumah tersebut dilakukan pada 5 Oktober 2007. Sebelum direnovasi, dinding rumah tersebut terbuat dari anyaman bambu. Pada saat renovasi, dinding bangunan tersebut diganti dengan kayu nangka.

Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun
Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun

Lebih lanjut, Panut menjelaskan rumah itu terbagi menjadi tiga ruang: ruang tamu, sentong atau kamar tidur, dan pawon atau dapur. Rumah itu memiliki total luas 9x9 meter.

Panut mengatakan, rumah tersebut kira-kira dibangun pada tahun 1800-an. Sebelum ditinggali WR Supratman, rumah itu sudah dihuni kakeknya, Pak Singoprono. Lalu Pak Singoprono punya tiga anak yaitu Sembol, Seno, dan Senen. Nama terakhir merupakan ibu dari WR Supratman.

“Dulu waktu Pak Singoprono meninggal dunia, rumah ini diwariskan pada Pak Seno. Waktu itu Ibu Senen pulang ke sini dalam keadaan hamil tua, lalu melahirkan anak bernama Wage, lalu kembali lagi ke Jakarta,” kata Panut.

Tampak pada dinding-dinding rumah itu terdapat tulisan sejarah mengenai WR Supratman. Panut mengatakan bahwa tulisan itu merupakan kesaksian dari warga Desa Somongari mengenai peristiwa kelahiran pencipta lagu Indonesia raya tersebut.

Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun
Mengunjungi Istana Gebang Blitar, Rumah Orang Tua Bung Karno yang Jadi Saksi Masa Remajanya
Mengunjungi Istana Gebang Blitar, Rumah Orang Tua Bung Karno yang Jadi Saksi Masa Remajanya

Mengunjungi rumah masa remaja Bung Karno, ada lumbung padi hingga tempat tinggal pekerja.

Baca Selengkapnya
Ganjar Pranowo Kunjungi RTLH di Pelosok Sukoharjo, Susuri Jalan Setapak di Tengah Hutan
Ganjar Pranowo Kunjungi RTLH di Pelosok Sukoharjo, Susuri Jalan Setapak di Tengah Hutan

Warga mengeluh masih kesulitan mendapatkan listrik dan air bersih

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Desa Sigandul, Kampung Terpencil yang Berada di Ujung Jurang
Mengunjungi Desa Sigandul, Kampung Terpencil yang Berada di Ujung Jurang

Rumah-rumah di Desa Sigandul berada di lereng bukit dengan kemiringan yang curam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sudah Lima Bulan Dirobohkan, Pembangunan Replika Rumah Singgah Bung Karno Mangkrak
Sudah Lima Bulan Dirobohkan, Pembangunan Replika Rumah Singgah Bung Karno Mangkrak

Rumah singgah Bung Karno di Kota Padang, Sumatera Barat kini telah rata dengan tanah. Pembangunan kembali rumah tersebut belum juga dilaksanakan.

Baca Selengkapnya
Jelang Putusan MK, Ratusan Warga Solo Bakar Kemenyan di Depan Rumah Dinas Gibran
Jelang Putusan MK, Ratusan Warga Solo Bakar Kemenyan di Depan Rumah Dinas Gibran

Mereka membakar lima wadah kemenyan dan melakukan aksi bisu.

Baca Selengkapnya
Jelang Hari Kemerdekaan, Relawan Ganjar Hias Kampung di Ngariboyo Jatim
Jelang Hari Kemerdekaan, Relawan Ganjar Hias Kampung di Ngariboyo Jatim

Relawan Ganjar Pranowo 'menggerebek' desa di Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Dalam rangka menjelang HUT ke-78 RI.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Hutan Mangga di Indramayu, Luasnya 200 Hektare dan Ada Pohon Purba Raksasa
Mengunjungi Hutan Mangga di Indramayu, Luasnya 200 Hektare dan Ada Pohon Purba Raksasa

Ada berbagai hal unik yang bisa ditemui di hutan mangga Indramayu, apa saja itu?

Baca Selengkapnya
Selongsong Peluru Meledak saat Dijual ke Pengepul, 4 Orang Terluka
Selongsong Peluru Meledak saat Dijual ke Pengepul, 4 Orang Terluka

Para korban langsung dievakuasi warga ke rumah sakit dan kini masih perawatan.

Baca Selengkapnya
Menguak Fakta Jalur Kuno
Menguak Fakta Jalur Kuno "Ondo Budho", Jalan Utama Para Peziarah Menuju Dieng di Masa Lalu

Bukti jalur kuno itu ditemukan terpisah-pisah. Tugas berat para peneliti untuk menyusun teka-teki yang tersebar di kawasan pegunungan.

Baca Selengkapnya