Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengunjungi Istana Gebang Blitar, Rumah Orang Tua Bung Karno yang Jadi Saksi Masa Remajanya

Mengunjungi Istana Gebang Blitar, Rumah Orang Tua Bung Karno yang Jadi Saksi Masa Remajanya

Mengunjungi Istana Gebang Blitar, Rumah Orang Tua Bung Karno yang Jadi Saksi Masa Remajanya

Ndalem Gebang atau Rumah Gebang di Kota Blitar, Jawa Timur merupakan rumah orang tua Bung Karno yang jadi saksi masa remaja presiden pertama Indonesia. Di sana, Bung Karno tinggal bersama orang tua dan kakaknya.

Ndalem Gebang atau Rumah Gebang di Kota Blitar, Jawa Timur merupakan rumah orang tua Bung Karno yang jadi saksi masa remaja presiden pertama Indonesia. Di sana, Bung Karno tinggal bersama orang tua dan kakaknya.

Keluarga Besar

Soekarno tinggal bersama kedua orang tuanya, Raden Soekemi Sosrodihardjo dan Ida Ajoe Njoman Rai. Selain itu, ada juga kakak kandung Soekarno, Soekarmini dan suaminya Raden Poegoeh Reksoatmodjo. Di Rumah Gebang, Bung Karno muda menghabiskan waktu libur sekolah dan berdiskusi secara informal tentang kemerdekaan Indonesia dengan sahabat, keluarga dan pekerja rumah tangga di sana.

Bangunan Lengkap

Bangunan Lengkap

Rumah Gebang yang kemudian dikenal dengan sebutan Istana Gebang terdiri dari berbagai macam bangunan. Kelengkapan bangunan menandakan orang yang tinggal di dalamnya serba berkecukupan.

Istana Gebang terdiri dari 10 bangunan, meliputi bangunan utama, ruang paviliun, bangunan belakang, bangunan paviliun, balai kesenian, bangunan pawonan, rumah pekerja rumah tangga, bekas kandang kuda, bekas lumbung padi, dan dua rumah keluarga.

Mengunjungi Istana Gebang Blitar, Rumah Orang Tua Bung Karno yang Jadi Saksi Masa Remajanya

Bangunan Utama

Bangunan ini berukuran lebih besar daripada bangunan lain. Didominasi bahan kayu, genteng dan beton. Bangunan yang menghadap Selatan (ke arah jalan raya) ini punya tujuh ruangan. Lima ruang difungsikan sebagai kamar dan dua lainnya jadi central room. Masing-masing di bagian depan difungsikan sebagai ruang tamu dan bagian belakang untuk ruang keluarga dengan kamar tidur utama di samping kanan. Ruang kamar berderet di sisi kiri. Central room berderet di sisi kanan.

Ruang Paviliun

Ruang ini berada di sisi timur bangunan utama. Mempunyai tiga ruang yang terdiri dari dua ruang kamar tidur dan satu kamar mandi. Hingga saat ini bangunan tersebut belum mengalami perubahan, hanya ada perubahan fungsi. Pada masa lalu ruang paviliun difungsikan sebagai tempat tinggal.

Bangunan Belakang

Bangunan ini merupakan bagunan servis berbentuk linier. Membujur Barat-Timur terbagi menjadi sembilan ruangan meliputi ruang dapur, ruang sumur, kamar mandi, kamar pekerja rumah tangga, kamar penyimpanan alat-alat dapur, ruang makan keluarga, kamar mandi untuk pengikut rombongan presiden, dan kamar tidur pekerja rumah tangga.

Bangunan Paviliun

Bangunan ini terdiri dari dua buah yakni bangunan utama dan bangunan servis. Bangunan utama terdiri dari dua ruangan. Ruang depan terbagi menjadi dua ruang, yaitu ruang tamu dan ruang tidur tamu, ruang tengah terbagi menjadi dua ruang untuk kamar tidur dan satu ruang untuk ruang keluarga. Bagian servis merupakan bangunan linier yang memanjang barat-timur dan utara-selatan. Bangunan ini terbagi menjadi enam ruang (barat-timur) terdiri dari lima ruang kamar dan satu garasi di ruang paling barat.

Balai Kesenian

Balai Kesenian

Dulu difungsikan untuk pegelaran seni wayang kulit saat menyambut kedatangan Bung Karno. Bahkan, Bung Karno pernah mendalangi sendiri pertunjukan wayang di sini. Sekarang difungsikan untuk latihan karawitan, tari, pendalangan dan kegiatan kesenian lain. (Foto: Kemendikbud RI)

Bangunan Pawonan

Bangunan ini terletak di belakang dapur utama. Dapur tambahan digunakan apabila perlu memasak dalam volume besar.

Rumah Pekerja

Terletak di belakang bangunan belakang. Bangunan ini ditempati oleh pekerja pemelihara kuda, baik kuda yang dipakai untuk kereta kuda ayah Bung Karno maupun kuda-kuda balap yang pernah dimiliki kakak Bung Karno, Soekarmini.

Bekas Kandang Kuda

Bekas Kandang Kuda

Terletak di ujung kanan belakang balai kesenian. Kunjungan Bung Karno era 60-an dibersamai banyak pengawal. Bekas kandang kuda ini akhirnya dibangun untuk tempat menginap para pengawal dilengkapi dengan kamar mandi. (Foto: Freepik montypeter)

Bekas Lumbung Padi

Bekas Lumbung Padi

Terletak di belakang garasi berjarak sekitar 6 meter. Saat ini tinggal tembok pondasinya yang ditanami pohon rambutan di tengah-tengahnya.

Rumah Keluarga

Rumah orang tua Bung Karno berada di ujung kiri bangunan utama menghadap selatan, memiliki tiga ruangan utama. Ruang depan terbagi menjadi 3 bagian yaitu ruang tamu dan 2 kamar tidur tamu. Rumah ini merupakan pembelian pertama ayah Bung Karno. Selain itu, ada bangunan di ujung sisi Barat. Bangunan ini memiliki 3 ruangan utama. Ruang depan terbagi menjadi ruang tamu dan kamar tidur tamu. Ruang tengah terbagi menjadi ruang keluarga dan 2 kamar tidur. Ruang belakang terbagi menjadi ruang makan dan kamar tidur, seperti dilansir dari situs resmi Kemendikbud RI.

Museum Sejarah

Museum Sejarah

Saat ini, Istana Gebang difungsikan sebagai Museum Situs Istana Gebang. Pengelolaan museum yang banyak memamerkan benda warisan Bung Karno ini dilakukan oleh Pemerintah Kota Blitar.

Tabung Uang Hasil Ngojek untuk Kunjungi Makam Ayah, Aksi Pengemudi Ojol Ini Bikin Haru
Tabung Uang Hasil Ngojek untuk Kunjungi Makam Ayah, Aksi Pengemudi Ojol Ini Bikin Haru

Asep sempat berjanji akan membawa orang tercintanya itu mengunjungi makam ayahnya yang meninggal sejak tahun 2018.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun
Mengunjungi Rumah Masa Kecil WR Supratman di Purworejo, Terletak di Tengah Hutan Rimbun

Walaupun sempat direnovasi pada tahun 2007, namun bentuk bangunannya tetap asli seperti awal dibangun.

Baca Selengkapnya
Pengungsi Rohingya Terus Bertambah, Mahfud MD: Orang Aceh, Sumut, Riau Sudah Keberatan
Pengungsi Rohingya Terus Bertambah, Mahfud MD: Orang Aceh, Sumut, Riau Sudah Keberatan

Mahfud MD sedang mencari jalan keluar mengenai pengungsi Rohingya yang terus bertambah datang ke Indonesia

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Melihat Rumah Orang Sunda di Kampung Naga Tasikmalaya, Lantai Dapurnya Bisa Kelola Sisa Makanan
Melihat Rumah Orang Sunda di Kampung Naga Tasikmalaya, Lantai Dapurnya Bisa Kelola Sisa Makanan

Warisan budaya leluhur di Kampung Naga amat menarik untuk dipelajari.

Baca Selengkapnya
Dampak Mengerikan Banjir Korsel: Ladang Rusak Parah, Ribuan Orang Mengungsi
Dampak Mengerikan Banjir Korsel: Ladang Rusak Parah, Ribuan Orang Mengungsi

Jumlah korban meninggal dunia akibat cuaca ekstrem tersebut terus bertambah menjadi 26 orang.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Rumah Sakit Singapura yang Menjadi Langganan Orang Indonesia Berobat
Ternyata Ini Rumah Sakit Singapura yang Menjadi Langganan Orang Indonesia Berobat

Ada tiga rumah sakit yang kerap menjadi langganan orang kaya Indonesia dan para pejabat negara.

Baca Selengkapnya
Tak Sengaja Tabrak Gerbang Rumah Orang, Penjul Roti Ini Malah Dapat Berkah
Tak Sengaja Tabrak Gerbang Rumah Orang, Penjul Roti Ini Malah Dapat Berkah

Ada banyak cara Tuhan untuk membantu umatnya saat kesulitan.

Baca Selengkapnya
ABG Hilang Selama Sepekan di Hutan Lubuklinggau, Belasan Dukun Dikerahkan Bantu Menerawang
ABG Hilang Selama Sepekan di Hutan Lubuklinggau, Belasan Dukun Dikerahkan Bantu Menerawang

Seorang ABG laki-laki, RZ (15), hilang saat ikut orang tuanya ke kebun dekat hutan.

Baca Selengkapnya
"Guncangannya Seperti Selamanya. Orang-Orang Menangis, Ketakutan, dan Saling Berpelukan"

Lebih dari 2.012 orang tewas dan sedikitnya 2.059 terluka akibat gempa di Maroko.

Baca Selengkapnya