Merdeka.com - Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menggeser posisi Marullah dari Sekda DKI. Marullah kini menjabat Deputi Gubernur bidang Budaya dan Pariwisata.

Pengangkatan Marullah sebagai Deputi Gubernur DKI berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 139/TPA Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Pemprov DKI.

Heru meminta pencopotan Marullah sebagai Sekda DKI tidak menjadi polemik. Apalagi, kata Heru, meski menjadi Deputi Gubernur, ada dua tugas khusus yang dia amanatkan pada Marullah. Pertama, mempersiapkan DKI Jakarta sebagai tuan rumah pertemuan Pemimpin Negara Negara ASEAN pada 2023 mendatang.

"Tahun 2023 kita menjadi tuan rumah pertemuan ASEAN, jadi level kepala negara akan melakukan pertemuan," kata Heru sebelum melaksanakan rapat pimpinan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (5/12).

Dia sangat berharap Marullah dapat bekerja sama membantu tugas-tugasnya mempersiapkan kebutuhan acara tersebut. Marullah, sambung Heru, diharapkan mulai menggelalr rapat pada awal 2023 mendatang.

"Berkenan nanti Pak Deputi bisa memimpin rapat di 2023 tapi bergantian dengan saya untuk koordinasi dengan pemerintah pusat. Tempatnya di kantor ASEAN. Maka sarana prasaran harus kita persiapkan, tempat pertemuan bilateral di mana, tempat nanti untuk kegiatan wisata di mana, tempa dinnernya di mana. Nah itu sesuatu yang harus kita pikirkan secara detil. Maka kalau saya didampingi Pak Deputi, Pak Sekda dan seluruh jajaran yang ada di sini, kita bisa menyelesaikan," dalih Heru.

Persiapan itu tidak bisa lagi diulur. Meski masih tahun depan, tetapi sudah harus dirancang sedini mungkin. Apalagi, para panitia juga memiliki tugas terkait bidangnya masing-masing.

"Sudah tidak ada waktu lagi. Coba kita bayangkan masuknya di Januari, terpotong puasa, lebaran, 17 Agustus. Jadi waktu yang tersisa menurut saya adalah Januari dan Februari sampai Mei. Hanya 3 bulan kita tersisa," ujar Heru.

Tugas lainnya yang diamanahkan Heru pada Marullah yakni mempersiapkan DKI Jakarta sebagai tuan rumah gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) di tahun 2023.

"Pak deputi bisa membantu saya untuk bisa memimpin rapat untuk bisa menyelesaikan teknis-teknis yang dibutuhkan," jelasnya.

Di tahun yang sama, Jakarta akan mejadi tempat pertemuan level gubernur di tingkat ASEAN. Padatnya acara besar di Jakarta membuat Heru harus merangkul orang-orang yang dia percaya bisa bekerja sama. Termasuk menggandeg Marullah Matali sebagai Deputi Gubernur.

"Bisa dibayangkan betapa ribetnya, sibuknya. Saya yakin Pak Marullah deputi bisa makin gesit dan leluasa. Januari April sangat sibuk makan bapak - bapak di sini kita harus gesit ditambah tugas-tugas kita. Tugas itu, tugas yang mulia," tutup Heru.

Baca juga:
Forkabi Kritik Kebijakan Heru Budi Usai Copot Marullah dari Sekda DKI
Sekda Diganti, Heru: Jangan Disalahpahami, Saya Butuh Pak Marullah untuk Skala Besar
Heru Lantik Marullah jadi Deputi Gubernur DKI, PKS: Ada Pengaruh Partai Penguasa
Ini Tugas Marullah Matali Sebagai Deputi Gubernur DKI Jakarta
PJ Heru Budi Lantik Marullah jadi Deputi Gubernur DKI, Begini Respons Kemendagri
Heru Budi Hartono