Anies ingin ganti lelang jabatan jadi promosi terbuka
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan mengaku akan kembali melakukan lelang jabatan untuk mengisi jabatan strategis di Pemprov DKI Jakarta. Namun Anies ingin mengganti nama dari lelang jabatan menjadi promosi terbuka.
"Itu nama benarnya promosi terbuka. Karena lelang itu seperti membeli jabatan kalau lelang. Siapa yang mau beli paling tinggi itu yang dapat kalau lelang," ungkap Anies di Jakarta Barat, Rabu (25/7).
Mantan Mendikbud era Presiden Joko Widodo itu menerangkan promosi jabatan memang diperbolehkan dana UU Aparatur Sipil Negara (ASN). Nantinya jika terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta, akan ada dua istilah baru dalam promosi terbuka tersebut. Yakni open promotion dan close promotion.
Sementara itu terkait anggota TNI dan Polri yang mengisi jabatan strategis di Pemprov DKI, Anies mengatakan harus dilihat dari aturan yang berlaku. Sebab baginya siapapun warga negara berhak menduduki jabatan strategis di pemerintahan selama memiliki kapasitas.
"Kalau saya sih setiap warga negara selama aturan memperbolehkan dan orangnya baik why not. Nah cari PNS yang seperti itu enggak gampang," papar Anies.
Anies pun sempat menceritakan pernah melakukan terobosan dalam birokrasi pemerintahan. Kala itu dia mengangkat orang biasa menjadi pejabat negara setingkat eselon 1 untuk menjabat sebagai Dirjen Kebudayaan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Hal ini pun sempat menuai pro dan kontra, sebab dalam aturan ASN tidak diperbolehkan. Akhirnya dia pun bersurat kepada Presiden Joko Widodo untuk pengangkatan Dirjen tersebut. Gayung pun bersambut karena hal itu pun disetujui oleh Presiden Jokowi.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Reaksi Anies Dua Pengancamnya Ditangkap Polisi
Anies mengatakan, penangkapan pelaku pengancaman tersebut setidaknya memberikan pelajaran kepada siapa saja yang melakukan hal serupa.
Baca SelengkapnyaKesejahteraan TNI Diungkit dalam Debat Ketiga Capres, Berapa Gaji Anggota TNI Tahun Ini?
Anies Baswedan menyebut banyak prajurit TNI belum punya rumah, tapi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menguasai lahan 34.000 ha.
Baca SelengkapnyaAnies soal Kenaikan Gaji TNI-Polri: Ini Dibutuhkan Bukan Hanya Menjelang Pemilu
Masyarakat diminta menilai sendiri mengenai kebijakan kenaikan gaji TNI-Polri jelang Pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Tegaskan Berada di Luar Pemerintahan Jika Kalah Pilpres 2024
Anies menyebut usai hasil rekapitulasi diumumkan KPU barulah pernyataan resmi bakal diungkapkannya.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Anies Buka Rahasia Lama Tolak Tawaran Prabowo Jadi Cawapres untuk Pilpres 2019
Anies mengungkap rahasia lama pernah ditawari Prabowo Subianto menjadi cawapres untuk Pilpres 2019
Baca SelengkapnyaAnies Beri Nilai 11 dari 100 untuk Kinerja Prabowo di Pertahanan, Ini Alasannya
Kesejahteraan para prajurit TNI yang dinilai tidak diperhatikan.
Baca SelengkapnyaAnies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi
Sejauh ini Anies masih mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan kecurangan Pemilu.
Baca SelengkapnyaAnies Tidak Ingin Pemilu Dikotori Intervensi Negara dan Praktik Bayar Membayar
Anies menginginkan Pemilu ke depan mencerminkan aspirasi rakyat.
Baca SelengkapnyaAnies Serukan Perubahan di Desa Termiskin Jateng, PDIP Pasang Badan Bela Ganjar
Menurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya