Warung Otak-Otak di Tangerang Ini Legendaris, Punya Varian Cabai Hijau Ulek
Menu otak-otak cabai hijau ulek jadi primadona di kedai tersebut.
Menu otak-otak cabai hijau ulek jadi primadona di kedai tersebut.
Kota Tangerang, Banten memiliki banyak spot kuliner menarik. Di sana terdapat berbagai makanan berat sampai ringan, salah satunya otak-otak gerendeng. Jajanan ini dijajakan seorang warga bernama Suhaeti yang bertempat di wilayah Jalan Madrasah As Salam, Gerendeng, Karawaci. Dia menjual otak-otak Gerendeng di kedai rumahan dengan rasa yang gurih dan nikmat. Tak hanya sekadar menjajakan otak-otak, terdapat resep khusus cabai hijau ulek yang menjadi daya tarik otak-otaknya. Berkat resep ini, kedai otak-otak Gerendeng milik Suhaeti sudah bertahan selama 14 tahun. Berikut selengkapnya:
Mengutip kanal YouTube Pemkot Tangerang, Rabu (5/7) otak-otak Gerendeng atau OOG miliknya sudah populer sejak tahun 2009 silam. Saat itu, Suhaeti hanya menjajakan pisang keju saja. Lama kelamaan para pelanggan mulai meminta Suhaeti menambahkan menu lainnya, yakni otak-otak. Hanya dari mulut ke mulut, dagangan Suhaeti lantas laris manis diburu pecinta jajanan kala itu. “Awalnya kan ada anak SMP yang juga warga Gerendeng, dia bawa teman gitu, terus pada datang lagi, ” katanya.
Seperti terpantau, Suhaeti selalu menjaga kualitas untuk para konsumennya. Hal ini dibuktikan dengan kondisi minyak goreng yang selalu dia jaga agar tetap bersih.
Otak-otak Gerendeng, sejak belasan tahun telah menjadi primadona anak-anak sekolah, hingga orang dewasa di Karawaci, Kota Tangerang. “Alhamdulillah, dari dulu ada dari SMP 2, SMA 2, SMA 6, pokoknya pada datang mereka, sekitar tahun 2009 an,” katanya.
Daya tarik utama otak-otaknya dari kedai milik Suhaeti terletak di resepnya. Menu tersebut tidak ditemui di tempat lain karena menggunakan cabai hijau ulek. Varian ini merupakan tambahan, sejak awal-awal dirinya membuka usaha. Cita rasa cabai rawit hijau yang pedas, berpadu sempurna dengan rasa gurih dan asin dari otak-otak. Varian ini jadi yang paling banyak diburu. Menurut Suhaeti, pelanggannya tidak berubah sejak dahulu, dan ada penambahan pembeli baru. Menariknya, ada yang selalu membeli dagangannya sejak 14 tahun lalu, dan sudah seperti saudara sendiri.
Otak-otak Gerendeng menjadi jajanan yang nikmat disantap saat masih hangat. Ini berkat bumbu cabai rawit ulek yang menambah ciri khasnya. Biasanya, pelanggan juga mencampurkan menu lain ke otak-otak, seperti kentang, nugget, sosis, fishball dan yang lainnya. Otak-otak gerendeng dijajakan dengan harga yang ramah di kantong. Jajanan otak-otak Gerendeng jadi alternatif kuliner ringan yang bisa dicicipi saat berkunjung ke Kota Tangerang.
Klenteng ini jadi salah satu simbol toleransi di Kota Tangerang
Baca SelengkapnyaWarga berharap agar Pemerintah Kota Batu punya solusi agar sektor pariwisata di kawasan legendaris ini kembali dikenal masyarakat luas. Seperti masa jayanya.
Baca SelengkapnyaMbok Mase adalah perempuan yang gigih dan ulet, ciri khas perempuan Kampung Laweyan pada masa jayanya.
Baca SelengkapnyaKerupuk banjur sudah ada pada tahun 1980-an, dan menjadi jajanan favorit masyarakat pada masanya.
Baca SelengkapnyaOrang tua pelaku mengantarkan korban ke rumah dan masih dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Baca SelengkapnyaPria tua ini bukanlah orang sembarangan. Dia masih memiliki darah keturunan Kerajaan Majapahit. Pesan leluhurnya juga masih dipegang teguh. Bahkan kakek ini juga masih menjunjung tradisi ageman Jawa Kuno.
Baca SelengkapnyaRencong Aceh, senjata tradisional yang sarat makna dan legendaris milik rakyat Aceh saat melawan penjajah di Tanah Sumatra.
Baca SelengkapnyaSebuah objek wisata yang berada di pinggiran kota Berastagi memiliki kisah yang tragis.
Baca SelengkapnyaTemuan itu dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca Selengkapnya