Apakah Deodoran Bisa Membuat Ketiak Hitam? Ini Cara Memilih Produk yang Tepat

Cara memilih deodoran dengan tepat agar tidak menyebabkan kulit ketiak menghitam.

Jumat, 17 Mei 2024 18:55:00 news update

Cara memilih produk deodoran yang tepat agar tidak salah dan menyebabkan ketiak hitam.

Apakah Deodoran Bisa Membuat Ketiak Hitam? Ini Cara Memilih Produk yang Tepat

Kulit ketiak yang gelap bisa mengurangi penampilan dan mengurangi rasa percaya diri.

Berbagai faktor dapat menyebabkan ketiak menjadi gelap, seperti gesekan ringan dari penggunaan deodorant roll-on yang dapat menyebabkan iritasi dan penipisan kulit, paparan bahan-bahan tertentu yang dapat menyebabkan iritasi dan penggelapan kulit, atau iritasi berulang karena penggunaan pewangi secara berlebihan. Namun, penggunaan deodorant tidak selalu menjadi penyebab utama ketiak yang gelap.

Sebaliknya, dengan memilih deodorant yang sesuai, kita bisa membantu mencerahkan kulit ketiak yang gelap. Berikut adalah tips untuk memilih deodorant yang tepat dan mencegah ketiak menjadi gelap.

Ketahui Bahan-bahan yang Dapat Mencerahkan Kulit Ketiak

Jika ingin mempercerah kulit ketiak yang gelap, pilihlah deodoran yang mengandung lemon, biji bunga matahari, bunga mawar, serta bahan sintetis seperti niacinamide dan asam sitrat.

Perhatikanlah Komposisi Bahan Lain yang Berfungsi untuk Merawat Ketiak

Deodoran yang dapat memutihkan kulit ketiak umumnya mengandung beragam keunggulan, seperti pelembap, pengencang, bahkan bahan eksfoliasi untuk kulit.

Kulit Ketiak Kering

Kulit yang kering bisa mengakibatkan iritasi dan dapat membuat ketiak menjadi gelap. Oleh karena itu, disarankan untuk memilih deodoran pemutih ketiak yang mengandung bahan pelembap.

Kulit Ketiak Kencang

Selain itu, untuk mempertahankan kekencangan dan mencegah kerutan pada kulit ketiak, disarankan untuk memilih deodoran yang mengandung tambahan kolagen.

Pilih Bentuk dan Jenis Deodoran yang Cocok

Ada beragam bentuk deodoran yang tersedia di pasaran. Sebelum memutuskan pembelian, penting untuk memahami berbagai bentuk dan jenisnya, serta menyesuaikannya dengan kebutuhan Anda.

Deodoran Roll On

Deodoran ini berbentuk cair dan diaplikasikan dengan roll on. Aroma yang dihasilkan dari deodoran ini bisa bertahan lama walaupun sulit mengering.

Deodoran Spray

Deodoran spray lebih praktis dan higienis karena tidak ada aplikator yang menyentuh kulit, sehingga bakteri tidak akan menempel. Tipe spray juga mengurangi risiko iritasi akibat gesekan.

Deodoran Losion

Deodoran losion berbentuk gel atau krim mirip body lotion. Jenis ini efektif menahan bau dan keringat serta melembabkan kulit, cocok untuk kulit kering atau sensitif.

Deodoran Stik

Deodoran stik berbentuk bubuk padat memberikan hasil akhir kering saat diaplikasikan dan menjaga ketiak tetap kering lebih lama. Deodoran ini cocok jika memiliki keringat berlebih.

Pilihlah Deodoran Tanpa Paraben dan Alkohol

Ketiak yang menghitam seringkali disebabkan oleh alkohol dan paraben dalam deodoran. Alkohol dapat menyebabkan kulit ketiak menjadi kering, sementara paraben dapat menyebabkan iritasi.

Namun, tidak semua jenis alkohol berdampak negatif pada kulit. Sejumlah jenis alkohol bahkan dapat memberikan kelembapan dan membantu penyerapan bahan-bahan lain.

Beberapa jenis alkohol yang bermanfaat tersebut termasuk:

• Cetearyl alcohol
• Glycol
• Cetyl alcohol
• C12-16
• Stearyl alcohol
• Myristyl alcohol
• Lauryl alcohol

Sedangkan jenis alkohol yang perlu dihindari antara lain:

• SD alcohol (40)
• Denatured alcohol
• Isopropyl alcohol
• Ethanol
• Methanol
• Benzyl alcohol
  
  

Paraben yang terdapat dalam aluminium klorida pada deodoran antiperspirant bisa menimbulkan rasa gatal, iritasi, dan hiperpigmentasi pada kulit.

Bagi yang memiliki kulit yang sangat sensitif, lebih baik memilih deodoran yang tidak mengandung alkohol, paraben, dan aluminium klorida.