Merdeka.com - Legenda sepakbola Argentina, Diego Armando Maradona dikabarkan meninggal dunia. Dia meninggal akibat serangan jantung, seperti diberitakan surat kabar Argentina Clarin dan Ole, Rabu (25/11).

Surat kabar Clarin dan Ole mengklaim pemenang Piala Dunia itu mengalami henti jantung di kota Tigre, Argentina.

Diketahui, Maradona baru-baru ini menjalani operasi untuk menghilangkan gumpalan darah di otaknya, setelah terjatuh.

Gambar menunjukkan ambulans di luar rumah Maradona. Setelah operasi di otaknya, ada staf medis yang tetap berada di rumah Maradona untuk mengawasinya, dikutip dari footbal-italia.net.

Henti kardiorespirasi berarti jantungnya berhenti dan dia tidak bernapas, sehingga harus diresusitasi.

Menurut laporan terbaru oleh Clarin, Maradona telah meninggal.

Sementara beinsport.com juga melaporkan hal yang sama.

Laporan di Argentina menunjukkan bahwa Diego Maradona telah meninggal pada usia 60 tahun.

Mantan playmaker itu membawa negaranya meraih kejayaan Piala Dunia pada 1986 dan memiliki peran penting di Serie A bersama Napoli.

Maradona baru saja pulang ke rumah setelah menjalani operasi untuk hematoma subdural atau lebih dikenal sebagai pembekuan darah di otak.