Dari bangkai ikan hingga sampah kayu banjiri pesisir Pantai Kuta
Merdeka.com - Sejumlah turis yang ingin menikmati wisata air di Pantai Kuta, Bali dibuat tak nyaman. Tumpukan sampah pasca musim penghujan dan angin dari Barat menjadikan wilayah di pantai ini kedatangan sampah kiriman yang selalu jadi penyakit rutin setiap tahunnya.
Terlebih hujan yang mengguyur seharian sejak kemarin dan meluapnya tukad (sungai) Pangi di wilayah Kuta Utara, menambah tumpukan sampah khususnya di pantai pererenan Kuta.
Tercatat selama sepekan ini volume sampah yang diambil oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Badung meningkat 10 persen per hari, dari biasanya 210 ton per hari atau 25 truk sampah per hari.
Kepala DKP Badung, Putu Eka Merthawan, menjelaskan cuaca ekstrem dengan intensitas hujan yang terus menerus ini selain berpotensi menimbulkan bencana longsor dan pohon tumbang juga membuat Badung diserbu sampah. Volume sampah dalam kondisi seperti meningkat berlipat dari hari biasa.
"Cuaca ekstrem seperti ini juga membuat volume sampah meningkat drastis," ungkap Eka Merthawan di Bali, Minggu (11/12).
Meski DKP sudah menyiapkan Standard Operational Procedure (SOP) penanganannya, namun serbuan sampah berskala besar membuat 'pasukan hijau' Badung kerepotan.
"Kami sebut Badung darurat sampah. Karena saat pergantian tahun sampah datang, wisatawan juga datang. Jadi kami harus total bekerja," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penampakan Ikan Mas Terbesar yang Pernah Ditangkap, Badannya Mirip Hulk
Penampakan ikan mas terbesar yang pernah ditangkap, beratnya mencapai 50 kg lebih.
Baca Selengkapnya7 Ikan yang Tidak Cocok Dijadikan Bahan MPASI Bayi
Walau ikan dianggap sebagai bahan yang cocok menjadi Makanan Pendamping ASI (MPASI) bayi, namun terdapat sejumlah ikan yang sebaiknya dihindari.
Baca SelengkapnyaCara Hilangkan Bau Tanah Ikan Patin Saat Dimasak dengan Mudah, Cuma Butuh 2 Bahan Dapur
Cuma dengan 2 bahan ini, bau tanah menyengat pada ikan patin dapat dinetralisir secara sempurna. Ini dia langkah-langkahnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia
Aturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.
Baca SelengkapnyaMelawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita
Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca Selengkapnya4 Pendaki yang Hilang di Gunung Sanghyang Bali Ditemukan Selamat
Empat pendaki yang sempat dikabarkan tersesat di Gunung Sanghyang, Kabupaten Tabanan, Bali, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaBanyak Warga Buang Sampah di Pinggir Sungai, Pria Rembang Ciptakan Alat Pemusnah Sampah Ini
Hasil pembakaran sampah itu bisa dimanfaatkan sebagai pupuk, sementara asapnya bisa disuling menjadi pupuk cair.
Baca SelengkapnyaKunjungi Fasilitas Pengolahan Sampah Jadi Bahan Bakar Pertama di Indonesia, Jokowi: Bisa Ganti Batu Bara 60 Ton per Hari
Selain pemanfaatan bahan bakar alternatif dari sampah perkotaan, SBI juga menerapkan ekonomi sirkular bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaSegera Disidang, Tersangka Kasus Hoaks Palti Hutabarat dan Barang Bukti Diserahkan ke Kejari Batubara
Penyerahan tersangka dan barang bukti akan dilakukan pada hari ini Selasa 19 Maret 2024 di kantor Kejari Batubara, Sumatera Utara.
Baca Selengkapnya