Aplikator Keluhkan Tarif Ojek Online Anyar, Kemenhub Bilang Masyarakat Malah Senang
Merdeka.com - Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setiyadi angkat bicara terkait keluhan aplikator ojek online (ojol). Sebab, permintaan layanan menurun pasca-kenaikan tarif ojol.
Budi mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan survei terkait penerapan tarif ojol. Hal ini dilakukan untuk mendapat masukan baik dari pengemudi maupun masyarakat. Rencananya, hasil survei akan diumumkan pada 18 Mei nanti.
"Dari kita melakukan survei. Ada dua lembaga, satu dari badan Litbang Kementerian Perhubungan, satu lagi lembaga survei yang independen," kata dia saat ditemui, di Jakarta, Kamis (16/5).
"Dari hasil survei Balitbang kita sudah disajikan kepada Pak Menteri itu melihat bagaimana persepsi, opini, dan respon pasarnya maupun pengemudinya," lanjut Budi.
Hasil survei menunjukkan, dari sisi pengemudi rata-rata menyatakan puas dengan tarif baru. Sebab, mereka mendapat hasil yang lebih dari sebelumnya.
"Dari masyarakat bagaimana? Memang kalau misalkan dari 100 responden, 60 orang atau 60 persen diantaranya rela dengan tarif yang sekarang karena kan walau ada penambahan nilainya ratusan dari Rp1.850 menjadi Rp2.000 sekian," jelas dia.
Dari survei tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat dapat menerima pemberlakuan tarif baru. "Tarif yang dari kita yang net nanti tambah 20 persen itu gross-nya mungkin masih terjangkau. Jadi artinya saya tidak tahu kalau dari pihak aplikator kalau terjadi penurunan," ungkapnya.
"Saya kira gini, saat puasa awal kondisi ekonomi menurun. Masyarakat 60 persen setuju kalau itu (aturan tarif ojek online) untuk kesejahteraan pengemudi," tandasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengemudi Ojol Tak Yakin Bakal Dapat THR, Ini Alasannya
Penyedia aplikasi Ojol biasanya memberikan skema tertentu yang dianggap sebagai pengganti THR.
Baca SelengkapnyaHore! Ojek Online dan Kurir Paket Berhak Dapat THR Lebaran 2024
Mulai tahun ini, pengemudi ojek online dan kurir paket dapat THR dari perusahaan.
Baca SelengkapnyaAnies Desak Pemerintah Buat Standar 'Safety' Ojek Online, Ini Alasannya
Negara seharusnya tidak absen dalam pembuatan regulasi untuk menyejahterakan ojek online.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terobosan Baru, Pemerintah Kembangkan Platform untuk Cari Jemaah Haji Hilang dan Tersesat
Pencarian jemaah dilakukan berbasis sinyal ponsel.
Baca SelengkapnyaCurhat Sopir Ojol Dapat Penumpang Anak Sekolah, Berkali-kali Mampir ke Tiga Tempat Sikapnya jadi Perbincangan
Di penghujung momen, ada sikap sang penumpang yang tak terduga.
Baca SelengkapnyaDiserbu Ojol Minta Solusi Payung Hukum, Anies Baswedan Tawarkan Rumusan Pola Kerja Baru
Driver ojol mengeluhkan sistem mitra dengan aplikator yang dinilai banyak merugikan
Baca SelengkapnyaMenhub Pertimbangkan Naikkan Tarif Batas Atas, Siap-Siap Harga Tiket Pesawat Bakal Lebih Mahal
Menurut Menhub Budi, ada empat faktor utama yang membuat batas tarif pesawat melonjak.
Baca SelengkapnyaSudah Beli Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran tapi Ingin Ubah Jadwal, Begini Cara dan Syaratnya
Jika kereta api jadwal yang baru tarifnya lebih tinggi atau naik kelas pelayanan, maka akan dikenakan biaya tambahan untuk selisihnya dan biaya administrasi.
Baca SelengkapnyaCara Mengetahui dan Menghindari Penipuan Online Berkedok Aplikasi
Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan agar terhindar dari aplikasi penipuan.
Baca Selengkapnya