Dana segar hingga ratusan juta di NTTINEX Startup Challenge 2017
Merdeka.com - Perusahaan telekomunikasi asal Jepang, NTT Communication, bersama Fenox Venture Capital, bakal menggelar NTTINEX Startup Challenge 2017, 19-25 Agustus 2017, mendatang.
NTTINEX Startup Challenge 2017 merupakan bentuk dukungan NTT Communications terhadap ekosistem startup Indonesia. Terutama bagi mereka yang memiliki ide inovatif di tengah ketatnya persaingan bisnis berbasis teknologi saat ini. Lewat ajang tersebut NTT Communications tak segan-segan menggelontorkan dana besar bagi startup Indonesia
dengan inovasi terbaik.
Nantinya startup yang memiliki ide inovatif terbaik dan berhasil terpilih sebagai pemenang akan mendapatkan dana segar sebesar US$ 10.000 atau sekitar Rp 100 juta lebih sebagai hadiah utama, akses ke jaringan investor, penggunaan gratis rak kolokasi di pusat data NTTINEX selama setahun, serta dukungan IT oleh NTT Grup.
Tak berhenti sampai di situ. Startup pemenang NETTINEX Startup Challenge 2017 juga akan berkesempatan menjalin kemitraan strategis bersama NTT Communication. NTT Communication sendiri merupakan salah satu pemain besar di dunia dalam penyediaan
fasilitas pusat data dan jaringan TIK dengan pertumbuhan pendapatan tertinggi di Asia Pasifik.
Fasilitas besar tak hanya menanti jawara NETTINEX Startup Challenge 2017, tetapi juga untuk finalis lainnya dari NTTINEX Startup Challenge 2017. Kesempatan mendapatkan akses dari produk-produk lainnya yang dimiliki oleh NTT Communications disediakan bagia para finalist dari ajang tersebut.
Perusahaan startup apa pun dapat ikut berpartisipasi di NTTINEX Startup Challenge 2017 ini asalkan telah berbadan hukum. Selain itu NTT Communications pun memiliki kriteria bagi startup yang mengikuti ajang ini, yakni memiliki ide inovatif, berdaya saing, adanya potensi berkembang yang baik, skala usaha, dan yang terpenting dapat bersinergi dengan NTT
Group.
Peserta yang mengikuti NTTINEX Startup Challenge 2017 akan melewati dua tahap penyeleksian, yakni tahap screening dan Final Stage. Untuk dapat mengikuti tahap screening perusahaan startup harus mengirimkan ide inovatifnya dalam bentuk PowerPoint (PPT) atau PDF maksimal 10 halaman. Kemudian startup yang terpilih akan lanjut ke tahap Final Stage yang mengharuskan startup melakukan presentasi selama 10 menit di depan para juri.
Registrasi pendaftaran NTTINEX Startup Challenge 2017 sudah dibuka pada 1 Mei-18 Agustus 2017. Tahap screening akan dilakukan pada 19-25 Agustus 2017, sebelum kemudian Final Stage yang dijadwalkan pada 7 September 2017. Startup yang berhasil mendapatkan US$ 10.000 akan diumumkan pada hari yang sama.
Masih ada waktu untuk mendaftar dan berkesempatan mendapatkan dana segar sebesar US$ 10 ribu atau sektiar Rp 100 juta lebih serta akses investor dengan menjadi jawara NTTINEX Startup Challenge 2017. Daftar sekarang di sini: http://bit.ly/2uqUcGX
(mdk/ibs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salurkan Bantuan Ratusan Juta, Dirut Pupuk Kaltim: Dukungan Masyarakat Penting untuk Aktivitas Bisnis
Salurkan Bantuan Ratusan Juta, Dirut Pupuk Kaltim: Dukungan Masyarakat Penting untuk Aktivitas Bisnis
Baca Selengkapnya35 Startup ini Dorong Ekonomi Hijau, Berikut Daftarnya
Berikut adalah nama-nama pendiri dan perusahaan rintisan yang terpilih untuk mengikuti program GEN.
Baca SelengkapnyaStartup Indonesia Ini Jadi Solusi Efisiensi di Industri, Bisa Pantau Kegiatan Karyawan saat WFH
Program pembinaan tech startup yang konsisten dilakukan oleh Kemenperin diharapkan bisa membuka jalan bagi startup Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ciptakan Peluang Usaha, Ratusan Warga Banyuwangi Ikuti Kursus Gratis Aneka Keterampilan
Pemkab Banyuwangi setiap tahunnya menggelar berbagai program peningkatan kemampuan bisnis.
Baca SelengkapnyaSambut Nataru, Bank BTN Siapkan Uang Tunai Rp19,68 T hingga Diskon Pengajuan KPR
Bank BTN mencatat, aktivitas daya beli masyarakat saat ini tengah meningkat.
Baca SelengkapnyaAturan soal Dana Kepariwisataan Terbit Sebelum Lebaran, Uangnya Bakal Digunakan untuk Promosi Tempat Wisata
ITF bukan hanya untuk mendatangkan konser-konser nasional maupun internasional saja, tetapi juga dapat digunakan untuk kegiatan pertemuan dan lainnya.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun
Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaBTN Resmi Jadi Anggota UNEP Financial Initiative, Ini Sederet Keuntungannya
Hal ini akan membantu BTN untuk menjadi pionir keuangan berkelanjutan di industri perbankan dan keuangan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenteri Airlangga Buka-bukaan Soal Tujuan Penyaluran Bansos untuk 22 Juta Masyarakat Penerima
Airlangga menjelaskan berbagai bantuan sosial yang diberikan pemerintah adalah program yang dijalankan setiap tahun.
Baca Selengkapnya