Ngaku dibisiki Kiai Khos, Gerindra ingin kawinkan Prabowo-Mahfud
Merdeka.com - Partai Gerindra kembali mewacanakan calon pasangan presiden-wakil presiden dari partainya. Kali ini, partai berlambang kepala Garuda itu menggaet Mahfud MD untuk dipasangkan dengan Prabowo Subianto . Bahkan, mereka mengklaim mendapat 'bisikan' itu dari kiai-kiai Khos Nahdlatul Ulama (NU).
Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur Soepiyanto mengatakan, selain Mahfud MD pihaknya juga mendapat saran dari berbagai pihak untuk memasukkan nama Gubernur Jawa Timur Soekarwo (Pakde Karwo) dan Menteri BUMN Dahlan Iskan .
"Banyak suara kiai-kiai NU di Jatim dan Jateng yang menghendaki Mahfud MD menjadi cawapres dari Prabowo. Selain Mahfud, ada juga yang menghendaki Pakde Karwo dan Dahlan Iskan ," kata Soepiyanto, di sela-sela memantau pleno terbuka rekapitulasi suara Pileg 2014 KPU Jawa Timur, di Hotel Singgasana Surabaya, Kamis (24/4).
Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra ini juga mengklaim, 'bisikan-bisikan' para kiai Khos itu juga tak lepas dari kedekatan Prabowo dengan NU. Untuk itu, partainya berharap Parpol-Parpol berbasis Islam seperti PPP , PKS, PAN dan PKB, juga ikut mendukung dan masuk ke dalam gerbong koalisi-nya. "Prabowo sendiri juga merupakan anggota kehormatan GP Ansor," kata Soepiyanto.
Politisi Partai Gerindra ini juga menyebut beberapa kiai khos yang mendukung duet Prabowo-Mahfud MD adalah KH Muzakki dari Jember, KH Hasan Mutawakil Genggong (Probolinggo), KH Kholil As'ad (Situbondo), KH Nawawi (Sidogiri), Agus Ali Mashuri atau Gus Ali (Tulangan, Sidoarjo) dan beberapa kiai-kiai Madura serta Jawa Tengah. "Untuk Mahfud kami ingin dia berangkat dari PKB," tegas Soepiyanto.
Sedangkan Pakde dan Dahlan Iskan bisa melalui Demokrat. "Secara idiologi, Gerindra dan Demokrat sangat cocok. Ada dua opsi saat ini Demokrat ingin buat poros sendiri atau gabung mendukung Capres partai lain," papar Soepiyanto.
Soekarwo dan Dahlan, menurutnya memiliki berpeluang berpasangan dengan Prabowo. Namun, elektabilitas dan popularitas Soekarwo dan Dahlan, masih bagus Mahfud. "Nantinya, seandainya PKB tidak ingin mengusung Mahfud, kita akan mengusahakan untuk bermitra koalisi dengan partai lain," pungkas Soepiyanto.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu
Kamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Orang yang Jelek-Jelekin Jokowi Kemungkinan Antek Asing
Ketua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.
Baca SelengkapnyaPolitikus Gerindra Sentil Anies dan Ganjar: Belajarlah seperti Prabowo, Petarung dan Ikhlas
Menurut dia, baik Anies maupun Ganjar harusnya meniru kenegarawanan Prabowo
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
TPN Ganjar Kritik Penghargaan Jenderal Bintang 4 Prabowo: Sulit Dibantah Dukungan Jokowi di Pilpres 2024
Deputi Inklusi TPN Ganjar-Mahfud Jaleswari Pramodhawardani menyoroti penghargaan pangkat Jenderal 4 untuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPrabowo Puji Meutya Hafid Lebih Paham Isu Pertahanan saat Kampanye di Sumut, Sindir Anies?
Prabowo menilai Meutya sebagai pimpinan Komisi I DPR sangat paham dengan isu-isu pertahanan ketimbang pihak lain.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tepis Serangan Anies: Semua Partai Pengusung Bapak Sepakati Program Kemhan di DPR
Prabowo menekankan bahwa tidak pernah menutupi apa pun dari rakyat.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia
Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Pernyataan Prabowo Menggebu-gebu di Rakornas Gerindra
Prabowo menggebu-gebu berbicara depan kader saat Rakornas Gerindra.
Baca SelengkapnyaPrabowo soal Pemimpin Masa Depan: Mungkin Gibran atau AHY yang Gantikan Saya
Prabowo menekankan bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin yang jujur dan tak bisa disogok.
Baca Selengkapnya