Loyalis Sebut Bamsoet Bakal Daftar Caketum Jika Munas Golkar Sesuai AD/ART
Merdeka.com - Politikus Partai Golkar, Cyrillus Kerong, belum bisa memastikan apakah Bambang Soesatyo (Bamsoet) jadi mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Ketua Umum Partai Golkar 2019-2024. Jadi atau tidaknya Bamsoet, kata dia, tergantung kesesuaian mekanisme penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) dengan AD/ART.
"Kalau warning kami diperhatikan, artinya segala bentuk pelanggaran itu kemudian diperbaiki, ya sudah kami ikut, tapi kalau pelanggaran makin masif, makin banyak, terpaksa kami tidak," kata Cyrillus di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (29/11).
Kubu Bamsoet memang kerap mengatakan, Munas kali ini melanggar AD/ART. Mereka sangat berharap Musyawarah Nasional mendatang benar-benar berjalan sesuai aturan yang ada.
"Kami akan buat munas sesuai Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga. Dengan sendirinya terutama Bamsoet ikut ini. Jelas ya," ungkapnya.
Dia mengaku akan terus menyuarakan kesalahan-kesalahan dalam mekanisme penyelenggaraan Munas. Hingga akhirnya Munas bisa diselenggarakan sesuai AD/ART.
"Kalau masih langgar disuarakan terus, sampai dia memperbaiki," ucapnya.
Polemik Syarat Dukungan 30 Persen
Sebelumnya, Kubu Bamsoet mengkritik syarat dukungan 30 persen secara tertulis untuk bisa maju dalam pemilihan ketua umum. Menurutnya, syarat tersebut melanggar AD/ART partai.
Loyalis Bamsoet, Marleen Peta mengatakan syarat dukungan 30 persen tidak selayaknya digunakan sebelum pelaksanaan pemilihan ketua umum dalam Musyawarah Nasional (Munas).
"Bab pemilihan diatur pasal 50 AD/ART. Pasal ini yang kita pakai, ini di arena Munas," kata Marleen di Kawasan SCBD, Jakarta, Jumat (29/11).
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di Depan Bamsoet, Airlangga Tegaskan Tidak Ada Munas Golkar sampai Desember 2024
Di depan Bamsoet, Airlangga Hartarto menolak berbicara soal Munas Golkar.
Baca SelengkapnyaSuciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc
Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca SelengkapnyaPotret Airlangga Duduk Sebelah Bamsoet saat Rapat di Tengah Isu Munas Golkar
Airlangga terlihat duduk di sebelah Bamsoet di tengah isu Munas Golkar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bawaslu Bakal Dalami Sumbangan Prabowo ke MDS Coop, Ganjar: Yang Melanggar Mesti Ditindak
Ganjar menilai, jika ada pelanggaran dalam pemberian sumbangan tersebut, maka Bawaslu musti menindak dengan tegas.
Baca SelengkapnyaBansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaWaketum Pastikan Munas Golkar di Luar Desember 2024 Inkonstitusional
Seluruh kader Partai Golkar diminta untuk taat kepada AD/ART.
Baca SelengkapnyaMalam Tahun Baru, Jalur Puncak Ditutup Sejak 31 Desember hingga 1 Januari 2024
Mulai pukul 18.00 sampai 06.00 WIB dan arus kendaraan akan dialihkan ke jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi.
Baca SelengkapnyaSederet Musisi dan Artis Top Meriahkan Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di GBK, Ada Dewa 19 Hingga NTRL
Para musisi yang akan memeriahkan kampanye akbar Prabowo-Gibran adalah Dewa 19, Ari Lasso, NTRL, Cak Percil hingga Duo Anggrek.
Baca SelengkapnyaDeretan Artis Meriahkan Kampanye Akbar Terakhir Ganjar-Mahfud di Solo-Semarang: Slank, NDX AKA Hingga Lala Widy
Dipilihnya Jateng sebagai lokasi kampanye pamungkas Ganjar-Mahfud karena wilayah itu menjadi lumbung suara PDIP.
Baca Selengkapnya