KPU Solo 'Saweran' Bantu Keluarga Petugas KPPS Yang Meninggal dan Sakit
Merdeka.com - Duka mendalam juga dirasakan oleh seluruh personel yang ada di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo atas meninggalnya 2 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Rasa empati diwujudkan dengan bantuan materiil yang diserahkan oleh seluruh komisioner di KPU Solo. Mereka patungan untuk kemudian diserahkan kepada keluarga korban.
Divisi Bidang Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kota Surakarta, Kajad Pamuji Joko W mengatakan, pihaknya telah mengimbau seluruh komisioner KPU Solo untuk menyisihkan setengah dari honor yang mereka terima. Uang yang terkumpul selanjutnya akan diserahkan untuk membantu petugas KPPS yang meninggal dan sakit saat bertugas.
"Kemarin kami sudah mengimbau secara informal yang terlibat langsung dengan komisioner. Kita harus berbagi, setengah dari honor kita dikumpulkan," ujar Kajad, Jumat (26/4).
Kajad menyampaikan, kedua petugas KPPS yang meninggal dunia karena kelelahan saat melaksanakan tugas Pemilu 2019 bertugas di TPS 70 Nusukan dan TPS 147 Kelurahan Kadipiro. Sedangkan petugas KPPS yang dirawat di beberapa rumah sakit juga ikut diberi bantuan.
"Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian kita kepada mereka. Harapannya bisa sedikit membantu beban yang dirasakan oleh keluarganya," katanya.
Selain saweran, pihaknya juga tengah mengusulkan para petugas KPPS yang meninggal dan sakit mendapatkan santunan kepada KPU RI. Saat ini, lanjut dia, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan pihak terkait lainnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPU RI Bakal Berikan Santunan Keluarga Petugas KPPS yang Wafat Akibat Pemilu 2024
KPU RI akan menjalankan kewajiban dengan memberikan hak terhadap yang ditinggalkan
Baca SelengkapnyaKetua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan
Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Ingatkan KPUD: Jaga Kemurnian Suara Pemilih Dari TPS Sampai Rekapitulasi Nasional
Pemilu 2024 sudah memasuki tahapan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Rampingkan Tema Debat Keempat Pilpres 2024, Berikut Detilnya
Komisioner KPU mengatakan, salah satu hal yang disepakati adalah tentang tema debat yang awalnya mengandung tujuh tema dirampingkan menjadi enam.
Baca SelengkapnyaKPU Tangerang Musnahkan Puluhan Ribu Surat Suara di H-1 Pemilu, Ini Penyebabnya
Surat suara untuk Capres Cawapres juga turut dibakar
Baca SelengkapnyaMembedah KJMU, Program Pemprov DKI yang Bikin Was-Was Mahasiswa
Pemprov DKI Jakarta diisukan mencoret sejumlah nama mahasiswa dari keluarga miskin sebagai peserta Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU).
Baca SelengkapnyaKetua KPU Dinyatakan Langgar Etik Karena Pencalonan Gibran, DKPP Sebut Tak Pengaruh Pencalonan Cawapres
Ketua KPU Diputuskan Langgar Etik Karena Pencalonan Gibran, DKPP Sebut Tak Pengaruh Pencalonan Cawapres
Baca SelengkapnyaJokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu
Jokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.
Baca Selengkapnya