UNS Anugerahkan Gelar Doktor Kehormatan untuk Panglima TNI
Merdeka.com - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo akan memberikan gelar Doktor Kehormatan atau Honoris Causa (HC) kepada Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Upacara pemberian gelar HC dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia tersebut akan dilakukan di Auditorium GPH Haryo Mataram UNS, Jumat (20/9).
Rektor UNS Jamal Wiwoho mengatakan, Hadi Tjahjanto merupakan penerima gelar HC kelima dari UNS. Yang pertama diberikan kepada Masoed, kemudian kepada Dr Mahathir Mohamad yang saat ini menjadi Perdana Menteri Malaysia, Jacob Oetama dan Jaksa Agung Bambang Setyo Wahyudi.
"Alasan pemberian gelar Doktor Kehormatan kepada Panglima TNI Hadi Tjahjanto, selain karena alasan normatif bahwa UNS diberikan legitimasi memberikan gelar HC, Panglima TNI juga memiliki track record mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) terutama untuk pendidikan, kesehatan, dan ekonomi," ujar Jamal di UNS, Kamis (19/9).
Di bidang pendidikan, lanjut Jamal, diwujudkan dalam tulisan-tulisan Panglima TNI serta komitmen dalam pendidikan melalui pendirian Sekolah Menengah Atas (SMA) Pradita Dirgantara. Selama ini UNS juga menjalin kerjasama dengan SMA Pradita Dirgantara sejak mendirikan sekolah tersebut UNS ikut mendampingi. Sekolah itu juga dijadikan teaching factory bagi mahasiswa FKIP.
"Tim dari UNS juga telah melakukan pengkajian. Naskah ilmiah yang dibuat juga diteliti oleh promotor yakni saya, Prof Adi Sulistyo, Prof Sajidan, Prof Joko Suharjanto, Prof Pawito, dan Prof Hasan Fauzi," jelasnya.
Pada acara tersebut, Panglima TNI akan menyampaikan pidato ilmiah dengan judul 'Membangun Sumber Daya Manusia Unggul dalam Menghadapi Era Perubahan Mewujudkan Indonesia Maju'.
Sementara itu, Ketua Senat UNS, Prof Adi Sulistyono, mengatakan pemberian gelar HC kepada Panglima TNI tidak serta merta diusulkan oleh senat dan diajukan ke Menristek.
"Ada persyaratan yang juga dinilai, ada tim sendiri untuk menilai," jelasnya.
Sekretaris Senat UNS Prof Hasan Fauzi menambahkan pemberian gelar tersebut sesuai dengan Permenristekdikti Nomor 65 tahun 2006 dan juga statuta UNS.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayjen Totok Imam Santoso mengunggah foto dirinya saat menjadi ketua sidang disertasi di Universitas Pertahanan RI.
Baca SelengkapnyaIa dipercaya jadi dosen UI tak lama setelah lulus program sarjana
Baca SelengkapnyaSetidaknya sudah ada 16 nama terjaring sebagai bakal calon Rektor Universitas Pancasila.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Brigadir Jenderal Hengki Haryadi baru saja meraih gelar Doktor Ilmu Hukum di Universitas Diponegoro.
Baca SelengkapnyaKetua BEM KM UGM Gielbran Muhammad Noor menyerahkan sertifikat ini kepada seorang mahasiswa lain yang memakai topeng wajah Jokowi.
Baca SelengkapnyaGanjar juga menyampaikan selamat ulang tahun yang ke-74 untuk Ganjar.
Baca SelengkapnyaMahasiswa juga menyuarakan agar ASN, TNI dan Polri tetap netral dan bekerja sesuai dengan porsinya.
Baca SelengkapnyaUniversitas Hasanuddin Makassar membantah mengikuti program magang ke Jerman yang terindikasi TPPO
Baca SelengkapnyaKorban pelecehan seksual yang diduga dilakukan rektor Universitas Pancasila ternyata bukan cuma satu.
Baca Selengkapnya