Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tangkap anak kapten TNI,Polsek Tingkir digeruduk puluhan tentara

Tangkap anak kapten TNI,Polsek Tingkir digeruduk puluhan tentara Ilustrasi Tentara Perang. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Buntut kasus salah tangkap terhadap Caesar Alif Arya Pradana (15), pelajar Kelas IX SMP Negeri 4 Salatiga, Jawa Tengah yang dilakukan petugas dari Polsek Tingkir membuat sejumlah anggota TNI mendatangi Mapolsek Tingkir Kota Salatiga, Jawa Tengah Senin (22/9).

Kedatangan puluhan anggota TNI tersebut, dari informasi yang berkembang, untuk menanyakan kelanjutan proses hukum terhadap pelaku penganiayaan yaitu tiga anggota polisi Polsek Tingkir.

Para anggota TNI itu dengan mengendarai sepeda motor mendatangi Mapolsek Tingkir dengan memakai seragam dinas TNI dan masuk melalui pintu belakang. Kedatangan mereka itu membuat kaget anggota Polsek Tingkir yang akhirnya melaporkannya ke Denpom Salatiga.

Mendapat laporan itu, sejumlah petugas Denpom langsung mendatangi Mapolsek Tingkir untuk melakukan pengamanan lokasi. Dansatlak Denpom Salatiga Lettu Kusnandar menyatakan bahwa pihaknya siap untuk bekerjasama khususnya dalam menjaga kondusivitas wilayah Salatiga.

"Kami siap mencegah tindakan yang mungkin timbul akibat kasus salah tangkap terhadap pelajar SMP tersebut. Yang jelas, kami siap membantu dalam menjaga kondusifitas Kota Salatiga, pasca penganiayaan terhadap korban Arya, yang juga anak Kapten Giyarno yang berdinas di Detasemen Perbekalan dan Angkutan (Den Bek Ang) Kodam IV/ Diponegoro itu. Selain itu, akan membantu pula dalam mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Hal ini karena kedua lembaga telah berhubungan baik," ungkapnya.

Kapolres Salatiga AKBP Ribut H Wibowo, setelah mengetahui kedatangan sejumlah anggota TNI di Polsek Tingkir, pihaknya langsung menggelar pertemuan secara tertutup dengan para anggota TNI dan pihak Denpom. Pertemuan tertutup itu dilaksanakan di Mapolsek Tingkir.

"Kedatangan para anggota TNI itu untuk menawarkan kerjasama dalam rangka menjaga iklim kondusif antara kedua lembaga yakni TNI dan Polri khususnya di Kota Salatiga. Jika dikatakan anggota TNI menggeruduk Mapolsek Tingkir, itu tidak benar. Mereka datang dengan sopan dan untuk melakukan koordinasi maupun kerjasama pengamanan," kilah AKBP Ribut H Wibowo.

Seperti diberitakan merdeka.com sebelumnya, Caesar Alif Arya Pradana (15), Warga Asrama Tangsi Besar Kota Salatiga yang juga pelajar SMP Negeri 4 Kota Salatiga, mengalami luka dan harus menjalani perawatan di RS Dokter Asmir karena menjadi korban penganiayaan anggota Polsek Tingkir. Ketiga pelaku yaitu Aiptu AR, Brigadir ED dan Aipda TH.

"Sekali lagi, kami siap menjatuhkan sanksi yang tegas terhadap ketiga anggotanya itu. Kami siap untuk secara terbuka dan transparan dalam menjalankan proses hukum terhadap ketiga anggota Polsek Tingkir tersebut," pungkas AKBP Ribut H Wibowo.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terlibat Pencurian Ratusan Kendaraan Bermotor, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap

Terlibat Pencurian Ratusan Kendaraan Bermotor, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap

Terlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap

Baca Selengkapnya
Kesal Motor Sering Digadaikan Diam-Diam, Ayah di Palembang Penjarakan Anak Kandung

Kesal Motor Sering Digadaikan Diam-Diam, Ayah di Palembang Penjarakan Anak Kandung

Kesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.

Baca Selengkapnya
Angka Kecelakaan Tinggi, Polisi Minta Masyarakat Tak Mudik Pakai Motor

Angka Kecelakaan Tinggi, Polisi Minta Masyarakat Tak Mudik Pakai Motor

Polisi menyampaikan, tidak ada larangan mudik menggunakan sepeda motor. Namun, sebaiknya dihindari.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anggota TNI Penganiaya Anak Pejabat di Purwokerto Tetap Diproses, Empat Saksi Diperiksa

Anggota TNI Penganiaya Anak Pejabat di Purwokerto Tetap Diproses, Empat Saksi Diperiksa

Anggota TNI di Purwokerto Aniaya Anak Pejabat Pangkalpinang Tetap Diproses, Empat Saksi Diperiksa

Baca Selengkapnya
Motor Teman Pria Ini Tertukar saat Parkir Bersebelahan, Bikin Bingung Warganet: Kuncinya Kok Bisa Sama

Motor Teman Pria Ini Tertukar saat Parkir Bersebelahan, Bikin Bingung Warganet: Kuncinya Kok Bisa Sama

Motor milik temannya ini dibawa pengendara lain yang memiliki jenis sama. Apakah kunci motornya sama?

Baca Selengkapnya
Tepergok Curi Motor Kurir, 2 Maling di Lumajang Diamuk Massa

Tepergok Curi Motor Kurir, 2 Maling di Lumajang Diamuk Massa

Beruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.

Baca Selengkapnya
Curhat Prajurit TNI Ganteng Kelahiran 1998 Dapat 'Pendamping' Tahun 2006, Endingnya Membagongkan Ramai Disorot

Curhat Prajurit TNI Ganteng Kelahiran 1998 Dapat 'Pendamping' Tahun 2006, Endingnya Membagongkan Ramai Disorot

Lewat sebuah video, Pratu TNI Dwi Kharisma Putra memamerkan bahwa telah menemukan ‘pendamping’.

Baca Selengkapnya
Anggota TNI Dikeroyok Brimob Satu Truk, Endingnya Mengejutkan

Anggota TNI Dikeroyok Brimob Satu Truk, Endingnya Mengejutkan

Kolonel Inf Rico Siagian membenarkan adanya insiden pengeroyokan tersebut.

Baca Selengkapnya
Ibu ini Sukses Besarkan 3 Anak Laki-Laki jadi Abdi Negara, Dua Jenderal TNI Polri, Satu Perwira Polisi

Ibu ini Sukses Besarkan 3 Anak Laki-Laki jadi Abdi Negara, Dua Jenderal TNI Polri, Satu Perwira Polisi

Ini sosok di balik suksesnya tiga perwira TNI-Polri saat ini hingga mampu menjabat posisi strategis. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya