Rusia sambut gembira rencana TNI AU beli jet tempur Sukhoi Su-35
Merdeka.com - TNI AU berencana membeli jet tempur Su-35 untuk menggantikan pesawat F-5 Tiger yang sudah uzur. Maklum pesawat F-5 buatan Northrop Co, Amerika Serikat ini sudah digunakan TNI AU selama 30 tahun lebih.
Pihak Rusia pun menyambut gembira rencana TNI AU membeli jet tempur SU-35. Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin memaparkan kerja sama Indonesia dan negara Eropa Timur ini sudah berlangsung sangat baik. Bukan sekali dua kali Indonesia membeli persenjataan dari Rusia, tetapi sejak puluhan tahun lalu.
"Hingga saat ini masih positif dan tidak ada hambatan dan untuk sampai saat ini termasuk proyek Sukhoi akan terus dilanjutkan," kata Galuzin menjawab merdeka.com di Jakarta, Selasa (10/2).
Galuzin menjelaskan kerjasama pembelian senjata dan teknologi antara Rusia dan Indonesia sudah berlangsung sejak tahun 1950an. Untuk Sukhoi Su-35, dia berharap dalam waktu dekat tercapai kontrak kerja sama.
"Kita telah siap untuk mempromosikannya tidak lama lagi," kata dia.
Dulu tahun 1960an, kekuatan tempur Indonesia menjadi macan Asia. Sejumlah jet tempur paling canggih dari Rusia sudah dimiliki TNI AU. Mulai dari MiG-15, MiG-17, hingga MiG-21. Ada juga pembom strategis Tu-16 dan Tu-16 KS. Kini Indonesia berharap sejarah emas itu bisa terulang kembali.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korsel-Indonesia Sepakat lanjutkan Proyek Pembuatan Jet Tempur Senilai Rp95,07 Triliun
Menurut kesepakatan, Indonesia juga akan memproduksi 48 unit jet tempur itu di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaBantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan
Presiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Jet Tempur F-15 Digelari 'Si Pembunuh MiG'
Menhan Prabowo Subianto membeli 24 unit F-15EX dari Amerika Serikat. Pesawat ini akan memperkuat TNI AU.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasau: TNI AU Segera Miliki Pesawat Nirawak Baru
Pemerintah juga akan kedatangan 42 unit pesawat tempur Rafale secara bertahap sekaligus merencanakan modernisasi radar.
Baca SelengkapnyaJepang Jadi Negara Kelima Capai Bulan, Pesawat Alami Kendala Sesaat Setelah Mendarat
Jepang menyusul AS, Uni Soviet, India dan China yang sebelumnya telah berhasil mendarat di Bulan.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Pesawat Super Hercules, Heli Serbu & Helikopter Pendeteksi Kapal Selam ke Menhan Prabowo,
Penyerahan tiga alutsista udara ini guna memperkuat pertahanan negara
Baca Selengkapnya6 Pesawat Jet Tertua di Dunia dalam Sejarah yang Hingga Kini Masih Beroperasi
Meskipun bertahun-tahun berdinas, jet tempur tertua masih aktif, menunjukkan daya tahan dan relevansinya.
Baca SelengkapnyaKisah Perempuan Militer, Bertugas Jatuhkan Bom dan Selalu Tepat Sasaran ke Arah ke Musuh
Bahkan, Jerman menjuluki pilot pengebom Rusia sebagai Nachthexen, atau “penyihir malam”.
Baca SelengkapnyaKisah Lucu Perwira TNI AU Saat Mau Beli Jet Tempur di Cekoslovakia
Mayor Boediardjo mendapatkan tugas khusus, melobi negara Blok Timur untuk menjual jet tempur mereka ke Indonesia.
Baca Selengkapnya