Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PNS Inhu kaget, mau lunasi utang di BRI kena biaya Rp 22 juta

PNS Inhu kaget, mau lunasi utang di BRI kena biaya Rp 22 juta

Merdeka.com - Salah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) berinisial Suh mengaku kecewa, dengan perlakuan Bank BRI Cabang Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau. Sebab pada saat Suh akan melunasi utang sebelum masa waktu pinjaman berakhir, BRI Rengat diduga mengenakan penalti rekalkulasi sebesar Rp 22 juta.

‎"Jumlah pinjaman saya senilai Rp 175 juta dengan angsuran potong gaji PNS selama 10 tahun, namun setelah 30 bulan berjalan saya ingin melunasi sisa utang secara keseluruhan yang tersisa Rp 132.705.400," ujar Suh kepada merdeka.com, Selasa (15/9).

Saat akan melunasi utang, Suh mengaku kaget karena dari sisa utang Rp 132.705.400, ternyata harus membayar sebesar Rp 152.697.276 plus biaya pelunasan utang sebesar Rp 1.312.500.

‎Suh terpaksa melunasi sisa utang menjadi Rp 152.697.276, karena alasan Bank BRI Cabang Rengat juga mewajibkan membayar biaya rekalkulasi bunga sebesar Rp 20.221.450, ditambah biaya advance paid Rp 2.770.900, biaya bunga berjalan sebesar Rp 1.227.823 dan biaya pelunasan utang Rp 1.312.500.

Sur menuturkan rasa kekecewaannya karena sisa utang yang akan dibayar tidak sesuai dengan sisa utang yang tertera, yang diwajibkan membayar berbagai macam aturan Bank BRI.

"Saat saya meminta surat perjanjian utang piutang yang ditandatangani pada awal peminjaman, hanya diberikan dua lembar saja, padahal pada saat perjanjian itu ditandatangani bukan dua lembar tapi banyak," katanya.

Sementara itu, ‎Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Bank BRI Provinsi Riau, I Made Suprateka saat dihubungi belum mengangkat telepon. Begitu juga Kepala OJK Riau, M Nurdin Subandi belum berhasil dikonfirmasi.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BPS Ungkap Penyebab Mahalnya Harga Beras, Meski Jokowi Rajin Bagikan Bansos

BPS Ungkap Penyebab Mahalnya Harga Beras, Meski Jokowi Rajin Bagikan Bansos

Padahal Pemerintah gencar membagikan bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras.

Baca Selengkapnya
BSI Siapkan Uang Tunai Rp45 Triliun untuk Penukaran Uang Baru

BSI Siapkan Uang Tunai Rp45 Triliun untuk Penukaran Uang Baru

Bank Syariah Indonesia menyiapkan dana Rp45 triliun untuk kebutuhan nasabah selama bulan Ramadan hingga lebaran.

Baca Selengkapnya
BTN Siapkan Uang Tunai Rp39 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2024

BTN Siapkan Uang Tunai Rp39 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2024

Adanya peningkatan alokasi uang tersebut sejalan dengan proyeksi peningkatan transaksi masyarakat selama hari raya Idul Fitri 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jangan Lupa Cek Rekening, THR Pensiunan PNS Cair Mulai 22 Maret 2024

Jangan Lupa Cek Rekening, THR Pensiunan PNS Cair Mulai 22 Maret 2024

Bagi ASN atau pensiun sendiri sekaligus penerima pensiun janda/duda dan/atau penerima tunjangan janda/duda, maka THR 2024 dibayarkan pada keduanya.

Baca Selengkapnya
BSI Larang Nasabah Tukar Kembali Uang Baru ke Pihak Ketiga, Ini Alasannya

BSI Larang Nasabah Tukar Kembali Uang Baru ke Pihak Ketiga, Ini Alasannya

BSI meminta nasabah tidak menukar uang baru secara berlebihan dan menukarkan kembali kepada pihak ketiga.

Baca Selengkapnya
Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis

Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis

Riski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.

Baca Selengkapnya
BI Ungkap Risiko Tukar Uang Receh di Pinggir Jalan

BI Ungkap Risiko Tukar Uang Receh di Pinggir Jalan

Melakukan penukaran di layanan resmi dijamin keaslian uangnya.

Baca Selengkapnya
Awal Tahun 2024, Pemerintah Sudah Impor Beras Rp4,36 Triliun dari 3 Negara

Awal Tahun 2024, Pemerintah Sudah Impor Beras Rp4,36 Triliun dari 3 Negara

BPS mencatat nilai impor beras pada Januari 2024 mencapai Rp4,36 triliun.

Baca Selengkapnya
Uang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya

Uang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya

Kepastian kenaikan tunjangan uang lauk pauk prajurit itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya