Merdeka.com - Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan, mengakui Terminal 3 Ultimate Bandara Internasional Soekarno-Hatta belum siap dipakai saat mudik Idul Fitri tahun ini. Menurut dia, hal itu tidak bakal mengganggu arus warga yang hendak pulang kampung.

"Itu semua tergantung operatornya, tapi saya enggak mau secara parsial beroperasinya. Mudiknya kan pakai pesawat, bukan pakai terminal," kata Jonan saat melakukan inspeksi ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (24/6).

Terkait persiapan mudik, Jonan mengatakan pelayanan bandara kali ini sudah lebih baik dibanding tahun lalu. "Tinggal kesigapan petugas saja," sambung Jonan.

Dalam lawatannya itu, Jonan memaparkan pemeriksaan penumpang maupun kawasan terminal kargo Bandara Soekarno-Hatta masih belum konsisten. Menurut Jonan, proses pemeriksaan penumpang maupun kargo belum sesuai prosedur, atau standar diberlakukan.

"Ini jadi catatan penting untuk Bandara Soekarno-Hatta. Pemeriksaan penumpang maupun kargo harus sesuai dengan aturan. Selama ini naik turun," ujar Jonan.

Menurut Jonan, tidak konsistennya pemeriksaan keamanan di Bandara Soekarno-Hatta juga dikeluhkan sejumlah negara.

"Pemeriksaan penumpang dan kargo Bandara Soekarno-Hatta diprotes oleh negara-negara Uni Eropa. Inggris pun protes soal ketidakkonsistenan pemeriksaan di sini," ucap Jonan.