Ahok: Oknum pajak kurang ajar, gaji Rp 25 juta masih main mata
Merdeka.com - Jelang tahun ketiga kepemimpinannya, Basuki Tjahaja Purnama menilai penerimaan pajak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum maksimal. Salah satu kekurangan penerimaan itu dicurigainya karena pembayaran pajak restoran sebesar 10 persen belum semuanya masuk dalam kas daerah.
Dia yakin terhambatnya pajak yang masuk karena oknum Dinas Pajak DKI Jakarta yang bermain curang. Padahal pegawai pajak sudah digaji besar.
"Orang-orang oknum di pajak ini kurang ajar. Udah dikasih gaji paling rendah Rp 25 juta tapi masih main mata dengan pengusaha restoran, saya punya buktinya kok," tegasnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (31/10).
Dia menambahkan, tujuannya Pemprov DKI Jakarta memberikan gaji besar agar petugas Dinas Pajak DKI Jakarta dapat bekerja dengan jujur. Namun pada kenyataannya mereka malah memperkaya diri sendiri dari hasil korupsinya.
"Kalau punya gaji Rp 25 juta, bisa punya mobil Rp 500 juta. Logika enggak bisa. Darimana duitnya? Pasti main dengan restoran-restoran yang ada. Makanya saya bilang ini harus diperketat tahun depan," ungkap mantan Bupati Belitung Timur ini.
Rencananya Ahok akan menutup restoran yang tetap melakukan permainan pajak. Menurutnya, restoran-restoran seperti itu hanya akan merusak kinerja Dinas Pajak DKI Jakarta karena mengelabui pemasukan daerah.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata Segini Gaji Ahok Sebulan Jadi Komisaris Utama Pertamina, Nominalnya Tak Main-main
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bocorkan gajinya selama bekerja sebagai Komisaris Utama Pertamina. Berapa angkanya?
Baca SelengkapnyaTerungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Makan Bersama Prabowo, Sekjen PDIP: Ganjar Berpihak Rakyat
Jokowi Makan Bersama Prabowo, Sekjen PDIP: Ganjar Berpihak Rakyat, Bukan Oligarki
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud
Eks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaAhok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaAhok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01
Ahok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok Dukung Ganjar, TKN Prabowo-Gibran: Too Little Too Late, Enggak Ngaruh Sama Sekali
Habiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.
Baca SelengkapnyaKisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya