Ahok akan pangkas setengah dari jumlah PNS DKI
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melihat postur dalam birokrasi Pemprov DKI Jakarta masih 'gemuk'. Berdasarkan kajiannya, sebenarnya PNS yang diperlukan hanya sekitar 35 ribu orang.
Ahok menjelaskan, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) sebenarnya tidak perlu ada. Tentunya jika pelayanan di kelurahan dan kecamatan bisa memuaskan masyarakat.
"Kalau orang kelurahan bisa berfungsi kaya PTSP, perlu gak orang PTSP sebetulnya? Berarti buang setengah tuh," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (18/5) malam.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta telah melakukan pembersihan dan perampingan. Tetapi hasilnya malah menambah jumlah PNS DKI Jakarta sekitar 18 ribu orang. Sehingga jika ditotal maka menjadi 72 ribu pegawai.
"Kalau dihitung kasarnya ada 72 ribu. Mungkin 35 ribu cukup," ungkap mantan Bupati Belitung Timur ini.
Ahok mengungkapkan, jika terjadi kekurangan sumber daya manusia maka akan mempekerjakan secara kontrak dan Pekerja Hari Lepas (PHL). Kontrak dengan mereka akan dilakukan secara individual tidak melalui perusahaan.
"Rumah sakit semua kontrak, jadi buat apa ada PNS terlalu banyak kalau dia juga enggak mau kerja di lapangan," tegasnya.
Ahok menegaskan tidak akan melakukan perekrutan calon pegawai lagi. Sehingga secara perlahan jumlah PNS DKI akan berkurang perlahan. "Ya enggak usah terima, pensiun dulu saja pelan-pelan," tutup dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi
Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua
Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaPDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi
Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaBeda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca SelengkapnyaProfil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud
Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAhok Sempat Ditawari Masuk PSI Usai Bebas Penjara: Saya Tolak
Ada asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca Selengkapnya