Kota Kuno Terbesar di Dunia Ternyata Dekat Indonesia, Luasnya 5 Kali New York City
Merdeka.com - Kota kuno terbesar sepanjang masa berada di Asia Tenggara, Angkor. Kota ini dibangun pada tahun 8 Masehi dan berada di Kamboja.
Angkor merupakan ibu kota Kekaisaran Khmer kuno dan dikenal juga sebagai "Kota Kuil", dikutip dari laman Ancient Origins, Rabu (1/2).
Di dalam kota Angkor terdapat kuil besar dan megah, sistem irigasi, jalan, dan bangunan-bangunan indah. Ini merupakan ciri Angkor.
Survei laser dari udara atau LiDAR mengungkapkan kota ini jauh lebih besar dari yang diperkirakan. LiDAR menggunakan laser, pemindah, dan optik untuk memotret objek dan lanskap dalam resolusi sangat tinggi dan mengungkap detail sebuah objek yang tidak bisa tertangkap dengan teknik lainnya.
Data yang dikumpulkan menggunakan LiDAR mengungkapkan, jaringan urban Angkor sangat besar. Apa yang terlihat saat ini hanya bagian kecil dari kota yang masih terkubur di bawah tanah, menurut Dr Damian Evans dari Universitas Sydney.
Sejak ditemukan kembali pada 1860, penggalian masih terus berlangsung. Diyakini di kawasan ini terkubur kuil-kuil termasuk kuil setinggi 487 meter Phnom Kulen.
Arkeolog dan asisten direktur Greater Angkor Project, Christope Pottier mengatakan menurut analisis baru, ada ratusan atau bahkan ribuan permukiman, gundukan, telaga, jalan, dan blok urban di kota kuno tersebut.
"Area pendudukan padat ini jauh lebih besar dari yang kita perkirakan," jelasnya, dikutip dari NBC News.
Dulunya kota ini dan sekitarnya diperkirakan dihuni 1 juta orang. Angkor berkembang sampai abad ke-15 dan tiba-tiba secara misterius kota ini ditinggalkan. Luas kota ini secara keseluruhan diperkirakan lima kali New York City.
Yang paling terkenal di kota ini adalah Angkor Wat, kuil yang dibangun antara tahun 1113 dan 1150 dengan tinggi 65 meter dan luasnya 200 hektar.
Setelah kota ini ditinggalkan, daerah ini menjadi hutan belantara. Di masa lalu, para peneliti berusaha menyelidiki kota ini menggunakan radar dan citra satelit, tapi banyak jejak kota ini tetap tersembunyi.
Penelitian menggunakan teknik LiDAR mulai dilakukan Pottier dan tim pada 2012. Tim menggunakan helikopter dan mengirimkan miliaran berkas sinar laser yang mampu melewati ruang-ruang kecil di antara kanopi hutan lebat untuk menembus bumi di bawahnya. Sinar yang dipantulkan kemudian dianalisis untuk menentukan apakah cahaya memantul dari daun, tanah atau fitur lainnya.
Pottier mengatakan pusat kota yang padat jauh lebih besar dari yang diperkirakan: sekitar 70 kilometer persegi. Pusat kota diperkirakan menampung 500.000 penduduk.
Angkor Wat
Kuil ini dibangun untuk menghormati dewa Hindu, Wisnu, yang kemudian pindah menjadi penganut Buddha. Angkor Wat berubah menjadi tempat suci umat Buddha pada abad ke-13 dan Buddha masih dipraktekkan sampai saat ini.
Dikutip dari laman Nothing Familiar, sejarah terkait Angkor Wat saat ini berdasarkan catatan dari penjelajah China, Zhou Daguan pada abad ke-13. Daguan diutus sebagai diplomat pada tahun 1296 untuk menyampaikan dekrit kepada Raja Indravarman III. Dia kemudian menuliskan pengalamannya selama setahun tinggal di kota kuno tersebut.
Hubungan dagang dengan China menjadi sumber utama perekonomian orang-orang Khmer saat itu. Warga membuat berbagai barang kerajinan untuk dijual, tapi sebagian besar warga Angkor sebagai petani, khususnya padi.
Surplus beras dan ikan dimanfaatkan sebagai mata uang dan diekspor ke luar kekaisaran Angkor Wat. Perempuan banyak terjun sebagai pedagang dan ini masih berlangsung sampai hari ini di Kamboja dan negara Asia Tenggara lainnya.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arkeolog Temukan Kuburan Anak-Anak Berusia 2.700 Tahun, Isinya Patung Dewi yang Sedang Menari
Kuburan ini ditemukan saat arkeolog melakukan penggalian di kota kuno.
Baca SelengkapnyaKalender Kuno Berusia 2000 Tahun Ditemukan di Sebuah Makam Kuno, Begini Bentuknya
Penemuan terbaru telah terjadi di dunia arkeologi Tiongkok ketika para ahli menemukan slip tertulis pertama yang terkait dengan kalender kuno dalam makam kuno.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Ternyata Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno
Arkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Arkeolog Temukan Kota Kuno yang Hilang Ribuan Tahun, Lengkap dengan Benteng Sampai Gereja
Ini merupakan kota Yunani kuno, dibangun pada abad ke-6 SM.
Baca SelengkapnyaKalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara
Sepanjang tahun 2023 jumlah turis asing yang datang ke negara ini mencapai 29 juta kunjungan.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan 174 Makam dari Zaman Peperangan China Kuno, Berisi Kereta Kencana dan Kerangka Kuda
Makam ini berasal dari tahun 478 hingga 221 SM, ketika terjadi peperangan antar negara bagian.
Baca Selengkapnya15 Kastil Tertua di Dunia, Mana yang Ingin Kamu Kunjungi?
Yuk, simak 15 kastil yang paling tua di dunia untuk menambah daftar kunjungan wisata kamu!
Baca SelengkapnyaGali Makam Wanita Bangsawan China Berusia 3000 Tahun, Arkeolog Temukan 430 Benda Kuno, Begini Isinya
Arkeolog juga menemukan liang lahat yang berisi kerangka hewan.
Baca SelengkapnyaMisteri Lorong Rahasia di Bawah Kota Batu Berusia 4300 Tahun, Arkeolog Ungkap Fungsinya
Kota kuno ini dikenal sebagai Kota Batu Houchengzui, ditemukan pada 2005 silam dan menyimpan banyak rahasia yang berusaha diungkap para arkeolog.
Baca Selengkapnya