Empat Orang Tewas dalam Penembakan di Festival Makanan California
Merdeka.com - Seorang pria bersenjata hari ini melepaskan tembakan di sebuah festival makanan, Gilroy Garlic Festival, di California, Amerika Serikat.
Kepala polisi Scott Smithee dalam konferensi pers mengatakan, empat orang dinyatakan tewas dalam insiden itu, termasuk pria pelaku penembakan.
Sementara itu, jumlah korban luka juga diketahui bertambah dari 11 menjadi 15 orang, termasuk beberapa yang menderita luka tembak.
Dilaporkan oleh Channel News Asia, polisi dan ambulans telah diluncurkan ke lokasi kejadian di California, dikutip Senin (29/7). Sebuah video yang diunggah di media sosial menunjukkan beberapa orang di acara tersebut berlari untuk berlindung, khususnya ketika suara tembakan terdengar.
"Petugas berada di daerah itu, dan menangkap tersangka dalam waktu kurang dari satu menit. Tersangka ditembak dan dibunuh," kata kepala polisi Gilroy, Scot Smithee.
Seorang anggota dewan kota mengatakan kepada media sebelumnya bahwa seorang tersangka telah ditahan.
Belakangan diketahui pria bersenjata itu tampaknya telah memotong pagar untuk masuk ke dalam acara. Adapun festival itu telah mendekati periode penutupan ketika penembakan dilaporkan terjadi pada sekitar pukul 17.30.
Seorang saksi mata, Julissa Contreras, mengatakan kepada NBC Bay Area, dia melihat seorang pria kulit putih berusia 30-an menembakkan senapan yang mampu menembakkan tiga hingga empat peluru per detik.
"Ia menembak cepat," katanya. "Aku bisa melihatnya menembak ke segala arah. Dia tidak membidik siapa pun secara khusus. Itu hanya dari kiri ke kanan, kanan ke kiri."
"Dia benar-benar siap dengan apa yang dia lakukan," katanya.
Gloria Parker, saksi lain, mengatakan kepada NBC Bay Area, ia dan orang lain mulai berlari ketika mereka mendengar 10 hingga 15 suara letupan yang awalnya mereka pikir adalah petasan.
"Ada banyak polisi di sana," katanya.
Hingga berita ini turun, kasus tersebut masih berkembang.
Reporter: Siti Khotimah
Sumber: Liputan6.com
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca Selengkapnya"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaSelain hiburan musik yang memukau, Kapanlagi Buka Bareng Festival 2024 juga menawarkan kesempatan untuk berbelanja dengan harga yang sangat menggiurkan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Puluhan balon udara dilepas berubah menjadi kanvas berwarna - warni menghiasi langit.
Baca SelengkapnyaMelihat kondisi korban, diyakini keempatnya sudah tewas lebih dari tiga hari.
Baca SelengkapnyaTiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaPembunuhan terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) memberi luka mendalam kepada keluarga korban.
Baca SelengkapnyaData Terbaru Arus Mudik Lebaran 2024: Dalam Lima Hari 322 Kecelakaan, 63 Orang Meninggal
Baca SelengkapnyaMasyarakat diharapkan dapat mengerti bahaya menerbangkan balon udara di sembarang tempat.
Baca Selengkapnya