Agustus 2020, Pengiriman SiCepat Tembus 1 Juta Per Hari
Merdeka.com - Perusahaan jasa ekspedisi SiCepat mencatatkan kinerja positif selama awal semester II-2020. Perusahaan berhasil mengalami lonjakan pengiriman sekitar 10 persen atau mampu melayani 1 juta paket per hari.
"Di semester I tahun 2020 kita sudah melayani pengiriman paket hingga 850 ribu paket per hari dan pada bulan Agustus ini SiCepat telah melayani pengiriman paket mencapai 1 juta paket per hari," kata Chief Executive Officer SiCepat Ekspres, The Kim Hai, dalam siaran persnya, Senin (24/8).
Pencapaian target 1 juta paket per hari telah dicapai berkat beberapa aktivitas marketing termasuk produk Halu yang sangat diminati pembeli di Market Place dan didukung layanan dan infrastruktur yang kuat. Sehingga Service Level Agreement (SLA) yang ditentukan dapat terpenuhi dengan tingkat rata-rata keberhasilan pengiriman mencapai 97 persen setiap bulannya.
"Komitmen untuk terus memenuhi target SLA sesuai dengan ketentuan waktu sangat berpengaruh untuk menjaga kualitas, layanan dan kepercayaan seller terhadap SiCepat," ujarnya.
Pencapaian tersebut juga tidak lepas dari produk-produk yang terjangkau dan lebih ekonomis selain HaLu (Harga Mulai Lima Ribu), seperti GOKIL (Cargo Kilat mulai dari harga 25 ribu) dan SIUNTUNG sehingga masyarakat dapat bebas belanja online tanpa harus terbebani dengan ongkos kirim yang mahal. Terkait dengan produk yang lebih murah dari tarif reguler, SiCepat memastikan tidak akan mengurangi servis yang diberikan dan tetap akan memberikan pelayanan yang maksimal.
SiCepat Ekspres yang di tahun 2020 ini juga turut serta mengkampanyekan program pemerintah yaitu Bangga Buatan Indonesia, melalui kampanye SiCepat Asli Indonesia, dimana kampanye ini untuk menumbuhkan kepercayaan kepada seluruh masyarakat Indonesia akan kualitas kreasi anak bangsa yang turut serta membantu pertumbuhan ekonomi negeri ini.
SiCepat sendiri tercatat telah memperkuat layanan infrastruktur dengan penambahan gerai hampir mencapai 1000, dan untuk tata kelola IT, SiCepat melakukan proses menuju standar ISO 27001:2013 untuk meningkatkan kualitas standar keamanan data pengguna SiCepat. Untuk kegiatan operasional, SiCepat telah memenuhi standar ISO 9001:2015.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan survei, 55 persen dari penumpang KCIC diketahui menggunakan layanan ini untuk berwisata.
Baca SelengkapnyaTingginya biaya distribusi logistik Pemilu di Papua tidak terlepas dari medan terjal
Baca SelengkapnyaPendapatan ini didukung oleh dua segmen utama, yaitu penjualan semen (60 persen) dan jasa angkut (40 persen).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Imbauan ini menindaklanjuti arahan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah yang meminta perusahaan logistik untuk membayarkan THR.
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaAngka pengangguran di Sumsel pada Februari 2024 sebesar 3,97 persen atau turun sebesar 0,56 persen poin dibanding bulan Februari 2023.
Baca SelengkapnyaRekayasa lalu lintas sistem satu arah (one way) pada arus mudik diterapkan mulai dari KM 72 Tol Cipali sampai Km 414 jalan tol Semarang-Batang.
Baca Selengkapnyacapaian di Januari-Februari 2024 ini jadi penanda baik untuk ke depannya. Dia berharap peningkatan okupansi juga terjadi pada Maret 2024 ini.
Baca SelengkapnyaBI menyediakan opsi layanan penukaran uang baru melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis.
Baca Selengkapnya