Terungkap!Kasad Dudung Ternyata Keturunan ke 16 Sunan Gunung Jati, Begini Silsilahnya
![Terungkap!Kasad Dudung Ternyata Keturunan ke 16 Sunan Gunung Jati, Begini Silsilahnya](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2023/04/14/1542062/540x270/terungkapkasad-dudung-ternyata-keturunan-ke-16-sunan-gunung-jati-begini-silsilahnya.jpeg)
Merdeka.com - Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman bertolak ke makam sang ayah. Di lokasi, sosoknya bercerita hingga bernostalgia.
Tak terkira, Dudung mengungkap jika dirinya masih merupakan keturunan ke-16 dari salah satu tokoh Walisongo.
Simak ulasan selengkapnya berikut ini, dilansir dari kanal YouTube TNI AD, Jumat (14/4).
-
Di mana makam dukun tersebut ditemukan? Lokasi penemuan ini adalah Kompleks Arkeologi Pacopampa, yang terletak di dataran tinggi utara Peru.
-
Apa isi kalimat yang ditemukan di dinding makam itu? Kalimat itu membuat Agostini bertanya-tanya, terutama bagaimana bahasa Persia Pertengahan dapat ditemukan di wilayah Beit She’arim. bagi orang-orang Yahudi setelah pengepungan dan penghancuran Kota Yerusalem pada 70 Masehi. Banyak orang Yahudi dan bangsa-bangsa lain datang ke wilayah itu. Beit She’arim pun menjadi tempat tinggal berbagai suku bangsa.
-
Kapan patung-patung perunggu itu ditemukan? Namun, baru bulan lalu, muncul pecahan kecil yang tidak teridentifikasi dari genangan lumpur dan air.
-
Kapan Tari Dulang dipertunjukkan? Tarian tersebut lazim dipertunjukkan saat masa selesai masa panen dan sebagai salah satu simbol ungkapan rasa syukur masyarakat setempat kepada Allah SWT atas panen yang melimpah.
Kasad Dudung Ziarah ke Makam Ayah
Belum lama ini, Kasad Dudung berziarah ke makam sang ayah. Sosok perwira tinggi kelahiran Bandung tersebut bertolak dalam balutan seragam loreng lengkap dengan topi.
Tak sendirian, Dudung nampak didampingi sejumlah jajaran TNI hingga sepupu yang ikut berziarah.
Di lokasi, Dudung pun mulai bercerita mengenai mendiang sang ayah di masa lampau. Sosok ayah Dudung yang diketahui bernama Ahmad Nasucha tertulis wafat pada tanggal 13 April tahun 1981 silam, meninggalkan Dudung yang kala itu masih remaja beserta ibu dan ketujuh saudara kandung Dudung.
YouTube TNI AD ©2023 Merdeka.com
"Ini makam bapak saya, meninggal tanggal 13 April tahun 1981. Waktu itu saya masih kelas 2 SMP," terangnya.
Ungkap Profesi Ayah
Semasa hidup, sang ayah diceritakan Dudung bekerja sebagai tenaga pendidik guna menghidupi keluarga kecilnya.
Meski merupakan seorang guru, namun sosok sang ayah juga turut memiliki jiwa patriot. Terbukti, sang ayah diungkapnya pernah ikut memperjuangkan hak bangsa Indonesia.
Maka dari itu, sang ayah pun juga memperoleh haknya untuk dinobatkan sebagai seorang pahlawan hingga dimakamkan bersama dengan para pejuang lainnya. Rupanya, jiwa kesatria sang ayah mengalir ke Dudung.
YouTube TNI AD ©2023 Merdeka.com
"Dulu bapak juga guru. Tapi dulunya bapak ini pejuang, makanya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan," ungkapnya.
Nostalgia saat di Masa Sulit
"Dan waktu itu keluarga saya ada 8 orang dan saya anak ke 6," ungkapnya.
Sang ayah yang berprofesi sebagai guru disebutnya membuat perekonomian keluarga jauh dari kecukupan. Guna membantu kondisi keuangan keluarga, kala itu pun Dudung memutuskan untuk mulai bekerja serabutan.
YouTube TNI AD ©2023 Merdeka.com
Mulai dari loper koran hingga berjualan makanan pernah dilakoninya. Kedua orangtua Dudung pun mendukung tindakannya guna menghidupkan perekonomian keluarga.
"Bapak saya PNS golongan 3A jadi sudah pasti ekonomi lemah. Jadi saya putuskan untuk jadi loper koran dan jual makanan untuk menopang ekonomi," terangnya.
Ternyata Masih Keturunan Sunan Gunung Jati
Usai bernostalgia mengenang masa lampau Dudung yang penuh dengan perjuangan bersama sang ayah, sosok eks Pangkostrad TNI AD tersebut lantas mengungkap hal tak terduga.
Jebolan Akmil tahun 1988 itu rupanya masih memiliki hubungan darah dengan salah satu sosok Walisongo yang dikenal luas memiliki pengaruh di kawasan Cirebon, Sunan Gunung Jati.
Hal itu dikarenakan sang ayah merupakan keturunan ke-15 dari sosok Walisongo yang bernama asli Syarif Hidayatullah tersebut.
"Setelah ini, saya akan melanjutkan untuk melihat pembangunan masjid di Sunan Gunung Jati. Kebetulan bapak masih keturunan yang ke-15 dari Syarif Hidayatullah. Dan saya ke-16," terangnya.
Silsilah Keturunan Sunan Gunung Jati
Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah merupakan seorang tokoh dari sembilan sosok Walisongo. Sosok Tumenggung Cirebon kedua dengan gelar Maulana Jati ini memiliki pengaruh yang besar bagi perkembangan ajaran dan agama Islam di tanah Sunda Kelapa.
Syarif Hidayatullah merupakan putra dari pasangan Syarif Abdullah Umdatuddin bin Ali Nurul Alam dan Nyai Rara Santang, Putri Sri Baduga Maharaja Prabu Siliwangi dari Kerajaan Padjajaran.
Menurut silsilahnya, Sunan Gunung Jati pernah berpasangan dengan Nyai Ratu Dewi Pakungwati, Nyai Ratu Kawunganten, Nyai Babadan, Nyai Ageng Tepasari, Nyai Lara Baghdad, serta Ong Tien Nio.
Di masa lampau, diketahui ditemukan puluhan naskah yang mengungkap tentang silsilah keturunan dari Syarif Hidayatullah. Hingga pada tahun 1680, kemudian disusunlah kitab Negara Kertabumi yang berisi tentang sejarah hingga keturunan Syarif Hidayatullah yang diklaim telah diluruskan dari berbagai kesimpangsiuran. (mdk/mta)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Cara Jitu Cegah dan Atasi Munculnya Jerawat di Telinga](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/20/1700480963977-ocdax.jpeg)
Munculnya jerawat di telinga bisa menjadi suatu hal yang mengganggu. Berikut cara mencegah dan mengatasi masalah ini.
Baca Selengkapnya![Salah Ambil Jalur saat Terpisah dari Rombongan, Pendaki Gunung Kerinci ini Ditemukan sudah Lemas](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/24/1716560525607-nhspn.jpeg)
Pendaki ini hilang sejak Kamis (23/5), ketika turun dari Tugu Yuda menuju shelter tiga.
Baca Selengkapnya![Tak Kalah Indah dari Kawah Ijen, Intip Pesona Sungai Kalipait Bondowoso Mengalir Membelah Hutan dan Tebing Batu](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/5/1704446614213-37cnj.jpeg)
Airnya sangat jernih hingga membuat dasar sungai tampak jelas
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
![Bawaslu Buka Peluang Usut Kertas Suara Tercoblos ke Dugaan Tindak Pidana](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/15/1707993380869-5o1aw.jpeg)
"Iya, iya (akan diusut dugaan tindak pidananya)," kata Bagja
Baca Selengkapnya![Tinggal di Gubuk Reyot Beratap Daun Selama 10 Tahun, Kakek Samudi di Lebak Hidup Sebatang Kara Setelah Istri Meninggal](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/10/1720585120846-zis8dl.jpeg)
Untuk bertahan hidup, kakek Samudi hanya melakukan usaha sebisanya yakni dengan berjualan daun singkong.
Baca Selengkapnya![Dulu Tinggal di Rumah Gubuk Kini Rumahnya Bak Istana, Ini Sederet Fakta Aty Kodong Yang Tak Diketahui Publik](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/8/14/1691981919295-pascl.jpeg)
Mengungkap sederet fakta Aty Kodong, Dulu rumah sederhana kini rumahnya bak istana
Baca Selengkapnya![Pendaki Gunung Lihat Gundukan Hitam di Atas Salju Putih, Begitu Didekati Ternyata Sosok yang Sudah Lama Hilang](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/19/1721388937291-mc3zk.jpeg)
Pendaki Gunung Lihat Gundukan Hitam di Atas Salju Putih, Begitu Didekati Ternyata Sosok yang Sudah Lama Hilang
Baca Selengkapnya![Tanpa Dipayungi Ajudan, Kasad Maruli Hujan-hujanan saat Tugas di Merauke, Sikapnya Disorot](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/8/1715105609181-x1i9k.jpeg)
Berikut momen Kasad Maruli hujan-hujanan saat tugas di Merauke.
Baca Selengkapnya![Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/15/1705293957582-96yun.jpeg)
Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca Selengkapnya