Kenapa warna baju cepat pudar jika sering dijemur?

Merdeka.com - Anda mungkin pernah memiliki pakaian yang warnanya memudar ketika sering di jemur? Hal ini memang sangat wajar karena sinar matahari yang menyinari baju tersebut mengandung radiasi ultraviolet (UV).

Sinar Ultraviolet bisa menyebabkan warna pada baju pudar, apa lagi jika pakaian sering di jemur ketika musim kemarau. Bukan karena dicuci lalu dijemur di bawah sinar matahari saja, pakaian juga bisa pudar ketika Anda sering pakai di luar.

Penyebabnya karena terdapat susunan berbagai bahan kimia di baju. Pewarna pada baju ini mengandung berbagai ikatan kimia dan jumlah cahaya yang diserap dalam panjang gelombang tertentu.

Pada saat dijemur di bawah sinar matahari, sinar ultraviolet matahari bisa memecahkan ikatan kimia yang ada, sehingga pewarna tersebut memancarkan cahaya selain aslinya, yang disebut dengan bleaching effect. Misalnya, baju berwarna hijau akan memantulkan cahaya bukan lagi berwarna hijau, sehingga terlihat pudar.

Jenis kain dan pewarna pakaian juga menentukan apakah warna baju tersebut mudah pudar. Kain dan pewarna yang bisa memantulkan cahaya lebih banyak, membuat baju semakin rentan warnanya memudar.

Untuk mengatasi warna baju pudar, Anda bisa mulai mengatur cara menjemurnya. Jika Anda punya tempat jemuran yang berjajar, lebih baik menggantung pakaian berwarna gelap di bagian dalam dan pakaian terang di bagian luar, karena pakaian gelap lebih mudah pudar.

Pakaian terang yang diletakkan di luar akan menjadi pelindung agar paparan sinar matahari tidak langsung terkena baju warna gelap. Anda juga bisa membalik pakaian ketika menjemur agar warna pakaian yang tampak dari luar tidak pudar.

Sumber: Mega Clothes Pegs dan Everyday Mysteries