Wajah Baim Wong dan Paula Verhoeven Usai Diperiksa Kasus Prank KDRT. Baim Wong dan Paula Verhoeven diperiksa sebagai saksi terlapor dengan masing-masing 25 dan 19 pertanyaan terkait konten video prank KDRT.

"Saya mau mengedukasi supaya masyarakat melihat ini loh kepolisian seharusnya seperti ini. Ini saya sebenarnya Demi Allah, saya tidak melebihkan enggak mengurangkan, enggak karena adanya ini, saya jawabnya jadi begini. Dari awal memang seperti itu kenyataannya mau mengedukasi," dalih Baim.

Setidaknya penyidik, kata Nurul, sudah menyiapkan sekitar 19 pertanyaan untuk Paula dan 25 pertanyaan untuk Baim Wong guna memastikan konstruksi duduk perkara terkait konten prank tersebut.

Ekspresi Baim Wong dan Paula Verhoeven Saat Akan Diperiksa Terkait Konten Prank KDRT. Baim Wong dan Paula Verhoeven datang untuk menghadiri pemeriksaan sebagai saksi terlapor konten prank KDRT.

Baim dan Paula tiba di pelataran Polres Metro Jaksel pada pukul 13.45 Wib. Mereka menumpangi Hyundai H1 berwarna hitam.

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengatakan, pihaknya belum bisa berbicara banyak terkait upaya restorative justice.

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengatakan, pihaknya telah mengonfirmasi Baim Wong dan Paula Verhoeven dipastikan memenuhi panggilan. Pemeriksaan direncanakan pada pukul 14.00 WIB.

Pemerikaan diagendakan di Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat (7/10/2022).

Dalam laporan tersebut dituliskan, mereka disangkakan pasal 220 KUHP dengan ancaman penjara satu tahun enam bulan.

Praktis, konten mereka tuai kritik. Banyak menyebut Baim Wong dan Paula tidak memiliki empati. Kasus KDRT dibuat prank. Ditambah, petugas kepolisian turut mereka tipu-tipu.

Kapolsek Metro Kebayoran Lama, Kompol Febriman Sarlase, sepasang artis tersebut membuat konten 'Prank' KDRT lantaran mengikuti kasus KDRT Lesti dan Rizky yang sedang marak diperbincangkan.

Dalam laporan tersebut dituliskan, Baim disangkakan pasal 220 KUHP dengan ancaman penjara satu tahun empat bulan.

Polisi tetap menindaklanjuti prank laporan Baim Wong. Meskipun, Baim Wong sudah meminta maaf.

Baim mengaku sudah diingatkan istrinya, Paula Verhoeven sebelum membuat konten Prank yang melibatkan aparat berwajib.

Kepolisian menilai aksi Baim dan Paula bisa dikategorikan sebagai perbuatan pidana. Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi menerangkan, ada sanksi bagi siapapun yang membuat laporan palsu. Pelapor dapat dijerat dengan Pasal 220 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP)

Bahkan, Yusuf menilai jika konten Baim Wong dan Paula dalam prank atas upaya membuat laporan KDRT itu dianggap banyak pihak bukan sebuah edukasi. Hal ini bisa berujung delik laporan bohong dan polisi bisa mengambil langkah hukum.

Selebritas Baim Wong dan Paula Verhoeven kembali kontroversi. Setelah sempat mengklaim Citayam Fashion Week, kini keduanya membuat konten prank terkait kasus KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga).

Konten tersebut membuat banyak sekali netizen yang bereaksi. Di samping banyaknya netizen gemas dengan aksi jahil Baim Wong dan Paula, tak sedikit pula yang kesal dan emosi.