Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kopiah Resam, Kerajinan Tradisional yang Ramah Lingkungan dari Bangka

Kopiah Resam, Kerajinan Tradisional yang Ramah Lingkungan dari Bangka

Kopiah Resam, Kerajinan Tradisional yang Ramah Lingkungan dari Bangka

Kerajinan tradisional merupakan salah satu hasil karya manusia yang sudah turun-temurun diwariskan. Salah satunya kerajinan Resam hasil karya masyarakat Bangka.

Bahan Dasar Tumbuhan

Kopiah Resam merupakan peci yang terbuat dari tumbuhan bernama Resam yang termasuk dalam golongan paku-pakuan atau pakis. 


Kopiah Resam biasa digunakan oleh masyarakat Bangka saat menjalankan ibadah ataupun pada saat kegiatan sehari-hari.

Melansir indonesia.go.id, habitat tumbuhan Resam berada di daerah tebing yang memiliki kelembapan yang tinggi. Biasanya tanaman ini tumbuh di kaki pegunungan di ketinggian lebih kurang 200-1.200 mdpl. 


Maka tak heran jika kerajinan tradisional yang satu ini sangat ramah lingkungan. Namun, tanaman ini juga memiliki manfaat lainnya yaitu mampu menjadi obat-obatan alami untuk mengobati luka, obat batuk, obat infeksi saluran kencing dan sebagainya.

Proses Pembuatan

Pembuatan Kopiah Resam termasuk kategori sulit dan cukup membuang waktu. 


Namun, sebuah proses tidak mengkhianati hasil, kopiah tersebut bisa dijual dengan harga yang cukup mahal yakni mulai dari Rp100 ribu hingga jutaan rupiah tergantung kualitasnya.

Proses dari mulai penganyaman hingga menjadi kopiah bisa memakan waktu seminggu hingga tiga bulan. Semua tergantung dari tingkat kehalusan produk, karena semakin halus semakin tinggi harganya. 


Sementara untuk kopiah yang berbahan biasa atau betekstur kasar hanya memakan waktu pembuatan lebih kurang seminggu. 

Cara Membuat

Untuk membuat satu produk Kopiah Resam, memerlukan batang tanaman Resam yang tua dan sudah melewati proses kelayakan karena lebih kuat dan lentur ketika dianyam.


Pertama, kulit luar batang resam dikupas untuk diambil seratnya dan yang terbaik untuk dianyam ada di lapisan ketiga kulitnya dengan warna cokelat.

Kedua, serat-serat resam direndam ke dalam air selama tiga hari supaya lebih lentur.

Selanjutnya, angkat dan tiriskan untuk selanjutnya dijemur hingga kering. Setelah benar-benar kering, serat resam diserut memakai alat sederhana berupa tutup kaleng yang dilubangi kecil-kecil. 


Hasil dari rendaman Resam itu menjadi 'benang' yang bertekstur kaku dan siap untuk dianyam menyesuaikan bentuk kopiah. Biasanya perajin juga menambahkan warna dengan direndam dalam air kulit kayu semak hingga berwarna cokelat keemasan.

Jadi Oleh-Oleh

Dari lokal menuju internasional, ya, Kopiah Resam sendiri menjadi salah satu buah tangan khas Bangka untuk para wisatawan yang berlibur ke sana. Pada bulan September 2022, Kopiah Resam menjadi oleh-oleh resmi saat gelaran Presidensi G20 saat berlangsung di Pulau Belitung.

Mengenal Kain Tapis, Kerajinan Tradisional Lampung Penuh Doa Baik
Mengenal Kain Tapis, Kerajinan Tradisional Lampung Penuh Doa Baik

Mengenal Kain Tapis, kerajinan tradisional khas Lampung yang penuh sejarah dan doa

Baca Selengkapnya
Resep Olahan Singkong Tradisional dan Kekinian, Mudah Dibuat
Resep Olahan Singkong Tradisional dan Kekinian, Mudah Dibuat

Bagi Anda yang ingin menikmati kelezatan olahan singkong mulai dari tradisional hingga kekinian, dapat membuatnya sendiri di rumah.

Baca Selengkapnya
6 Resep Kue Rangi, Jajanan Tradisional Khas Betawi yang Lembut Nan Manis
6 Resep Kue Rangi, Jajanan Tradisional Khas Betawi yang Lembut Nan Manis

Praktikkan resep kue tradisional asal Betawi yang satu ini, dijamin bikin ketagihan!

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
7 Resep Kue Onde-onde Khas Nusantara, Camilan Renyah dan Manis
7 Resep Kue Onde-onde Khas Nusantara, Camilan Renyah dan Manis

Onde-onde merupakan salah satu kue tradisional yang hingga kini masih memiliki penggemarnya.

Baca Selengkapnya
Kain Tradisional dari Penjuru Nusantara
Kain Tradisional dari Penjuru Nusantara

Indonesia tumbuh dengan ragam budaya. Setiap budaya memiliki kekhasannya tersendiri. Salah satu ciri khas dari ragam budaya ini adalah kain tradisional.

Baca Selengkapnya
Uniknya Tradisi Wakare di Majalengka, Warga Satu Kampung Gotong Royong Angkat Rumah
Uniknya Tradisi Wakare di Majalengka, Warga Satu Kampung Gotong Royong Angkat Rumah

Warga secara kompak menggotong rumah ke kampung tetangga untuk mengingat kejamnya tentara Jepang di masa penjajahan

Baca Selengkapnya
Miris Ribuan Nelayan Lebak Banten Tak Bisa Cari Nafkah Dampak Cuaca Buruk, Begini Kondisi Mereka
Miris Ribuan Nelayan Lebak Banten Tak Bisa Cari Nafkah Dampak Cuaca Buruk, Begini Kondisi Mereka

Ribuan nelayan tradisional di Lebak Banten tak bisa cari nafkah akibat cuaca buruk. Begini kondisi mereka.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Ngirab, Perayaan Rebo Wekasan Khas Masyarakat Cirebon
Mengenal Tradisi Ngirab, Perayaan Rebo Wekasan Khas Masyarakat Cirebon

Tradisi ngirab selalu dilaksanakan untuk memperingati hari Rebo Wekasan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tenun Siak, Kerajinan Tradisional Asli Kepulauan Riau
Mengenal Tenun Siak, Kerajinan Tradisional Asli Kepulauan Riau

Bagi masyarakat Melayu Riau, corak pada tenun Siak tidak hanya menjadi hiasan semata, tetapi juga mengandung makna yang mendalam serta berisi nilai-nilai luhur.

Baca Selengkapnya