Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bangkit dari Pandemi, Ini Sederet Terobosan Pemkot Medan Bantu UMKM

Bangkit dari Pandemi, Ini Sederet Terobosan Pemkot Medan Bantu UMKM Bangkit dari Pandemi, Ini Sederet Terobosan Pemkot Medan Bantu UMKM. Instagram/@prokopim_pemkomedan ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Pandemi Covid-19 yang dua tahun melanda, sempat membuat sektor ekonomi mandek. Tak terkecuali di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut). Pandemi yang tak berkesudahan membuat banyak pelaku usaha, khususnya UMKM kesulitan berjuang di tengah masa sulit ini.

Namun, kini perlahan para pelaku UMKM di Kota Medan mencoba untuk bangkit dari keterpurukan. Pemerintah Kota (Pemkot) Medan pun kini semakin gencar untuk melakukan terobosan demi membantu UMKM untuk bisa 'hidup' kembali.

Wali Kota Medan, Bobby Nasution melakukan pembimbingan bagi para pelaku UMKM dalam pengembangan produk, serta diikuti dengan pengelolaan bisnis serta adopsi teknologi. Di samping itu, Bobby juga melakukan pembinaan pemasaran dan memberikan bantuan inventaris guna meningkatkan kualitas penjualan UMKM.

Bobby menilai, pandemi Covid-19 ini mau tidak mau harus dijadikan momentum oleh para UMKM untuk beralih ke dunia teknologi. Oleh karena itu, Ia gencar mendorong dan melakukan pembinaan UMKM untuk bisa memanfaatkan pasar digital.

Masalah yang sering dihadapi para pelaku UMKM di Kota Medan adalah mereka memiliki produk unggulan namun kesulitan dalam memasarkan akibat keterbatasan pengetahuan, terutama dalam memanfaatkan teknologi. Begitu juga dengan pengemasan produk yang dilakukan masih dilakukan sederhana sehingga kurang menarik perhatian pembeli.

“Kekurangan inilah yang kita sikapi. Kita akan bantu dan bimbing mereka agar bisa memanfaatkan teknologi untuk memaksimalkan pengemasan maupun penjualan produk mereka. Semoga upaya yang dilakukan ini dapat membantu pelaku UMKM dapat bangkit dan naik kelas yang pada akhirnya akan membantu memulihkan perekonomian kita,” kata Bobby beberapa waktu lalu.

Melansir dari unggahan akun Instagram @prokopim_pemkomedan pada Senin (29/11), berikut informasi selengkapnya.

Sederet Upaya Pemkot Medan

bangkit dari pandemi ini sederet terobosan pemkot medan bantu umkm

Instagram/@prokopim_pemkomedan ©2021 Merdeka.com

Selain memberikan pembinaan dan pelatihan kepada UMKM agar melek teknologi, Pemkot Medan juga telah menjadi market bagi para pelaku UMKM, terutama sektor kuliner dengan memasukkan ke dalam e-Katalog Pemkot Medan.

Dengan adanya e-Katalog Pemkot Medan ini, untuk kebutuhan makan dan minum di lingkungan Pemkot Medan saat ini telah menggunakan kuliner dari pelaku UMKM. Di samping itu, Pemkot Medan juga menghadirkan program sakasanwira (satu kelurahan satu sentra wirausaha).

Terbaru, Pemkot Medan menggelar Pekan Kuliner Kondang UMKM (PKK UMKM) Kota Medan di seputaran Gedung Warenhuis dan halaman Kantor Wali Kota Medan sebagai bentuk dukungan dan upaya sekaligus wadah bagi pelaku UMKM agar lebih dikenal masyarakat. Kegiatan ini akan diadakan setiap akhir pekan.

Bantu UMKM Pasarkan Produknya

Berbagai upaya Pemkot Medan ini mendapat apresiasi dari akademisi dari Fakultas Ekonomi Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU), Safwan Bukhari. Langkah Bobby dinilai tepat, karena bisa membantu produk UMKM semakin dikenal masyarakat. “Tentunya langkah yang dilakukan Pak Wali Kota dengan menggelar PKK UMKM sangat bagus sekali. Apalagi telah memanfaatkan teknologi melalui marketplace untuk mempromosikan produk UMKM tersebut. Dengan demikian masyarakat Kota Medan dapat mengetahui aneka produk yang ditawarkan di PKK UMKM,” ungkap Safwan.Selain itu, langkah Pemkot Medan yang menjadi market bagi para pelaku UMKM dengan memasukkan para pelaku UMKM ke dalam e-Katalog Pemkot Medan dinilai bisa meningkatkan daya jual dari produk UMKM yang selama pandemi Covid-19 sulit memasarkannya.“Saya berharap untuk tahap berikutnya, Pemkot Medan juga bisa bekerjasama dengan berbagai marketplace yang ada di Kota Medan guna meningkatkan penjualan sehingga pelaku UMKM bangkit dan naik kelas,” harapnya.

(mdk/far)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerkosaan dan Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Pelaku dan Korban Kenalan Lewat Medsos 4 Bulan Lalu

Pemerkosaan dan Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Pelaku dan Korban Kenalan Lewat Medsos 4 Bulan Lalu

Ketika bertemu pertama kalinya, pelaku dan korban langsung memutuskan untuk berpacaran sekitar dua minggu.

Baca Selengkapnya
Sido Muncul dan Kemenkop UKM Kolaborasi Bantu Petani Rempah Agar Lebih Maju & Berdaulat

Sido Muncul dan Kemenkop UKM Kolaborasi Bantu Petani Rempah Agar Lebih Maju & Berdaulat

Sido Muncul bersama Kemenkop UKM berkomitmen untuk saling bahu membahu membantu para petani herbal dan UMKM di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Korban Kecelakaan di Bekasi Diangkut Pikap Karena Alasan Ambulans Rusak, Ini Penjelasan Puskesmas

Korban Kecelakaan di Bekasi Diangkut Pikap Karena Alasan Ambulans Rusak, Ini Penjelasan Puskesmas

Viral korban kecelakaan lalu lintas dibawa menggunakan mobil pikap di Kecamatan Muaragembong Bekasi.

Baca Selengkapnya
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!

Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!

Pelaku ditangkap setelah kabur ke kediaman pamannya di Pamulang, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Tersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT

Tersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.

Baca Selengkapnya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Tanggul Jebol, Dua Kecamatan di Bandarlampung Terendam Banjir

Tanggul Jebol, Dua Kecamatan di Bandarlampung Terendam Banjir

Pemkot Bandarlampung sudah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) segera memperbaikinya.

Baca Selengkapnya
BMKG Ungkap Penyebab Gempa Sumedang M4,8: Ada Sesar Baru Belum Pernah Terpetakan

BMKG Ungkap Penyebab Gempa Sumedang M4,8: Ada Sesar Baru Belum Pernah Terpetakan

Wilayah Sumedang sebelumnya mengalami gempabumi sebanyak dua kali. Yaitu tanggal 14 Agustus 1955 dan 19 Desember 1972.

Baca Selengkapnya