Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Apa Itu Politik Identitas? Berikut Penjelasan dan Contohnya

Apa Itu Politik Identitas? Berikut Penjelasan dan Contohnya

Apa Itu Politik Identitas? Berikut Penjelasan dan Contohnya

Dalam konteks politik, identitas ini sering kali menjadi dasar untuk membentuk aliansi politik dan mendukung kebijakan yang dianggap mencerminkan atau melindungi kepentingan kelompok tersebut.

Politik identitas merujuk pada fenomena di mana individu atau kelompok mengidentifikasi diri mereka berdasarkan karakteristik tertentu, seperti etnis, agama, gender, orientasi seksual, atau faktor-faktor lain yang mencirikan identitas sosial mereka.

Dalam konteks politik, identitas ini sering kali menjadi dasar untuk membentuk aliansi politik dan mendukung kebijakan yang dianggap mencerminkan atau melindungi kepentingan kelompok tersebut.

Sebagai contoh, kelompok etnis atau agama dapat bersatu untuk memperjuangkan hak-hak mereka atau untuk menentang diskriminasi yang mungkin mereka alami.

Namun, politik identitas juga dapat menjadi sumber konflik dan polarisasi dalam masyarakat. Ketika kelompok-kelompok berbeda mengidentifikasi diri mereka secara kuat dan menentang kelompok lain, hal ini dapat menghasilkan ketegangan sosial dan politik.


Perdebatan seputar politik identitas seringkali mencakup isu-isu seperti hak-hak sipil, kesetaraan gender, atau hak-hak minoritas.

Oleh karena itu, pemahaman dan penanganan yang bijak terhadap politik identitas menjadi penting untuk menciptakan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan.

Lebih jelasnya, berikut pengertian politik identitas dan contohnya:



Apa Itu Politik Identitas?

Politik identitas adalah upaya kelompok sosial untuk mendapatkan pengakuan publik atas identitas budaya, agama, etnis, atau gender mereka. Konsep ini berasal dari kebutuhan untuk memperjuangkan hak-hak dan kepentingan kelompok minoritas yang seringkali terpinggirkan dalam masyarakat.

Tujuan utama dari politik identitas adalah untuk menciptakan kesetaraan dan keadilan bagi kelompok-kelompok tersebut.

Dalam masyarakat, politik identitas digunakan sebagai sarana untuk memperjuangkan hak-hak yang seringkali tidak terpenuhi, seperti hak-hak politik, ekonomi, dan kebudayaan.

Penggunaan politik identitas juga bertujuan untuk memperkuat jati diri kelompok dan memperjuangkan pengakuan atas warisan budaya dan nilai-nilai yang dimiliki.

Secara umum, politik identitas diarahkan untuk melindungi dan memperjuangkan hak-hak kelompok minoritas yang sering terpinggirkan.

Dengan demikian, politik identitas memainkan peran penting dalam memperjuangkan kesetaraan dan keadilan dalam masyarakat.

Apa Itu Politik Identitas? Berikut Penjelasan dan Contohnya

Apa Itu Politik Identitas Menurut Para Ahli?

Apa itu politik identitas menurut para ahli penting diketahui. Politik identitas merupakan konsep yang membahas hubungan antara identitas individu atau kelompok dengan kekuasaan politik.

Menurut Abdillah, politik identitas adalah upaya individu atau kelompok untuk mendapatkan kekuasaan, kekayaan, dan sumber daya dengan memanfaatkan identitas mereka, seperti agama, etnis, atau orientasi seksual.

Dalam hal ini, politik identitas dapat digunakan untuk memperjuangkan hak-hak individu atau kelompok yang dianggap merasa terpinggirkan dalam kehidupan politik atau sosial.

Sementara itu, menurut Cressida Heyes, politik identitas adalah upaya individu atau kelompok untuk mengonstruksi dan memperjuangkan identitas mereka dalam ranah politik. Identitas seperti jenis kelamin, ras, atau kelas sosial dianggap sebagai sumber kekuasaan politik yang dapat digunakan untuk menentang dominasi dan menuntut pengakuan dalam masyarakat.

Lantas, apa itu politik identitas? Kedua ahli tersebut sepakat bahwa politik identitas melibatkan pemahaman tentang bagaimana identitas individu atau kelompok dapat berperan dalam dinamika kekuasaan politik.

Mereka juga menekankan bahwa politik identitas seringkali digunakan untuk memperjuangkan hak-hak dan kebutuhan individu atau kelompok yang memiliki persamaan-persamaan identitas tertentu.

Sejarah Singkat Politik Identitas

Setelah mengetahui apa itu politik identitas, ketahui sejarahnya. Politik identitas muncul dan berkembang dari sejarah gerakan sipil di Amerika Serikat pada tahun 1960-an, yang ditandai dengan Civil Rights Act pada tahun 1964. Tokoh-tokoh seperti Dr.

Martin Luther King Jr., Malcolm X, Rosa Parks, dan Angela Davis memelopori gerakan politik identitas ini. Mereka memperjuangkan hak-hak sipil bagi kaum minoritas, termasuk hak memilih, hak bersekolah, dan hak memperoleh pekerjaan tanpa diskriminasi rasial.

Bentuk identitas yang muncul dalam gerakan ini termasuk identitas rasial, gender, dan seksual. Politik identitas lahir dari perasaan intimidasi dan diskriminasi terhadap kelompok-kelompok sosial ini.

Gerakan ini juga memperjuangkan pengakuan atas identitas mereka dan menuntut perlakuan yang adil dan setara di mata hukum dan masyarakat.

Pada akhirnya, Civil Rights Act bertujuan untuk mengakhiri diskriminasi rasial dan memberikan perlindungan hukum bagi hak-hak sipil semua warga negara Amerika Serikat.

Sejak saat itu, politik identitas terus berkembang dan mempengaruhi perjuangan hak-hak sipil di seluruh dunia.

Politik Identitas dalam Ilmu Sosial Humaniora

Apa itu politik identitas? Politik identitas sangat memengaruhi ilmu sosial humaniora, terutama dalam memahami dinamika masyarakat dan budaya.

Contohnya, dalam konteks Indonesia, politik identitas suku, agama, dan ras sering kali memengaruhi interaksi antar kelompok masyarakat. Dampaknya bisa berupa konflik antar kelompok, ketidakadilan dan diskriminasi sosial, serta ketegangan politik.

Salah satu contoh kasus adalah konflik antara etnis di Papua dan konflik agama di Maluku. Politik identitas memperkuat perbedaan antar kelompok masyarakat, yang pada akhirnya mempengaruhi dinamika sosial dan politik di Indonesia.

Kesadaran akan identitas kelompok juga bisa memengaruhi bagaimana ilmu sosial humaniora memandang dan memahami masyarakat.

Di Indonesia, politik identitas yang kuat juga dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah dan distribusi sumber daya, serta memengaruhi hubungan antar kelompok masyarakat.

Contoh dari Politik Identitas

Salah satu contoh dari politik identitas adalah gerakan Afro-Amerika yang berjuang untuk persamaan ras di Amerika Serikat.

Gerakan ini telah melakukan berbagai macam aksi untuk melawan diskriminasi rasial, seperti melalui kampanye hak pilih dan protes terhadap kekerasan polisi terhadap warga kulit hitam.

Selain itu, contoh lain dari politik identitas adalah gerakan kelompok adat yang berjuang untuk hak pengelolaan tanah ulayat.

Mereka memperjuangkan hak-hak atas tanah dan sumber daya alam yang sering kali diabaikan oleh pemerintah dan perusahaan.

Sementara itu, gerakan gender berperan dalam memperjuangkan kesetaraan dalam ketenagakerjaan. Mereka mengadvokasi upah yang setara, kesempatan karir yang adil, dan penghapusan diskriminasi berbasis gender di tempat kerja.


Ketiga contoh ini menunjukkan bagaimana politik identitas digunakan dalam gerakan sosial politik untuk memperjuangkan persamaan ras, hak pengelolaan tanah ulayat, dan kesetaraan dalam ketenagakerjaan.

Dengan demikian, gerakan sosial politik seperti gerakan Afro-Amerika, kelompok adat, dan gender memiliki peran penting dalam memperjuangkan kesetaraan di berbagai aspek kehidupan masyarakat.

'Strategi Politik Menggunakan Isu Identitas Harus Kita Tolak!'
'Strategi Politik Menggunakan Isu Identitas Harus Kita Tolak!'

Kampanye secara negatif diharapkan tidak terjadi lagi karena berdampak buruk pada perkembangan demokrasi.

Baca Selengkapnya
Jenis Pelanggaran Pemilu Menurut UU dan Penanganannya, Ini Penjelasannya
Jenis Pelanggaran Pemilu Menurut UU dan Penanganannya, Ini Penjelasannya

Pemahaman mengenai jenis pelanggaran pemilu dan penanganannya sangat penting dalam tahun politik ini.

Baca Selengkapnya
Contoh Kesetaraan Gender di Berbagai Bidang, Ketahui Manfaatnya
Contoh Kesetaraan Gender di Berbagai Bidang, Ketahui Manfaatnya

Kesadaran masyarakat akan kesetaraan gender perlu ditingkatkan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penelitian: Orang Rela Abaikan Moral Demi Politik
Penelitian: Orang Rela Abaikan Moral Demi Politik

Penelitian: Orang Rela Abaikan Moral Demi Kepentingan Politik

Baca Selengkapnya
TKN Prabowo-Gibran Ingatkan Anak Muda Jangan Terlena Politik Indentitas Janjikan 'Tiket Surga'
TKN Prabowo-Gibran Ingatkan Anak Muda Jangan Terlena Politik Indentitas Janjikan 'Tiket Surga'

Arief menilai, pendekatan kampanye riang gembira lebih efektif daripada kampanye politik identitas.

Baca Selengkapnya
Mengenal Gender Dysphoria, Kondisi Ketidaknyamanan Atas Jenis Kelamin yang Dimiliki
Mengenal Gender Dysphoria, Kondisi Ketidaknyamanan Atas Jenis Kelamin yang Dimiliki

Gender dysphoria mengacu pada perasaan tidak nyaman yang dialami seseorang karena jenis kelaminnya tidak sesuai dengan identitas gender yang mereka miliki.

Baca Selengkapnya
11 Prinsip Pemilu beserta Tujuan, Fungsi, dan Asasnya
11 Prinsip Pemilu beserta Tujuan, Fungsi, dan Asasnya

Prinsip-prinsip dalam pemilu adalah kriteria yang harus dipenuhi oleh penyelenggara pemilu agar pemilu berjalan dengan demokratis dan transparan.

Baca Selengkapnya
Anies Minta Anak Muda Tak Apatis Politik, Cerita Dukung Bima Arya-Ridwan Kamil
Anies Minta Anak Muda Tak Apatis Politik, Cerita Dukung Bima Arya-Ridwan Kamil

Terjadi fenomena orang tidak bermasalah, justru dipermasalahkan saat terjun ke dunia politik.

Baca Selengkapnya
'Jangan Persatuan Dinodai karena Mendahulukan Kepentingan Politik'
'Jangan Persatuan Dinodai karena Mendahulukan Kepentingan Politik'

Para elite politik diingatkan tidak menggunakan politik identitas dan ujaran kebencian demi meraih kekuasaan

Baca Selengkapnya