Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Panduan Praktis Menyiapkan, Mengolah, dan Memberikan MPASI pada Bayi

Panduan Praktis Menyiapkan, Mengolah, dan Memberikan MPASI pada Bayi

Panduan Praktis Menyiapkan, Mengolah, dan Memberikan MPASI pada Bayi

Mulai lahir hingga usia enam bulan, bayi mendapatkan asupan harian melalui ASI eksklusif. Namun, ketika kebutuhan gizinya bertambah, perlu adanya asupan makanan tambahan. Untuk memahami cara yang optimal dalam memberikan makanan bayi, penting untuk memahami beberapa informasi kunci.

Mengapa bayi membutuhkan asupan lain di usia 6 bulan?

Mengapa bayi membutuhkan asupan lain di usia 6 bulan?

ASI eksklusif memang terbaik hingga usia enam bulan, tetapi setelah itu, cadangan zat gizi habis. Oleh karena itu, mulai usia enam bulan, diperlukan makanan pendamping ASI atau MPASI. Ini membantu bayi beradaptasi sebelum beralih ke makanan padat.

Pilihan Makanan untuk Bayi

Menyiapkan makanan pendamping ASI (MPASI) untuk bayi harus dilakukan secara bertahap. Pedoman Gizi Seimbang dari Kementerian Kesehatan RI memberikan komposisi yang tepat, termasuk MPASI lengkap dan sederhana. Penting juga untuk memperhatikan kriteria MPASI yang baik, seperti padat energi, protein, dan zat gizi mikro.

Pilihan Makanan untuk Bayi
Buah dan Sayur

Buah dan Sayur

Beragam buah dan sayuran dapat diperkenalkan pada bayi mulai usia enam bulan. Memberikan variasi buah dan sayur meningkatkan peluang bayi menyukainya di masa dewasa. Walaupun mungkin bayi menolak pada awalnya, tetaplah sabar dan berikan menu MPASI lainnya sebelum mencoba lagi.

Sumber Protein Hewani

Protein hewani, seperti daging merah, daging ayam, telur, dan makanan laut, penting untuk memenuhi kebutuhan zat besi dan protein bayi.

Asam lemak omega-3 dalam ikan salmon juga berperan dalam mendukung perkembangan otak.

Pastikan sumber protein hewani matang sepenuhnya sebelum diberikan pada bayi.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memberikan Makanan Bayi

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memberikan Makanan Bayi

1. Pilihan Makanan dan Minuman Bayi

Hindari memberikan madu dan jus buah kepada bayi di bawah 12 bulan. Juga, hindari makanan dengan pemanis dan lemak tinggi. Kebersihan tangan dan peralatan masak, serta pemilihan makanan bayi yang tepat, sangat penting.

1. Pilihan Makanan dan Minuman Bayi
2. Waktu Pemberian Protein Hewani dan Nabati

2. Waktu Pemberian Protein Hewani dan Nabati

Pemberian protein hewani dan nabati sebaiknya dimulai sejak bayi berusia enam bulan. Protein hewani mencakup daging sapi, ayam, telur, dan makanan laut. Sementara tahu dan tempe merupakan pilihan protein nabati yang baik untuk MPASI.

3. Penggunaan Minyak, Mentega, dan Santan
Tambahkan minyak, mentega, atau santan ke makanan bayi jika diperlukan, untuk penambahan kalori. Pastikan penambahan ini sesuai dengan kebutuhan gizi bayi.

4. Memasak Sumber Protein Hewani
Pastikan sumber protein hewani, seperti telur, ikan, dan daging, telah matang sepenuhnya untuk menghindari risiko bakteri. Makanan yang kurang matang dapat menyebabkan masalah gizi dan penyakit pada bayi.

Aturan Pemberian Makanan Bayi Usia 6-11 Bulan

Aturan Pemberian Makanan Bayi Usia 6-11 Bulan

Tahapan Bayi Usia 6-8 Bulan

Pada usia ini, bayi dapat diberikan MPASI dengan tekstur lumat atau puree. Frekuensi makan sekitar 2-3 kali untuk makanan utama dan 1-2 kali untuk camilan sesuai selera. Porsi makan dapat ditingkatkan secara bertahap.

Tahapan Bayi Usia 6-8 Bulan

Tahapan Bayi Usia 9-11 Bulan

Bayi pada usia ini dapat diberikan makanan yang dicincang halus, cincang kasar, dan finger food. Frekuensi makan meningkat menjadi 3-4 kali untuk makanan utama dan 1-2 kali untuk camilan. Porsi makan juga dapat ditingkatkan sesuai kebutuhan.

Tahapan Bayi Usia 9-11 Bulan
Memberi Makanan Bayi di Bawah 6 Bulan

Memberi Makanan Bayi di Bawah 6 Bulan

Idealnya, bayi belum diberikan makanan selain ASI di bawah 6 bulan. Namun, dalam kondisi tertentu seperti produksi ASI yang kurang atau kondisi medis, pemberian makanan selain ASI perlu dipertimbangkan.

Cara Menyiapkan Makanan Bayi

Cara Menyiapkan Makanan Bayi

Proses Menyiapkan Makanan Bayi

Kebersihan dalam menyiapkan makanan bayi sangat penting. Pastikan tangan dan peralatan masak dalam keadaan bersih. Simpan makanan bayi dalam wadah yang bersih dan aman.

Proses Menyiapkan Makanan Bayi<br>

Menambahkan Gula, Garam, dan Micin

Penambahan gula, garam, dan micin pada makanan bayi sebaiknya dilakukan dalam jumlah yang sesedikit mungkin.

Meskipun rasanya mungkin hambar, hal ini membantu bayi untuk menerima makanan dengan lebih baik.

Memberikan makanan bayi bukanlah hal yang sembarangan.

Memberikan makanan bayi bukanlah hal yang sembarangan.

Dengan memahami tahapan perkembangan, pilihan makanan yang tepat, dan cara persiapan yang benar, Anda dapat memberikan MPASI secara optimal untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi.

Tetaplah konsultasikan dengan dokter jika terdapat kekhawatiran atau kondisi khusus pada bayi.

Tetaplah konsultasikan dengan dokter jika terdapat kekhawatiran atau kondisi khusus pada bayi.

5 Resep Ikan Panggang yang Praktis, Sederhana & Lezat, Kaya Akan Cita Rasa Rempah Pilihan Nusantara
5 Resep Ikan Panggang yang Praktis, Sederhana & Lezat, Kaya Akan Cita Rasa Rempah Pilihan Nusantara

Ada berbagai resep ikan panggang yang bisa menjadi referensi dan dicoba dibuat di rumah.

Baca Selengkapnya
Waktu yang Tepat Minum Madu dan Telur, Ketahui Manfaatnya
Waktu yang Tepat Minum Madu dan Telur, Ketahui Manfaatnya

Madu dan telur mengandung nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti protein, karbohidrat, vitamin, mineral, dan antioksidan.

Baca Selengkapnya
Kemendagri Digeruduk Massa Protes Netralitas ASN
Kemendagri Digeruduk Massa Protes Netralitas ASN

Dia mengungkapkan keprihatinan bahwa sikap Pj Bupati Kabupaten Yapen yang mendukung secara eksplisit ke satu partai telah merusak prinsip netralitas ASN.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
6 Kreasi Tumis Jamur Kuping Spesial, Lengkapi Kelezatan Menu Harian
6 Kreasi Tumis Jamur Kuping Spesial, Lengkapi Kelezatan Menu Harian

Praktikkan segera menu praktis ala rumahan yang satu ini. Dijamin bikin ketagihan!

Baca Selengkapnya
3 Resep Tempe Orek Praktis, Kaya Protein, dan Murah Meriah
3 Resep Tempe Orek Praktis, Kaya Protein, dan Murah Meriah

Anda bisa memodifikasi resep dengan menambahkan bahan-bahan yang disuka. Misalnya tahu, kentang, wortel, buncis, atau hati ampela.

Baca Selengkapnya
Manfaat Sereh dan Jahe bagi Kesehatan Tubuh, Bantu Pencernaan hingga Cegah Kanker
Manfaat Sereh dan Jahe bagi Kesehatan Tubuh, Bantu Pencernaan hingga Cegah Kanker

Kegunaan sereh dan jahe tak hanya untuk masakan saja. Kandungan nutrisi dari keduanya juga baik untuk menjaga kesehantan tubuh.

Baca Selengkapnya
Tak Hanya Buahnya yang Enak, Daun Mangga Ternyata Bisa Mengurangi Penumpukan Lemak di Perut
Tak Hanya Buahnya yang Enak, Daun Mangga Ternyata Bisa Mengurangi Penumpukan Lemak di Perut

Jangan anggap remeh daun mangga, karena kandungan bioaktif seperti mangiferin membuatnya berpotensi mengobati berbagai penyakit.

Baca Selengkapnya
Cara Mengetahui Golongan Darah yang Mudah dan Praktis
Cara Mengetahui Golongan Darah yang Mudah dan Praktis

Memahami golongan darah dapat memberikan manfaat yang penting bagi kesehatan. Mulai dari keperluan tranfusi darah hingga antisipasi penyakit.

Baca Selengkapnya
Amankah Nutrisi Buah dan Sayur saat Dibekukan? Ini Faktanya
Amankah Nutrisi Buah dan Sayur saat Dibekukan? Ini Faktanya

Meskipun dianggap tahan lama dan praktis, muncul pertanyaan seputar apakah nutrisi buah dan sayur beku sebanding dengan yang segar?

Baca Selengkapnya