Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak ikut nyoblos, TB Hasanuddin imbau warga Jabar tak tergiur politik uang

Tak ikut nyoblos, TB Hasanuddin imbau warga Jabar tak tergiur politik uang Wawancara khusus TB Hasanuddin. ©2018 Merdeka.com/Atsari

Merdeka.com - Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut dua TB Hasanuddin tidak mencoblos dalam Pilgub Jabar. Meski begitu, dia mengimbau kepada seluruh warga untuk tidak golput.

"Jangan sampai hak suara saudara terbuang dengan sia-sia, pilih pemimpin yang saudara anggap layak pimpin Jawa Barat," katanya melalui siaran pers yang diterima, Selasa (26/6/2018).

Dia menegaskan, setiap suara setiap warga yang sudah berhak memilih akan menentukan nasib daerah Jawa Barat lima tahun ke depan. Itu harus digunakan dengan sebaik-baiknya sesuai hati nurani.

"Jangan tergiur iming-iming politik uang. Sebab, hal tersebut akan mencederai demokrasi di Indonesia, khususnya Jawa Barat," katanya.

Ia berharap, peningkatan kesadaran masyarakat menggunakan hak suaranya akan berdampak pada pembangunan daerah.

Ketua tim pemenangan TB Hasanuddin-Anton Charliyan (Hasanah), Abdy Yuhana mengatakan TB Hasanuddin dijadwalkan memantau jalannya pemilihan di beberapa TPS di wilayah Bandung Raya. Setelah itu, ia akan melanjutkan kegiatan di Kantor DPD PDIP Jabar di Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung.

"Nanti standby di kantor DPD sekaligus memantau real count," ucapnya.

Lebih lanjut Abdy mengatakan bahwa DPD PDI Perjuangan Jawa Barat memerintahkan seluruh kader, pengurus dan simpatisan datang ke TPS dan memilih pasangan yang diusung oleh PDIP.

Mereka pun diminta tetap berada di wilayah penugasan dan daerah pemilihan masing-masing untuk melakukan monitoring dan pendampingan dari prosea pencoblosan hingga selesainya proses rekapitulasi perolehan suara dan pengumpulan form C1 di DPC Partai.

"Semua harus mengawasi, mengawal dan mengamankan setiap proses dari awal hingga akhir untuk kemenangan calon Kepala Daerah atau Wakil Kepala Daerah yang diusung PDI Perjuangan," terangnya.

Sementara itu, dari keempat kandidat lainnya, Ridwan Kamil dan Sudrajat akan mencoblos di Kota Bandung. Cagub-cawagub Jabar akan mencoblos di daerah asalnya masing-masing.

Kandidat cagub Jabar nomor urut 1 Ridwan Kamil akan menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 21 Cigadung, Kecamatan Coblong, Kota Bandung. Sedangkan pasangannya, Uu Ruzhanul Ulum di TPS Pasir Panjang RT 05 RW 02, Desa Kalimanggis, Kabupaten Tasikmalaya, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya.

Kandidat cagub Jabar nomor urut 2 Tubagus Hasanudin sendiri akan kehilangan hak pilihnya. Sebab, Hasanudin berdomisili dan ber-Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI Jakarta. Sementara wakilnya, Anton Charliyan akan mencoblos di TPS 2, Jalan Panglayungan, Kota Tasikmalaya.

Selanjutnya, kandidat cagub Jabar nomor urut 3 Sudrajat akan mencoblos di TPS 27 Hegarmahah, Kota Bandung. Sedangkan pasangannya Ahmad Syaikhu di TPS 76, Jatimakmur, Kota Bekasi.

Terakhir, kandidat cagub Jabar nomor urut 4 Deddy Mizwar akan menyalurkan hak pilihnya di TPS 61, Perumahan Jatiwaringin Asri, Kelurahan Pondok Gede, Kota Bekasi. Sementara pasangannya, Dedi Mulyadi di TPS 4, Desa Sawah Kulon, Kabupaten Purwakarta.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Politikus PDIP Sebut Keppres Pemberhentian Prabowo Harus Dicabut Sebelum Beri Pangkat Baru

Politikus PDIP Sebut Keppres Pemberhentian Prabowo Harus Dicabut Sebelum Beri Pangkat Baru

Hasanuddin menyebut membuat aturan baru tidak boleh menabrak aturan yang sudah ada.

Baca Selengkapnya
Politikus PDIP Duga Ada Upaya Akali Hasil Pemilu untuk Ketua DPR dan Paksakan 1 Partai Dekat Penguasa Lolos

Politikus PDIP Duga Ada Upaya Akali Hasil Pemilu untuk Ketua DPR dan Paksakan 1 Partai Dekat Penguasa Lolos

Partai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.

Baca Selengkapnya
PTUN Jakarta Tolak Gugatan TPDI soal Kasus Dugaan Politik Dinasti Jokowi

PTUN Jakarta Tolak Gugatan TPDI soal Kasus Dugaan Politik Dinasti Jokowi

Penggugat belum menempuh upaya administratif yang diwajibkan peraturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penempatan Polisi di TPS Berdasarkan Kategori, Rawan hingga Kondusif

Penempatan Polisi di TPS Berdasarkan Kategori, Rawan hingga Kondusif

Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, sebanyak 11.385 personel dikerahkan mengawal pelaksanaan pemungutan suara.

Baca Selengkapnya
PDIP Nilai Paslon 02 Unggul Dalam Emosi, TKN Balas: Mereka  Sedang Tak Baik-Baik Saja

PDIP Nilai Paslon 02 Unggul Dalam Emosi, TKN Balas: Mereka Sedang Tak Baik-Baik Saja

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro mengaku, tidak ingin menanggapi apa yang disampaikan oleh Hasto.

Baca Selengkapnya
Reaksi AHY Soal PPP Beri Sinyal Gabung Kabinet Prabowo-Gibran: Penguatan Koalisi Terus Kita Bicarakan

Reaksi AHY Soal PPP Beri Sinyal Gabung Kabinet Prabowo-Gibran: Penguatan Koalisi Terus Kita Bicarakan

AHY menyerahkan kepada Prabowo apabila ada partai politik yang ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
Tidak Masalah Diberhentikan PPP, Witjaksono Tegaskan Kader Daerah Dukung Prabowo-Gibran

Tidak Masalah Diberhentikan PPP, Witjaksono Tegaskan Kader Daerah Dukung Prabowo-Gibran

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi memastikan Witjaksono diberhentikan posisinya dari Wakil Ketua Majelis Pertimbangan PPP.

Baca Selengkapnya
Begini Detik-Detik Budi Djiwandono Keponakan Prabowo jadi Mualaf, Disaksikan Langsung Sang Capres

Begini Detik-Detik Budi Djiwandono Keponakan Prabowo jadi Mualaf, Disaksikan Langsung Sang Capres

Politikus Partai Gerindra resmi menjadi mualaf di hadapan sosok capres dan Imam Besar Masjid Istiqlal. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya
Deretan Jagoan PDIP yang Gagal Terpilih di Pemilu 2024

Deretan Jagoan PDIP yang Gagal Terpilih di Pemilu 2024

Sejumlah politikus PDIP berpotensi gagal menjadi anggota DPR pada Pemilu 2024

Baca Selengkapnya