Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Debat capres diusulkan 1 jam, politisi PDIP bilang 'Jokowi empat jam saja kurang'

Debat capres diusulkan 1 jam, politisi PDIP bilang 'Jokowi empat jam saja kurang' Jokowi dan prabowo di istana. ©2016 merdeka.com/rizky erzi andwika

Merdeka.com - Kubu koalisi partai politik pengusung capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno ingin model debat ala cerdas cermat dihapus karena tidak efektif bagi para calon memaparkan pemikirannya. Mereka usul, pemaparan visi misi dan program paslon bukan tiga menit, tapi satu jam.

Direktur Program Tim Kampanye Nasional (TKN) koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin, Aria Bima tidak khawatir jika pemaparan dilaksanakan visi-misi dan program dilakukan selama satu jam. Bahkan dia menantang waktu pemaparan visi misi lebih dari satu jam.

"Kenapa tidak empat jam sekalian. Satu jamnya dari mana gitu loh. Jokowi empat jam tidak selesai lho. Saya malah ragu dari calon sebelah mau apa yang dipaparkan, karena kita dari visi bahkan dari ideologi, visi misi, kebijakan, program, kegiatan lengkap," tegas Bima di markas TKN, Jl Cemara No 19, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (14/9).

Dia balik menyindir Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan. Seharusnya usul ini juga dimunculkan saat Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertanding di Pilpres.

"Kenapa Pak Hinca saat Pak SBY kampanye dulu tidak mengusulkan? Saya kira itu ide yang perlu kita cermati karena alasannya cukup masuk akal bagaimana paparan visi misi program dan kegiatan itu harus dipaparkan," katanya.

Dia tak keberatan soal usulan penambahan waktu debat tersebut. Politisi PDIP itu menyerahkan aturan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Bima menuturkan, bekal Jokowi sebagai capres dan petahana mampu memaparkan visi misi yang komprehensif dan integratif. Dia berterimakasih atas usulan dari koalisi Prabowo-Sandi.

"Karena kalau Pak Jokowi menyampaikan di DPR saja itu 45 menit waktu nota keuangan itu kurang. Apalagi waktu itu pidato kenegaraan, butuh satu jam tujuh menit menyampaikan visi kenegaraan beliau. Dan memberikan satu hal yang sangat visioner ke depan. Jadi bagi saya tidak perlu khawatir jam yang diberikan untuk seorang calon," ucapnya.

Sebelumnya, Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan ingin para pasangan calon membeberkan visi misinya selama satu jam penuh. Hinca tak ingin gaya model debat terburu buru dan paparannya tidak utuh.

"Selama ini kan cuma dikasih berapa menit di televisi terus nanti pake istilah saya tuh debat pake spedometer. Jadi dibilang waktu tinggal 2 detik. ini bukan soal cerdas cermat, ini soal urusan negara ini urusan 250 juta orang," katanya di Jl Daksa I Nomor 10, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (13/9).

"Ini urusan besar karena itu kami akan mengusulkan dan kami sepakat untuk minta diberi kesempatan calon kita bicara satu jam full tentang pikiran pikirannya," sambungnya.

Sehingga para paslon Pilpres bisa memaparkan jelas soal ekonomi, ketahanan energi, soal lapangan kerja, dan isu lainnya. Dengan demikian, kata Hinca, rakyat mengetahui secara penuh apa jalan pikiran dari para kandidat.

"Karena itu kami menolak untuk dibuat semacam tontonan cerdas cermat itu karena itu buat kami penting," ujarnya.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres

Jokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres

Kritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.

Baca Selengkapnya
Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY Tegaskan Kader untuk Tidak lagi Merasa Jadi Oposisi

Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY Tegaskan Kader untuk Tidak lagi Merasa Jadi Oposisi

AHY menegaskan, kini sikap Demokrat menyukseskan program pemerintahan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jadwal Debat Cawapres Jumat 22 Desember, Ini Temanya

Jadwal Debat Cawapres Jumat 22 Desember, Ini Temanya

Debat akan berlangsung selama enam segmen dengan total durasi yaitu 120 menit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Bilang Presiden Boleh Berpihak di Pilpres, Timnas AMIN: Ada Tanda Kepanikan

Jokowi Bilang Presiden Boleh Berpihak di Pilpres, Timnas AMIN: Ada Tanda Kepanikan

Jokowi memastikan Presiden boleh kampanye dan berpihak di Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Timnas AMIN Minta Jokowi Datang ke Debat Capres, Tapi Jangan Duduk di Antara Paslon agar Netral

Timnas AMIN Minta Jokowi Datang ke Debat Capres, Tapi Jangan Duduk di Antara Paslon agar Netral

Timnas AMIN menyarankan Presiden Jokowi datang langsung debat capres-cawapres Pemilu 2024 agar bisa menilai

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.

Baca Selengkapnya
Soal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat

Soal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat

PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.

Baca Selengkapnya
Kumpulkan Menteri, Jokowi Minta RAPBN 2025 Mulai Disiapkan untuk Presiden Terpilih

Kumpulkan Menteri, Jokowi Minta RAPBN 2025 Mulai Disiapkan untuk Presiden Terpilih

RAPBN 2025 harus memperhatikan program presiden terpilih 2024-2029.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kritik Debat Ketiga, Pengamat: Capres Harusnya Mandiri Pertahankan Ide dan Argumentasinya

Jokowi Kritik Debat Ketiga, Pengamat: Capres Harusnya Mandiri Pertahankan Ide dan Argumentasinya

Jokowi nilai debat capres ketiga justru serang pribadi tak bahas substansi

Baca Selengkapnya