Merdeka.com - Ketua Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengatakan, musibah yang telah dialami oleh Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto bukan main-main. Hal itu ia sampaikan usai menjenguk Wiranto di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

"Kalau dilihat dari segi luka yang dialami (Wiranto) seperti yang kita ketahui keadaannya serius tidak bisa dianggap menjadi sebuah perbuatan main-main," kata Yusril, Jakarta, Sabtu (12/10).

Dengan adanya kejadian tersebut, ia ingin agar setiap orang harus bisa lebih meningkatkan keamanannya. Karena, dia ingin agar tak ada kejadian serupa atau apa yang dialami Wiranto menimpa orang lain.

"Ini merupakan suatu peringatan pada kita semua untuk lebih meningkatkan kewaspadaan untuk meningkatkan pengamanan agar tidak terjadi hal-hal seperti yang dialami Pak Wiranto," ujarnya.

Diketahui, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto diserang orang tak dikenal dengan menggunakan senjata tajam di daerah Pandeglang, Banten. Akibat penyerangan itu Wiranto mengalami dua luka tusuk di bagian perut sebelah kiri.

Penyerangan itu dilakukan oleh pria berinisial SA. Namun polisi juga mengamankan seorang perempuan yang disebut istri SA yang berinisal FA. Penyerangan terhadap Wiranto terekam sejumlah kamera dari berbagai sudut. Berikut momen penyerangan terhadap Wiranto dari rekaman kamera sudut depan:

Wiranto Turun Dari Mobil

Peristiwa penyerangan terhadap Menko Polhukam Wiranto bermula saat dia baru saja keluar dari mobil. Wiranto yang mengenakan batik berwarna hijau, salaman kepada Kapolsek Menes Kompol Dariyanto.

Tiba-tiba pelaku langsung masuk ke area Wiranto bersalaman dengan Kapolsek.

Ditusuk Pelaku

Saat bersalaman dengan Kapolsek Dariyanto, tiba-tiba Menko Polhukam Wiranto diserang orang tak dikenal. Pelaku mengunuskan pisau di tangan kanannya ke perut Wiranto berulang kali.

Wiranto Terjatuh

Setelah mendapat serangan, Menko Polhukam Wiranto langsung tersungkur kemudian roboh ke tanah. Beberapa orang berusaha menahan agar Wiranto tak jatuh.

Pelaku Dibekuk

Pengawal Menko Polhukam Wiranto dan warga berusaha menangkap pelaku dan memeganginya. Sementara Wiranto jatuh dalam posisi duduk.

Wiranto Dibawa ke RS

Pelaku berhasil dibekuk dan dibawa oleh pihak kepolisian. Sementara Menko Polhukam Wiranto dibopong dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.