Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wiranto minta polisi terus buru kelompok MCA

Wiranto minta polisi terus buru kelompok MCA Menko Polhukam Wiranto. ©2017 merdeka.com/hari ariyanti

Merdeka.com - Menko Polhukam Wiranto meminta kepolisian untuk mengejar terus kelompok penyebar hoaks yang tergabung dalam The Family Muslim Cyber Army (MCA). Wiranto menilai tindakan MCA akan mengganggu bangsa.

"Oleh karena itu saya minta aparat kepolisian kejar, tangkap, dan hukum sekeras-kerasnya. Itu jelas akan mengganggu bangsa," kata Wiranto di kantornya, Jakarta, Jumat (2/3).

Dia juga meminta agar publik tidak menilai pemerintah bertindak sewenang-wenang. Dia menjelaskan pemerintah sudah toleransi namun tetap berkiblat kepada hukum.

"Jangan kemudian mengadu-mengadu seakan-akan pemerintah sewenang-wenang, tidak kok pemerintah sudah sangat toleran tetapi hukum ditetapkan," kata Wiranto.

Wiranto menjelaskan toleransi bukan berarti mengabaikan hukum. Dia meminta kepada masyarakat agar tidak menuduh pemerintah bertindak sewenang-wenang.

"Kemudian setiap kami ambil tindakan dianggap sebagai tindakan sewenang-wenang, antidemokrasi, kenapa masih ada penangkapan? ya masih ada kalau salah ya tangkap kan gitu," kata Wiranto.

"Jangan buat kesalahan apalagi sampai ganggu ketentraman umum, kesalahan yang nyata-nyata ujaran kebencian yang dilarang," tambah Wiranto.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Isi Undang Undang Pemilu Terbaru Tahun 2023 Terbitan Presiden Joko Widodo

Begini Isi Undang Undang Pemilu Terbaru Tahun 2023 Terbitan Presiden Joko Widodo

Berikut isi Undang Undang Pemilu terbaru tahun 2023 terbitan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Megawati: Memangnya Kalau Sudah Jenderal itu Keren, Pensiun Jadi Rakyat Biasa Lagi

Megawati: Memangnya Kalau Sudah Jenderal itu Keren, Pensiun Jadi Rakyat Biasa Lagi

Megawati menyinggung prajurit yang hormat sambil tahan napas saat bertemu jenderal

Baca Selengkapnya
Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu

Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu

Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya

Pemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya

Penghentian sementara penyaluran bansos ini untuk menghormati tahapan pemilu dan mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.

Baca Selengkapnya
Megawati: Jangan Rakyat Dipecah-pecah Hanya karena Ingin Langgengkan Kekuasaan

Megawati: Jangan Rakyat Dipecah-pecah Hanya karena Ingin Langgengkan Kekuasaan

Megawati meminta relawannya tidak takut menghadapi intimidasi dari lawan politik maupun aparat penegak hukum.

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai

Jokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai

Jokowi ingin KPU bertindak sesuai aturan pada pesta demokrasi lima tahunan.

Baca Selengkapnya
Pidato Penutup Cak Imin: Tobat Dimulai dari Etika, Jangan Ugal-ugalan dan Mengangkangi Aturan

Pidato Penutup Cak Imin: Tobat Dimulai dari Etika, Jangan Ugal-ugalan dan Mengangkangi Aturan

Pidato Penutup Cak Imin: Tobat Dimulai dari Etika, Jangan Ugal-ugalan dan Mengangkangi Aturan

Baca Selengkapnya