Usai bekuk jaksa Kejati Jabar, KPK dikabarkan tangkap Bupati Subang
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi pagi hari ini, Senin (11/4), dikabarkan menangkap jaksa perempuan dari Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, berinisial D, di Bandung. Tak lama setelah itu, KPK konon juga menciduk Bupati Subang, Ojang Sohandi, dan anak buahnya.
"Informasi yang berkembang seperti itu, pak Ojang sudah dibawa ke Jakarta," kata sumber merdeka.com.
Sedangkan dari keterangan seorang anggota DPRD Kabupaten Subang, mestinya Ojang menghadiri rapat paripurna DPRD Subang pada pukul 13.00 WIB.
"Harusnya tadi pak Ojang ke DPRD karena ada rapat paripurna. Anggota yang lain pada nunggu sampai jam 15.00 WIB, kok enggak ada kabar. Soal Pak Ojang tidak hadir karena KPK, kami semua di DPRD belum tahu, belum bisa dipastikan, semuanya serba belum pasti," ujar anggota DPRD itu.
Kantor Bupati Subang juga digeledah petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini. Informasi dihimpun, KPK menggeledah ruangan bupati di lantai 2 pada pukul 15.30 WIB. Kemudian tidak berapa lama, KPK membawa satu koper kecil berwarna hijau dari ruangan Ojang.
Setelah menggeledah kantor bupati, petugas KPK dengan tiga unit kendaraan langsung menuju kantor Badan Penanaman Modal dan Perizinan (BPMP) Subang, tepat di perempatan Wisma Karya. Penggeledahan itu dikawal polisi bersenjata laras panjang.
Menurut sumber itu, penggeledahan di kantor BPMP Subang karena diduga Kepala BPMP Subang, Elita Budiati, terlibat menyuap jaksa itu.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) vila mewah milik salah satu Eks Bupati Subang periode 2008 - 2013 terbengkalai.
Baca SelengkapnyaKPK mengumumkan telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu.
Baca SelengkapnyaPKB tidak harus berkoalisi untuk mengusung pasangan calon kepala daerah pada sebelas kabupaten/kota itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketua DPW NasDem Sumut, Iskandar membenarkan kadernya itu terjaring dalam OTT yang dilakukan KPK.
Baca SelengkapnyaWarga Kampung Bayam Diduga Ditangkap Paksa Polisi, Ini Penjelasan Jakpro
Baca SelengkapnyaDewas KPK memutuskan bukti dugaan etik Firli Bahuri sudah cukup untuk disidangkan.
Baca SelengkapnyaSejak tahapan kampanye Pemilu 2024 dimulai pada 28 November 2023, Bawaslu Jawa Barat mencatat 10 jenis dugaan pelanggaran di 22 kota dan kabupaten.
Baca SelengkapnyaErick selaku Bupati Labuhanbatu melakukan intervensi dan ikut secara aktif berbagai proyek pengadaan yang ada di berbagai SKPD di Pemkab Labuhanbatu
Baca SelengkapnyaSebelum merampas kotak suara, KKB memukul perangkat Distrik Hitadipa berinisial ZU.
Baca Selengkapnya