Tingkatkan Transparansi, Angkasa Pura II Gandeng Aktivis Anti Korupsi
Merdeka.com - PT Angkasa Pura II yang kini menjadi bagian dalam Holding Aviasi dan Pariwisata di bawah PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) turut serta dalam menggerakkan roda perekonomian nasional di bidang bisnis jasa kebandarudaraan. Sebagai pengelola 20 Bandara di Indonesia, PT Angkasa Pura II dituntut untuk menyediakan pelayanan Bandara yang terbaik bagi seluruh Pengguna Jasa Bandara dan memenuhi aspirasi Pemegang Saham melalui keuntungan dari kegiatan bisnis yang dijalankan.
Sesuai core values yang dicanangkan oleh Kementrian BUMN yakni Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif atau disingkat dengan kata ‘AKHLAK’, PT Angkasa Pura II juga telah menerapkan core values tersebut dalam menjalankan tata Kelola perusahaannya tidak terkecuali dalam proses kegiatan bisnis dengan seluruh Mitra yang bekerjasama menjalankan bisnis di Bandara.
Salah satu perubahan yang dilakukan dalam kegiatan bisnis di PT Angkasa Pura II adalah peningkatan transparansi, akuntabilitas, integritas, dan budaya anti korupsi kepada Para Mitra.
“Kami ingin memastikan bahwa bisnis dijalankan dengan meminimalisasi peluang KKN. Di sisi lain kami juga ingin memastikan Tim Komersial dalam menjalankan bisnis bebas dari intervensi politik, dagang kepentingan dan tekanan-tekanan internal maupun eksternal yang dapat mempengaruhi keputusan bisnis,” kata Direktur Komersial PT Angkasa Pura II, Ghamal Peris Aulia dalam keterangannya, Minggu (23/1).
Untuk itu, Direktorat komersial PT Angkasa Pura II menggandeng Visi Integritas sebagai konsultan pendamping untuk meluncurkan program bernama Commercial Care. Program ini dimaksudkan untuk memastikan proses bisnis bebas dari konflik kepentingan, dengan harapan semua proses bisnis dilakukan sesuai dengan Tata Kelola Perusahaan yang baik.
Visi Integritas adalah sebuah badan yang didirikan oleh aktivis pegiat anti korupsi dan banyak anggotanya memiliki latar belakang sebagai anggota Indonesia Corruption Watch (ICW) dan para professional yang berpengalaman dan terampil di bidang anti korupsi dan tata Kelola kelembagaan serta didukung oleh akademisi, peneliti, pakar media, dan professional lainnya yang memiliki keahlian di bidang hukum, pemerintahan, investigasi, pelatihan dan media.
Commercial Care merupakan kanal komunikasi yang dibuat untuk Mitra Usaha agar dapat memberikan masukan kepada PT Angkasa Pura II secara langsung sehingga masalah-masalah yang selama ini terjadi dapat diselesaikan secara efektif. Selain membantu para Mitra Usaha, Commercial Care juga membantu personel Direktorat Komersial untuk membuat keputusan yang tepat tanpa intervensi maupun kepentingan.
“Kami telah melakukan pendampingan terhadap Direktorat Komersial PT Angkasa Pura II sejak lebih dari satu tahun dan diberikan akses mendalami seluk beluk permasalahan bisnis bandara. Telah kami petakan simpul-simpul masalah dan kami akan monitor secara ketat Commercial Care dan memastikan keputusan - keputusan bisnis bebas dari tekanan dan konflik kepentingan” terang Direktur Eksekutif Visi Integritas Ade Irawan.
PT Angkasa Pura II yakin program ini akan sukses dalam membawa perubahan yang lebih baik bagi proses kegiatan bisnis di Bandara sehingga bisa memberikan manfaat bagi Mitra Usaha maupun PT Angkasa Pura II.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka Korupsi PTBA Bertambah Jadi 5 Orang, Terbaru Eks Dirut dan Analis Bisnis
Kejati Sumsel menetapkan dua tersangka baru kasus dugaan tindak pidana korupsi akuisisi PT Satria Bahana Sarana (SBS) oleh PT Bukit Asam (PTBA).
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang
Kejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini
Baca SelengkapnyaEks Penyidik KPK: 15 Tersangka Pelaku Pungli di Rutan Jadi Hari Kelam Pemberantasan Korupsi
Seharusnya para pegawai KPK ini penjaga moral dan integritas antikorupsi bukan malah jadi pelaku korupsi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Siap-Siap Jaksa Agung Bakal Bongkar 2 BUMN Dana Pensiun Bermasalah ke Publik
2 Perusahaan BUMN tersebut sedang menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung.
Baca SelengkapnyaAnies Siap Hadiri Adu Gagasan Anti Korupsi di KPK
KPK akan mengundang tiga pasangan capres-cawapres pada 17 Januari 2024 untuk membahas persiapan menjelang Penguatan Anti Korupsi.
Baca Selengkapnya