Merdeka.com - Organisasi masyarakat (ormas) relawan pendukung Presiden Joko Widodo, Pro Jokowi (Projo) bulat mendukung pasangan calon gubernur Jawa Timur nomor urut dua, Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno. Projo menilai di tangan Gus Ipul-Puti, kondisi Jawa Timur akan lebih baik lagi.

"Berdasarkan pertimbangan rasional, kami mengajak kawan-kawan Projo satu komando. Kita siap memenangkan pasangan Gus Ipul dan Mbak Puti. Itu komitmen kami," kata Ketua Projo Jawa Timur, Suhandoyo ketika ditemui di Lamongan, Jumat (1/6).

Suhandoyo yang juga anggota DPRD Jatim ini berkomitmen menggerakkan mesin relawannya. "Caranya, kami bergerak dengan tetap mewaspadai kantong-kantong suara pasangan lain. Semua bersatu, bergerak bersama-sama dengan tidak menafikkan pasangan lainnya," kata Suhandoyo.

Pihaknya optimistis Jawa Timur akan tumbuh dan berkembang lebih cepat di bawah kepemimpinan Gus Ipul dan Mbak Puti. Sebab, program pemerintahan yang dicanangkan Gus Ipul dan Mbak Puti selaras dengan cita-cita Nawa Cita pemerintahan pusat di bawah Presiden Jokowi.

"Kami titip pesan: Jawa Timur harus ditata dengan sebaik-sebaiknya. Kami optimistis beliau bisa melanjutkan Nawa Cita Pak Jokowi. Jatim tidak bisa dipimpin orang yang hanya ambisius kekuasaan," kata Suhandoyo.

Misalnya, penataan penggunaan Sumber Daya Alam (SDA) dengan tetap mempedulikan kelestarian lingkungan hidup. "Pada intinya, harus dimaksimalkan dengan sebaik-baiknya. Namun, tetap demi kesejahteraan rakyat Jawa Timur," ujar kader PDI Perjuangan ini.

Selain itu, pihaknya juga mengusulkan pengelolaan sektor wisata yang dinilai potensial menambah sumber penerimaan provinsi. "Saat ini, wisata bukan hanya dibutuhkan oleh yang tua saja atau muda saja. Namun, semuanya," katanya.

"Sehingga, potensi ini harus dimaksimalkan. Apalagi, Jawa Timur memiliki beraneka ragam potensi alam berbasis ecowisata. Ini yang juga harus ditata," ujar anggota legislatif dari dapil Lamongan ini.

Diharapkan, pergerakan mesin organisasinya bisa menambah potensi kemenangan di Jawa Timur, khususnya Lamongan.

"Kami optimistis bisa menang di atas 55 persen. Melalui pergerakan mesin relawan ditambah mesin partai, kami optimistis bisa meraih angka ini," ujarnya mengakhiri.

Dukungan yang dilakukan Projo kali ini cukup menarik. Mengingat, Projo pernah menjadi salah satu elemen yang mendorong pencalonan gubernur rival Gus Ipul.

Namun belakangan Projo tak ingin ikut mendukung calon yang dinilai terlalu ambisius dan tidak berpengalaman sehingga Projo akhirnya memilih untuk mendukung Gus Ipul yang telah berpengalaman menjadi Wagub dua periode.