
Polisi Tetapkan Dua 'Kaki Tangan' Crazy Rich Wahyu Kenzo Tersangka Investasi Bodong
Keduanya langsung dijebloskan ke penjara
Keduanya langsung dijebloskan ke penjara
Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri menetapkan dua tersangka baru dalam kasus dugaan robot trading Auto Trade Gold (ATG).
Keduanya diketahui atas nama inisial LD dan IG.
Dir Tipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan mengatakan, kedua tersangka baru tersebut merupakan kaki tangan dari Dinar Wahyu Saptian Dyfrig alias Wahyu Kenzo, crazy rich Surabaya.
kata Whisnu kepada wartawan, Selasa (19/9).
Dengan penambahan dua orang itu, saat ini sudah ada lima orang yang ditetapkan oleh penyidik Dittipideksus Bareskrim Polri sebagai tersangka, yakni DW, CB , YK (DPO), IG dan LD.
Whisnu mengungkapkan, tersangka LD dan IG, sekitar awal tahun 2020 mulai memasarkan robot trading (expert adviser) dengan nama Auto Trade Gold.
"Dimana robot trading ATG tersebut dapat digunakan di broker market Lego LLC yang berada di luar negeri," ujarnya.
Whisnu menjelaskan, robot trading ATG ditawarkan kepada para calon member dengan menggunakan marketing plan dan badan usaha PT. Sarana Digital Internasional, dengan menggunakan sistem jaringan member get member dengan bonus keuntungan 5 persen sampai dengan 15 persen dari harga robot yang dibeli apabila dapat memperoleh member baru.
jelas Whisnu.
PT. Sarana Digital Internasional dalam menjalankan penjualan robot trading ATG tidak memiliki perijinan distribusi langsung dari Kementerian Perdagangan RI. Dimana, penjualan dengan menggunakan sitem MLM atau penjualan langsung memerlukan perijinan yang dikeluarkan oleh Menteri Perdagangan RI.
Menurutnya, DW yang merupakan tersangka utama dan selaku owner dari perusahaan memiliki ide untuk menjalankan usaha robot trading ATG.
"Juga diduga melakukan penggelapan dana para member dimana tidak seluruh dana member yang dilakukan trading oleh DW, dkk sehingga dana para member digunakan untuk keperluan selain dari trading," ujarnya.
Lalu, terkait dengan peran dari LD dan IG yang merupakan Leader dari penjualan robot trading ATG itu adalah merekrut member sebanyak mungkin dengan cara bujuk rayu agar korban atau member dapat bergabung dalam investasi tersebut.
Kemudian, membuat nama kelompok atau komunitas member sebagai bentuk identitas keanggotaan. Kelompok All Starts diprakasai oleh LD dan Kelompok Sultan Cerdas diprakarsai oleh IG.
"Kedua orang tersebut melakukan sosialisasi melalui berbagai media secara masif dengan penawaran yang menggiurkan. Sehingga banyak masyarakat yang bergabung menjadi member. Dan member yang sudah bergabung akan tertarik merekrut member baru karena ada komisi yang cukup besar. Dengan demikian masyarakat tidak akan berfikir panjang untuk menjadi member ATG," paparnya.
Hingga saat ini, jumlah korban sudah mencapai sebanyak 1.800 orang serta downline dari LD dan IG, serta kerugian sebanyak kurang lebih Rp450 miliar.
Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 378 KUHP dan/atau Pasal 372 KUHP dan/atau Pasal 105 dan/atau Pasal 106 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan dan/atau Pasal 3 dan/atau Pasal 4 dan/atau Pasal 5 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang.
Di sisi lain, Bareskrim masih terus melakukan pengejaran terhadap tersangka YK selaku pendiri.
"Saat ini, penyidik sedang melakukan tracing asset untuk mengetahui uang hasil kejahatan yang diperoleh para tersangka digunakan untuk apa saja, dan akan dilakukan penyitaan sehingga nanti diharapkan setelah selesai persidangan kerugian para korban dapat dikembalikan," pungkasnya.
Whisnu mengungkapkan, tersangka LD dan IG, sekitar awal tahun 2020 mulai memasarkan robot trading (expert adviser).
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NASA memperlakukan sampel asteroid Bennu ini begitu hati-hati. Begin sebabnya.
Baca SelengkapnyaBerikut cara menggunakan e-meterai lengkap beserta tips membelinya dari distributor resmi yang mudah dilakukan.
Baca SelengkapnyaTerima kenaikan pangkat, 4 Perwira Tinggi TNI AD tambah bintang di pundak.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah alasan mengapa ini menjadi petanda buruk menurut ilmuwan.
Baca SelengkapnyaAtta Halilintar berkunjung ke rumah pengacara kondang, Hotma Sitompul. Ia melongo melihat rumahnya yang sangat luas dan berada di kawasan elit Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menaruh harapan besar pada jajaran kepolisian dalam mengusut kasus ini.
Baca SelengkapnyaPersonel Brimob hanya bisa menangis di tengah bahagia lantaran orang tua tak hadir saat penerimaan Bintara Brimob. Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaSosok bintang dua Polri membagikan momen kelihaiannya dalam meracik kopi di sebuah kedai. Aksi ini mendadak membuatnya terlihat jadi seorang 'barista'.
Baca SelengkapnyaSeorang jenderal polisi membagikan potret lawasnya saat menjadi taruna. Potret ini berhasil disorot oleh sang seniornya hingga memberikan reaksi.
Baca SelengkapnyaCerita perjuangan gigih seorang pemuda untuk bisa meraih mimpinya.
Baca SelengkapnyaVideo viral ayah TNI pasangkan baret ke anaknya yang menjadi anggora Brimob.
Baca SelengkapnyaKisah ayah sipir Lapas mengantarkan putra-putrinya menjadi seorang anggota Polri dan Srikandi Kemenkumham.
Baca Selengkapnya