Polisi Beberkan Kondisi Ibu Anak Tewas Tersisa Tulang di Depok: Kondisinya Sudah Busuk
This is description
This is description
Polisi telah melakukan identifikasi terhadap dua jasad ibu dan anak yang ditemukan tinggal tengkorak di salah satu perumahan elit di Cinere, Depok. Namun polisi belum dapat menyebutkan mengenai penyebab kematian ibu dan anak tersebut.
Terungkapnya kasus ini bermula dari kecurigaan tetangga yang sudah lama tidak melihat korban. Kemudian satpam perumahan diminta untuk mengecek keluarga tersebut.
"Warga melihat adanya kecurigaan bahwa pemilik rumah atau yang tinggal di rumah ini tidak keluar dalam jangka waktu yang lama. Kemudian inisiatif melapor kepada securiti. Setelah mengecek ke dalam rumah ternyata ada ditemukan atau tercium bau yang tidak sedap,” kata Kapolres Metro Depok Kombes Pol Ahmad Fuady, Kamis (7/9).
“Benar ditemukan adanya dua jenazah dari penghuni rumah. Dimana kedua jenazah ini ditemukan di salah satu ruangan di bagian rumah,” beber Fuady
Karena kondisi yang sudah rusak, petugas kesulitan melakukan identifikasi. Pihaknya dibantu dari Ditreskimum Polda Metro Jaya, Kabid Dokes Polda Metrod Jaya Metro Jaya dan INAFIS. Kemudian juga dibantu Bareskrim Puslbafor dan Forensik RS Polri. Kapolres mengatakan, belum bisa mengungkap penyebab kematian.
“Nanti disimpulkan penyebab mengapa jenazah ini mengalami meninggal dunia. Dari situ baru diketahui penyebab meninggalnya dua jenajah ini. Sementara ini kita belum dapat menyimpulkan karena oleh TKP belum bisa menarik kesimpulan. Dari luka kita tidak bisa ketahui apakah ada luka atau tidak, karena kondisi jenazah itu sudah posisi membusuk, sudah lama sekali,” ungkap Fuady.
“Kurang lebih diperkirakan satu bulan sehingga untuk adanya luka dan sebagainya belum bisa kita ketahui. Nanti dari forensik yang akan menyimpulkan atau mengetahui apakah ada luka atau penyebabnya, seperti apa dan sebagainya,” kata Fuady.
Penyidik tidak menemukan benda mencurigakan di dekat jasad korban. Di rumah tersebut hanya ditemukan secarik kertas berisi nama dan nomor telepon keluarga.
“Sementara yang diamankan itu hanya jenazah. Kemudian ada beberapa barang-barang yang dekat dengan jenazah barang-barang pribadi sifatnya, sementara barang-barang lain tidak ada. Secarik kertas itu itu hanya ada nama dan nomor HP tidak ada keterangan lain Jadi di dalam rumah ada ketemu itu. Nomor telpon keluarga dari pihak korban jenazah,” jelasnya.
Didekat korban memang ditemukan botol minuman air mineral dan minuman cokelat. Mereka berdampingan saat ditemukan.
“(ditemukan) di salah satu ruangan, berdampingan. (Botol minuman) sementara akan diuji di puslabfor apakah zat itu memang minuman asli atau ada yang lain,” katanya.
“Akan kita jalan lebih lanjut dari keterangan saksi-saksi, kita akan periksa satu-satunya. Dari situ akan kita gali. Saksi yang awal baru dua orang. Yaitu yang menemukan yang pertama security dan penjaga kebersihan lingkungan,” pungkasnya.
Pelaku sebelumnya menyerahkan diri ke kantor polisi setelah dua tahun bungkam.
Baca SelengkapnyaMeski jumlahnya sudah ratusan, penyidik masih mencari barang bukti lain, terutama golok yang diduga digunakan para tersangka menghabisi korban.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, pengungkapan kasus penemuan mayat ibu dan anak ini melibatkan banyak ahli forensik.
Baca SelengkapnyaKepedihan tersebut seketika tergantikan dengan kebahagiaan lantaran si bungsu lolos Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaBerkas kasus anak bunuh ibu di Cimanggis dinyatakan lengkap atau P21. Tersangka Rifki Azis (23) dan barang bukti pun diserahkan polisi ke jaksa.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan bukti baru usai olah TKP ulang di Jalan Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak.
Baca SelengkapnyaTersangka berinisial MR didampingi oleh kuasa hukumnya menyerahkan diri ke Polda Jabar.
Baca SelengkapnyaEmpat korban meninggal dunia dan 26 korban mengalami luka sedang dan ringan.
Baca SelengkapnyaTiga orang polisi dilaporkan ke Propam Polda Jatim buntut kasus anak anggota DPR aniaya pacar
Baca Selengkapnya