Merdeka.com - Jelang Harlah Muslimat NU ke-73, ratusan ibu-ibu pimpinan pengurus NU Mojokerto dan Nganjuk berkoordinasi dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Cak Imin berterimakasih atas silaturahim ibu-ibu Muslimat NU ke rumahnya.

"Semoga membawa berkah bagi kita semua. Semoga ibu-ibu sehat selalu, dapat memperingati Harlah Muslimat NU besok dengan penuh semangat," kata Cak Imin di Jakarta, Sabtu (26/1).

Cak Imin mengaku senang lantaran Harlah Muslimat NU tersebut menunjukkan bahwa ahlusunah waljamaah kompak dan tidak terpecah belah.

Di depan pengurus Muslimat NU, dia menuturkan PKB saat ini berada di urutan ketiga versi survei meski tidak memiliki media massa. Hal itu, kata dia, berkat doa para ulama.

"Semua itu atas berkah ulama. Pak Jokowi bolak-balik bingung. Kok bisa PKB menyalip Golkar. Saya jawab yang pertama doa ulama dan kedua kuburan," ujarnya.

Sebab, menurutnya, ibu-ibu kaum ahlusunah waljamaah rajin berziarah ke makam para wali, sunan dan kiai. "Dengan doa ibu-ibu dan ulama PKB berada diurutan ke tiga. Dengan doa ibu-ibu juga PKB dapat terhindar dari beragam serangan," ucapnya.

Wakil Ketua MPR ini menambahkan, PKB tidak hanya ingin menjadi pemenang di Pemilu 2019, tapi juga bisa menghadirkan solusi atas masalah rakyat.

"PKB jadi solusi, karena PKB merupakan partai agamis-nasionalis, nasionalis-agamis," tandasnya.

Setelah ini, Cak Imin dijadwalkan menerima 3000 ibu-ibu Muslimat NU dari Jawa Barat (Jabar) pada Minggu (27/1).