Merdeka.com - Nasib nahas menimpa Saefudin, pengusaha peternakan ayam sekaligus wakil ketua forum usaha mikro Kabupaten Tangerang (formasik). Dia menjadi korban pencurian bermodus pecah kaca mobil, Senin (27/1).

Pengakuan Saefudin, mobil Toyota Rush dengan nomor Polisi A 1691 WP itu pecah kaca saat ditinggal mengikuti rapat dengan Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang. Mobil korban terparkir di area parkir depan gedung DPRD Kabupaten Tangerang.

"Kejadian persis enggak tahu, saya parkir dari pukul 09.00 WIB dan baru tahu saat mau pulang sekitar pukul 14.00 WIB," kata dia.

Menurut dia, dari aksi pecah kaca yang dialaminya itu, satu tas berisi dokumen usaha dan data diri berupa kartu ATM, kartu kredit, KTP, asuransi dan lainnya hilang.

"Di tas ada berkas-berkas usaha, kartu kredit, ATM, KTP dan lain-lain. Tadi memantau CCTV gedung tapi tidak ter-cover, ini baru mau buat laporan polisi," ungkap dia.

Seorang petugas Satpol PP yang bertugas menjaga gedung DPRD menerangkan, rekaman CCTV gedung yang ada tidak mencakup area parkir di depan gedung.

"Enggak ter-cover, cuma persis yang di depan gedung saja," ungkap dia.