Kisah Aiptu Made Sumerta nyambi ternak bebek jelang pensiun

Merdeka.com - Banyak sebenarnya anggota Polri dan TNI yang mengambil kerjaan sampingan yang patut jadi acungan jempol daripada harus melakukan pungli atau menjual narkoba. Seorang anggota Polri berpangkat Aiptu memilih jadi peternak.
Tidak tanggung-tanggung, dari usaha ternak bebek per harinya menghasilkan sedikitnya 450 butir telur dan habis terjual. Adalah Made Sumerta anggota Polsek Pekutatan, Polres Jembrana bertugas sebagai Bhabinkamtibmas di wikayah Desa Manggis Sari, Kecamatan Pekutatan.
Selepas tugas pria asal Banjar Pasar, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana itu langsung menuju ke kandang bebek miliknya. Pria kelahiran 12 Maret 1961 ini mengaku saat ini menjelang masa pensiunnya. Setidaknya setelah pensiun dirinya punya kesibukan setelah puluhan tahun mengabdi untuk NKRI.
Kata dia, semenjak dipindah tugaskan ke Polres Jembrana tahun 2000 dari tugas sebelumnya di NTB, dirinya berangan untuk berternak ataupun bertani. "Sudah angan-angan saya kalau dipindahkan ke kampung halaman mau bertani atau berternak," akunya.
Dirinya mengawali ternak bebek dari jumlah 10 ekor. Seiring waktu kini sudah ratusan bebek, itupun sudah banyak yang terjual.
Di samping beternak bebek, dia juga beternak babi, ayam caru (khusus upacara agama) dan ayam pejantan. Hasilnya ternyata lumayan untuk tambahan biaya rumah tangga, termasuk bisa membantu biaya pendidikan anaknya hingga meraih gelar sarjana. Bahkan anak pertama sukses sebagai PNS di Syahbandar Singaraja.
Saat ini, kata dia, ada sekitar 600 ekor bebek. Per hari hitungannya bertelur rata-rata 450 butir. "Panen langsung terjual, harga per butirnya Rp 1.500 ribu. Rata-rata setiap hari dari jual telur kurang lebih Rp 675 ribu," akunya.
Dari hasil penjualan tersebut, Sumerta meraup keuntungan Rp 275 ribu per hari karena biaya yang dikeluarkannya untuk pakan ternak sebesar Rp 400 ribu per hari.
"Ya lumayan untuk tambah-tambah penghasilan keluarga. Bahkan dari hasil itu saya bisa nabung untuk masa depan anak-anak serta bekal pensiun nanti," tuturnya yang mengaku sekitar dua tahun lagi akan pensiun dari tugas kepolisian.
Perjalanan sebagai anggota Polisi dirasakannya seperti sudah panggilan negara. Kata dia awal lulus Tamtama Polisi SPN Singaraja, tahun 1979-1980 langsung ditugaskan di daerah konflik, yakni di Polres Aileu, Timor Timur. Dia bertugas di Timor Timur mulai tahun 1980 hingga tahun 1988.
Sukses melaksanakan tugas di daerah konflik, bapak tiga orang anak inipun dianugrahi penghargaan Setia Lencana Sroja, sebuah penghargaan diberikan negara kepada anggota polisi yang melaksanakan tugas dengan baik di daerah konflik. Selepas tugas di Timor Timur, pria beristri Ni Komang Yuliani (55) seorang PNS di Syahbandar Gilimanuk ini mulai tahun 1988 dipindah tugaskan ke Polres Lombok Barat, NTB. Baru pada tahun 2000 kembali ke kampung halamannya dan tugas Polsek Pekutatan, Jembrana sebagai Bhabinkamtibmas Desa Manggis Sari, Kecamatan Pekutatan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Begini Penampakan Setetes Sperma Dilihat Pakai Mikroskop, Ada Jutaan Calon Manusia
Berikut penampakan setetes sperma dilihat menggunakan mikroskop.
Baca Selengkapnya


Bukan Asam Sulfat, Asam Folat Nutrisi yang Baik untuk Ibu Hamil, ini Daftar Makanannya
pada masa kehamilan ibu hamil perlu mengonsumsi makanan yang mengandung asam float.
Baca Selengkapnya


Bikin Haru Driver Ojol Lulus Kuliah Sarjana, 'Ibu Bangga Sama Kamu’ Saat Wisuda Dikawal Teman Seperjuangan
Kedua sahabat tersebut merupakan driver ojol juga yang selalu bersama saat bekerja.
Baca Selengkapnya


3 Hari Tak Pernah Dicuci, Begini Penampakan Celana Dalam Wanita Dilihat Pakai Mikroskop
Sebuah video memperlihatkan penampakan celana dalam wanita yang tidak pernah dicuci selama tiga hari, ada banyak penampakan makhluk hidup di sana.
Baca Selengkapnya


Mantan Panglima TNI Sampai 2 Kali Sebut Jenderal Maruli Simanjuntak 'Kurang Ajar', Ada Apa?
Kasad Maruli Simanjuntak dua kali disebut kurang ajar oleh mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo saat masih aktif di militer.
Baca Selengkapnya

Semringah Campur Kaget, Jenderal Bintang 2 Diberi Gelar Adat Tak Sembarang Dimiliki Orang
Iqbal dinilai berperan dalam mempertahakan nilai-nilai adat, budaya dan kearifan lokal masyarakat Melayu.
Baca Selengkapnya

Inspiratif, Kincir Air Karya Petani Ini Selamatkan Tasik dari Kekeringan
Kincir diameter sekitar 5 meter. Di sekeliling kincir akan tampak potongan pipa PVC yang digunakan untuk mengambil air dari sungai.
Baca Selengkapnya

Keren, Ada Hutan Digital Pertama di Indonesia, Begini Aksesnya
Bukit Peramun terletak di bagian utara Pulau Belitung. Tempat ini juga dinobatkan sebagai hidden gem Negeri Laskar Pelangi.
Baca Selengkapnya

Benarkah Danau Toba jadi Terbesar di Indonesia, Begini Faktanya
Suatu kejadian, Samosir merasa lapar dan tanpa sadar ia makan makanan yang seharusnya untuk ayahnya.
Baca Selengkapnya

Deretan Kecelakaan Maut Buntut Truk Rem Blong
Dalam beberapa kurun waktu terakhir, sejumlah peristiwa kecelakaan tragis terjadi dan menelan banyak korban jiwa.
Baca Selengkapnya

Hoki Parah, Maliq Tasmaya Mahasiswa Asal Indonesia Diajak Chris Martin Naik ke Atas Panggung saat Konser Coldplay
Momen luar biasa ini terjadi ketika Maliq bersama dua temannya menikmati penampilan dari band Coldplay dalam tur "Music of the Spheres."
Baca Selengkapnya

Bukan Sembarang Hewan, Manfaat Ulat Ini buat Lingkungan Tak Terduga
Meski ada temuan ini, tetap penting diingat bahwa enzim pada ulat tidak bisa menjadi satu-satunya solusi dalam mengatasi masalah sampah plastik.
Baca Selengkapnya