Ketua PKK Kabupaten Pulau Taliabu Bagikan 500 Kartu Peduli Sasar Masyarakat Rawan Stunting
Penyaluran kartu tersebut pun diberikan langsung dalam kampanye Sadar Gizi dan Pencegahan Stunting
Penyaluran kartu tersebut pun diberikan langsung dalam kampanye Sadar Gizi dan Pencegahan Stunting
Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Pulau Taliabu akan membagikan sebanyak 500 Kartu Peduli PKK. Pemberian kartu tersebut merupakan bentuk keseriusan PKK dalam memperhatikan kesehatan masyarakat.
Ketua PKK Kabupaten Pulau Taliabu, Zahra Yolanda Aliong Mus mengatakan Kartu Peduli PKK merupakan sebuah langkah identifikasi sasaran penerima bantuan langsung dari PKK Kabupaten Pulau Taliabu, di mana pemilik kartu adalah sasaran rawan stunting akibat kurang asupan gizi seperti ibu hamil, bayi bawah dua tahun (baduta) yang sudah ditentukan berdasarkan sumber data EPPGBM Dinas Kesehatan.
"Bantuan langsung melalui Kartu Peduli PKK bersumber dari sumbangan sukarela bapak bunda asuh stunting, dan juga dana hibah PKK dari Pemerintah Daerah," ungkap Zahra Yolanda Aliong Mus.
Namun jika sasaran yang belum menjadi peserta BPJS, bisa langsung di daftarkan kepesertaannya oleh PKK dan di klaim pembayarannya oleh PKK.
Penyaluran kartu tersebut pun diberikan langsung dalam kampanye Sadar Gizi dan Pencegahan Stunting di gedung Hemungsia Dufu, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara.
"Target sasaran yang akan di bagikan kartu peduli PKK sebanyak 500 sasaran. Sampai saat ini sudah terbagi sebanyak 300 sasaran dan kami akan membagi secara langsung 22 kartu untuk sasaran hari ini," terang Zahra.
Turut hadir pada acara HKG PKK Ke 51 Provinsi Maluku Utara di Kabupaten Pulau Taliabu, Ketua TP PKK Kabupaten Halmahera Tengah, Ketua TP PKK Kabupaten Halmahera Timur, Ketua TP PKK Kabupaten Halmahera Selatan, Ketua TP PKK Kabupaten Halmahera Utara, Ketua TP PKK Kabupaten Kepulauan Sula, Ketua TP PKK Kabupaten Pulau Morotai serta Pengurus TP PKK Provinsi Maluku Utara.
Salah satu kegiatan yang rutin dilakukan adalah mengunjungi kepada berisiko stunting.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Kudus di Provinsi Jawa Tengah menargetkan angka kasus stunting di wilayahnya turun menjadi nol pada 2024.
Baca SelengkapnyaAdapun bantuan paket berupa Jaminan 1.000 hari Pertama Kehidupan (Jambu Hidup).
Baca SelengkapnyaKetua Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) Ulama Yusuf Martak bicara dukungan para ulama 212 jelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPanitia mengimbau agar peserta untuk percaya pada diri sendiri dan memperkuat dengan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Baca SelengkapnyaLulusan pascasarjana UGM ini rela lepaskan peluang berkarier di perkotaan demi menemani orang tuanya di rumah
Baca SelengkapnyaBila tumbuh kembangnya terlihat tidak proposional, maka bisa dipastikan anak tersebut kurang gizi (Stunting).
Baca SelengkapnyaSebelumnya di UU yang lama, PPPK hanya bisa mengisi jabatan fungsional.
Baca SelengkapnyaSelama Den Yealta menjabat, realisasi jumlah kuota hasil tembakau telah melebihi kebutuhan wajar setiap tahunnya.
Baca Selengkapnya