Kelamin Abdul tak bisa disambung dan harus diamputasi

Merdeka.com - Hancur sudah masa depan Abdul Muhyi (22). Kelamin pria nahas ini dipotong teman kencannya nyaris putus. Menurut salah satu dokter RSUD Tangerang Selatan, usai dioperasi kelamin pemuda nahas itu sudah tidak bisa disambung kembali.

"Tidak dapat disambung, dan harus diamputasi," ujar Mursal, salah satu dokter yang ikut mengoperasi Abdul, saat ditemui wartawan, Selasa (14/5).

Mursal menjelaskan, kalau saja Abdul datang lebih cepat setelah kejadian, tidak menutup kemungkinan alat kelaminnya tersebut masih bisa ditolong dan disambung saat dioperasi pada hari ini.

"Karena sudah lewat dari delapan jam, jadi mau tidak mau diamputasi," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Nasib nahas menimpa Abdul Muhyi (22). Kelamin pemuda asal Bogor ini dipotong teman kencannya hingga nyaris putus. Kacaunya lagi, Abdul lupa malam itu berkencan dengan waria atau wanita tulen di lokasi kencan.

"Dia mengaku kelaminnya dipotong pakai benda tajam. Sadar-sadar pukul 04.00 WIB. Aneh juga kenapa dipotong kok tidak terasa," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Pamulang AKP Budi Hardjono.

Polisi masih menunggu korban benar-benar sadar sebelum meminta keterangan. Barulah kasus unik ini bisa ditangani.