Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gubernur Jabar: Pembangunan Daerah Harus Sinkron dengan Visi Indonesia Maju

Gubernur Jabar: Pembangunan Daerah Harus Sinkron dengan Visi Indonesia Maju Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (Forkopimda) di Sentul International Convention Center, Kab. Bogor, Rabu (13/11).

Rakornas tersebut merupakan upaya untuk menyelaraskan lima visi Indonesia Maju pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Dalam arahannya, Jokowi menekankan beberapa hal, seperti penciptaan lapangan kerja dan fleksibilitas birokrasi.

Menanggapi arahan Presiden Jokowi, Emil berharap seluruh kepala daerah bisa menyelaraskan program-program pembangunan dengan visi Indonesia Maju. Terutama pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan penciptaan lapangan kerja.

"Seluruh kepala daerah harus menyinkronkan dengan visi misi Indonesia Maju. Salah satunya adalah pengembangan SDM dan harus mendahulukan apapun yang sifatnya penciptaan lapangan kerja," kata Emil.

Oleh karena itu, Emil berharap arahan Presiden Jokowi dalam rakornas bisa ditindaklajuti melalui komitmen dan program nyata, baik oleh pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota di Jawa Barat.

"Saya berharap arahan presiden ini ditindaklanjuti dalam sebuah aksi dan komitmen yang nyata di daerah baik gubernur, bupati, wali kota dan aparat-aparat yang lainnya, sehingga saya meyakini kalau semua rajin berkomunikasi seperti ini kita maju, kompak, dan akseleratif," ucapnya.

"Dan saya akan rapat khusus, (agar arahan Presiden Jokowi) untuk dibuat versi Jawa Baratnya untuk menerjemahkan," imbuhnya.

Arahan Presiden Jokowi

Dalam arahannya, Presiden Jokowi mengatakan bahwa ada tantangan, baik nasional maupun internasional, yang bakal dihadapi Indonesia. Misalnya, pertumbuhan ekonomi dunia yang melambat. Kondisi itu akan berdampak pada semua negara.

"Kita patut mensyukuri bahwa pertumbuhan ekonomi negara kita masih di atas lima persen. Patut kita syukuri," ucapnya.

"Namun, Kemungkinan tahun depan tantangan dunia akan semakin sulit dan bisa saja terjadi resesi. Kita semua perlu hati-hati karena dunia menuju sebuah resesi," tambahnya.

Maka itu, untuk menjaga kondusifitas dalam negeri di berbagai bidang, Jokowi meminta pemerintah daerah menjaga hubungan yang harmonis dengan semua unsur Forkopimda di daerahnya masing-masing.

"Penting sekali hubungan harmonis antar-Forkopimda. Ada masalah dibicarakan. Hubungan harmonis seperti itu akan sangat memengaruhi tensi di daerah," katanya.

Dua Agenda Besar

Dalam rakornas yang dihadiri lebih dari 2.900 kepala daerah dan unsur Forkopimda dari seluruh Indonesia tersebut, Jokowi menyampaikan dua agenda besar terkait pembangunan nasional. Pertama, penciptaan lapangan kerja. Kedua, pembangunan investasi.

Jokowi menjelaskan, investasi harus mengarah pada penciptaan lapangan kerja. Iklim investasi harus segera diperbaiki melalui pelayanan, seperti perizinan yang mudah dan cepat, kepastian hukum, jaminan akan rasa aman dan nyaman dalam berinvestasi.

"Pertama, yang berkaitan dengan cipta lapangan kerja. Semua sekarang harus mengarah ke sana, penciptaan lapangan kerja. Jadi, kalau ada investasi yang mengarah ke sana semuanya harus mendukung," ucapnya.

"Artinya, iklim investasi itu harus betul-betul kita perbaiki. Kalau ada investor layani dengan baik dan cepat. Jangan sampai ada investor yang datang tidak jadi realisasi investasi, karena tidak dilaksanakan dengan baik perizinannya," tambahnya.

Agenda kedua, Jokowi meminta agar realisasi investasi bisa mengikutsertakan UMKM dan pengusaha daerah atau lokal. Dia pun akan menegur langsung pihak terkait apabila investasi tidak mengikutsertakan pengusaha kecil dan lokal.

"Yang kedua, saya titip agar setiap investasi itu mengikutsertakan usaha kecil, usaha mikro, pengusaha daerah, pengusaha lokal itu diikutkan," katanya.

Rakornas Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Forkopimda ini digelar dalam rangka menyelaraskan program pembangunan melalui lima visi Indonesia Maju yang telah disampaikan oleh Presiden Jokowi saat pelantikan pada 20 Oktober 2019 lalu.

Sedangkan, Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian mengatakan, kelima visi tersebut, yaitu pembangunan sumber daya manusia, melanjutkan pembangunan infrastruktur, pembangunan investasi untuk penciptaan lapangan kerja, reformasi birokrasi, dan transformasi ekonomi.

"Kita harapkan adanya sinergi antara pusat dan daerah, kesamaan visi untuk membangun Indonesia maju," ujarnya mengakhiri.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan Sahroni untuk Ridwan Kamil: Selamat Maju Pilkada DKI, Sampai Bertemu dengan Saya, Kang

Pesan Sahroni untuk Ridwan Kamil: Selamat Maju Pilkada DKI, Sampai Bertemu dengan Saya, Kang

Pesan Sahroni untuk Ridwan Kamil: Selamat Maju Pilkada DKI, Sampai Bertemu dengan Saya, Kang

Baca Selengkapnya
Gibran sebut Bandung Kerap Dijadikan Percontohan Menjalankan Program Pemerintah Kota Solo

Gibran sebut Bandung Kerap Dijadikan Percontohan Menjalankan Program Pemerintah Kota Solo

Gibran menilai banyak potensi yang ada di daerah berjuluk Parijs van Java tersebut bisa ditingkatkan dalam skala yang lebih luas.

Baca Selengkapnya
Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta

Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta

Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa

Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa

Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.

Baca Selengkapnya
Yakin Prabowo Menang, Ridwan Kamil Bicara Peluang Jadi Menteri Hingga Pemekaran Wilayah

Yakin Prabowo Menang, Ridwan Kamil Bicara Peluang Jadi Menteri Hingga Pemekaran Wilayah

Di Jawa Barat sendiri, semua target pemenangan Prabowo-Gibran hampir bisa terpenuhi.

Baca Selengkapnya
Ziarah Bareng Keponakan Megawati, Ini Respons Prabowo saat Disinggung Mirip Soekarno

Ziarah Bareng Keponakan Megawati, Ini Respons Prabowo saat Disinggung Mirip Soekarno

Prabowo didampingi Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, hingga cucu Bung Karno, Didi Mahardika Soekarno.

Baca Selengkapnya
Rekam Jejak Ridwan Kamil yang Lagi 'OTW' Jakarta

Rekam Jejak Ridwan Kamil yang Lagi 'OTW' Jakarta

Ridwan Kamil mantan Gubernur Jawa Barat yang merupakan politkus Partai Golkar

Baca Selengkapnya

"Prabowo 'Sowan' ke Parpol di Luar Koalisi, Gerindra Tegaskan Komitmen pada Jawa Barat"

Jawa Barat merupakan provinsi yang mencatat sejarah bahwa Gerindra menang dua kali berturut-turut di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Soal Pilgub: Hati Berat ke Jabar tapi Tidak Menutup Kemungkinan Jakarta

Ridwan Kamil Soal Pilgub: Hati Berat ke Jabar tapi Tidak Menutup Kemungkinan Jakarta

Ridwan Kamil akan memutuskan maju Pilgub Jabar atau Jakarta pada bulan Juni

Baca Selengkapnya